Share

JODOH PILIHAN DEWA

Author: Suare Hening
last update Last Updated: 2023-09-11 05:55:38

Iseng mata ini melirik ke arah Shella dan Mama Laura.

Mama Laura, sedang menopang dagu dengan tangan, sikutnya menumpu pada meja, melihat ke arahku dan Kak Dewa dengan senyum mengembang begitu teduh dipandang.

Ya Tuhan, Mama Laura memperhatikan yang dilakukan putranya dan melihat reaksi diri ini, Karena gugup aku membalikkan badan, membuka kulkas, melihat isinya.

Tapi setelah pintu kulkas terbuka, diri ini tak tau apa yang mau diambil, dan aku juga nggak tau kenapa membuka pintu kulkas.

Ya ampun kenapa jadi salah tingkah begini, aku menepuk kening, jengkel sendiri dengan kegugupan diri ini.

"Cari apa Mbak Dewi?" tanya Mbak Sri padaku.

"Eh ...ini, apa ya ...? Nggak jadi, udah semua kayaknya.

Pertanyaan Mbak Sumi mengejutkan diri ini, sehingga membuatku malu dan gugup saat menjawab, akhirnya aku menutup pintu kulkas lagi, sambil menggaruk belakang telingaku yang tak gatal, duh ... kenapa jadi binggung gini sih, pikirku.

"Paling juga ketularan aku Yu Sri, alergi deket orang ganteng, apa
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    PUTRA JENIUSKU

    "Kenapa wi," tanya Shella dengan panik.Kak Dewa reflek mengambil air mineral dan memberikannya padaku, aku menerimanya dengan gugup.Aku lihat semua wajah menatapku dengan cemas, saat aku melirik sambil meminum air yang disodorkan Kak Dewa, air itu kuhabiskan hingga tandas, aku jadi binggung sendiri.Akhirnya aku mencubit lengan Shella pelan, sambil mencebik pura-pura marah, karena pertanyaannya sudah membuatku terkejut."Kalau mau tanya jangan dadakan Shella, tenggorokanku lagi ada isinya, jadi kaget, gara-gara pengen cepet jawab kamu," ujarku berusaha mencairkan suasana."wkwkwk, masa sih, maaf ya, jadi bikin kaget, hihihi .... Ya, maksud gue, kalau pilihan Kakak itu masih gadis, terserah pilihan yang Kak Dewa mau, yang dia anggap terbaik, tapi kalau pilih janda yang sudah punya anak, ngapain pilih yang lain, aku pilih Dewi loh Kak, udah kita kenal baik, pokoknya nggak mau yang lain, titik," ujar Shella tegas.Aku melebarkan mata ke arah Shella, asal ceplos aja deh dia."Hais! Sh

    Last Updated : 2023-09-11
  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    BERTEMU KELUARGA JANIFF

    "Gimana bisa, Ardi dapat mobil? Kerja aja belum?" kataku."Ya ampun Dewi, lu liat itu mereka lagi fokus sama laptop, Iklan dan promosi video yang Ardi buat, keren." Dewi dan Shella memperhatikan dua pria yang fokus dengan pekerjaannya.Shella melanjutkan ucapannya."Ardi sekolah ambil jurusan yang sesuai kemampuan dia, terus ada campur tangan Kak Dewa, Papa, di asah itu anak lu, dasarnya otak Ardi jenius, bisa bantu bikin iklan, dokumen pemasaran dan penjualan, bantu kerjaan Kak Dewa dan Papa, 3 bulan ini penjualan naik, Ardi dapat bonuslah dari hasil kerjanya, otak dia jenius, cepet tanggap." Shella bercerita tentang teknologi, yang aku nggak paham, aku memang gaptek, pegang ponsel saja aku cuma tahu WA dan, FB untuk mendukung promosi, lainnya aku tak mengerti, untuk belajar diri ini masih tak berminatAkuu menatap Putraku tak percaya, memperhatikan tangannya yang begitu lincah mengetik di laptopnya, Kak Dewa tersenyum senang dengan terus mengarahkan Ardi untuk melakukan sesuatu se

    Last Updated : 2023-09-12
  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    UNGKAPAN CINTA DARI HANIF

    "Mbak Dewi!""Mas Hanif ...?!"Aku heran melihat keberadaan Mas Hanif disini, apalagi tadi terdengar dia memanggil, Ayah? Bunda? Apakah yang dipanggil itu Pak Fandi dan Bu Yulia? Hati ini makin dibuat penasaran, aku menatap Mas Hanif yang berjalan semakin mendekat, dan kini berdiri di depanku, dengan senyum tersungging."Assalamualaikum, Mbak Dewi, nggak sangka kita ketemu di sini ya, duduk dulu yuk, kita ngobrol dulu, oh ya sama siapa kesini?" tanya Hanif."Sama Anak-anak, itu di sana," aku memberi tahu keberadaan Kak Dewa dan anak-anak. Mas Hanif ikut menatap ke arah yang aku tunjukkan, terlihat kedua alisnya menaut saat aku melihatnya, Kak Dewa juga sedang memandang ke arahku dengan mimik wajah serius, tapi hawa penasaranku begitu besar, aku ingin tahu ada hubungan apa Mas Hanif dengan Pak Fandi dan Ibu Yulia.Aku dan Mas Hanif masih saling pandang, fokus dengan pikiran kami masing-masing, aku ingin meminta penjelasan, yang diri ini sendiri binggung, sementara Hanif terdiam juga

    Last Updated : 2023-09-12
  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    CIUMAN PERTAMA UNTUK SANG JANDA

    "Dewi ...!" Kak Dewa memanggil dan sudah berdiri di sampingku dengan senyum tersungging di wajah."Ya Kak, sebentar ya," aku menjawab panggilannya."Jadi benar beliau Bapak Fandi?" tanya Kak Dewa padaku."Iya Kak, Bapak Fandi beserta istri, Ibu Yulia dan ini Mas Hanif Putra beliau, ini Bapak Iqbal orang kepercayaan Pak Fandi yang datang ke rumah sama Pak RT waktu itu." Aku memperkenalkan Pak Fandi sekeluarga pada Kak Dewa.Kak Dewa menghampiri mereka dan mengajak berjabatan tangan serta menyapa dengan ramah."Senang bertemu dan berkenalan dengan Anda Pak Fandi, saya Dewa Hamijoyo."Lalu Kak dewa menyalami Pak Iqbal."Hallo Pak Iqbal, senang bisa bertemu lagi disini," sapa Kak dewa ramah."Iya Pak Dewa, senang juga bisa berkenalan dengan pengusaha muda yang sukses seperti anda." Pak Iqbal menyambut ramah jabatan tangan Kak Dewa."Hai, kenalkan saya Dewa," ucap Kak Dewa ramah dan mengulurkan tangan ke arah Mas Hanif."Saya Hanif, senang berkenalan dengan Anda," jawab Mas Hanif dengan

    Last Updated : 2023-09-12
  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    DIANTARA DUA PILIHAN

    Aku bergegas ke depan, ingin memastikan warungku sudah ditutup terlebih dahulu, kasian Mbak Sumi dan Mbak Sri, mereka sudah waktunya pulang. Chat Kak Dewa aku balas nanti saja, aku masih memikirkan jawabannya.Ardi dan Aisyah masih di Musholla dekat rumah, mereka pulang setelah Sholat Isya berjamaah.Saat kaki ini melangkah menuju arah warung, telingaku mendengar suara celoteh dan candaan yg riuh dari arah warung, juga seseorang sedang memasak, sedang apa mereka? Bukankah ini jam pulang?Sesampainya di warung, aku tercengang, warungku penuh pemuda-pemuda atau abang-abang, seperti para petani. Mereka sedang duduk di memenuhi bangku, ramai bercanda, ada yang mengobrol sendiri dengan temannya, ada yang bercanda dengan Mbak Sumi yang sedang meladeni pembeli, membuatkan minuman.Lalu aku metoleh melihat ke arah Mbak Sri yang sedang memasak nasi goreng di wajan besar bersama dua pemuda, aku berjalan ke arahnya dengan heran."Mbak Sri ...?! Kenapa rolling door warung nggak cepet ditutup?

    Last Updated : 2023-09-13
  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    MASIHKAH ADA CINTA YANG TULUS

    Dicintai dua lelaki ganteng? Apakah diri ini bahagia? Dicintai Pria berkelas seperti mereka justru membuatku ngeri, pria yang sekelas Bang Danu saja, pria biasa, dia membuangku, tak menginginkan aku menjadi Istrinya, apalagi yang lebih.Sungguh aku tidak percaya isini Diri ini sadar diri tak punya kecantikan seperti Shella, seperti mantan kekasih Kak Dewa yang seorang model, bahkan pelakor bernama Renita saja sangat glowing dan modis, aku tak sebanding dengan mereka.Kak Dewa dan Mas Hanif ini lelaki-lelaki berkelas, pengusaha kaya raya, gantengnya diatas rata-rata, dan mereka bilang menyukaiku?Oh Tuhan apa mereka sakit mata? Aku merasa seperti di sinetron Betty la fea yang sedang dicintai lelaki luar biasa.Aku mengambil ponsel, aku nyalakan, dan membuka aplikasi WAAku coba mengetik jawaban pesan untuk Kak Dewa dan Mas Hanif, dengan jawaban yang sama, karena binggung harus jawab apa yang tak sampai menyinggung hati, berkali-kali aku mengetik tapi berkali-kali pula aku menghapu

    Last Updated : 2023-09-13
  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    KUNJUNGAN KELUARGA HANIF KE RUMAH DEWI

    "Ibu, Ardi sama Aisyah berangkat sekolah ya, Assalamualaikum," Putra putriku, memanggil untuk berpamitan pergi ke sekolah."Waalaikumsalam wr wb, iya sayang, hati-hati ya Nak, belajar yang pinter," ucapku lembut.Mereka berdua menyalami tangan dan mencium punggung tangankuSetelah melihat kedua anakku menjauh, Aku segera menuju kamar mandi dan membersihkan diri, bekas memilih ikan di Mang Ujang tadi lumayan amis baunya.Selesai mandi, aku kenakan pakaian yang sopan dan pantas untuk menyambut tamu, aku pilih gamis sederhana warna abu muda, yang tidak banyak motif pemberian dari Mama Laura dan hijab warna abu-abu tua, untuk menyambut kedatangan Pak Fandi dan Ibu Yulia yang pertama kali ke rumah makan milikku.Rumah makan ini aku dapat dari bantuan mereka, walau tidak besar, hanya di halaman rumah, tanah orang tuaku luasnya 20x25 jadi di belakang warungku, berdiri rumah kecil yang sederhana, sekarang sudah direnovasi minimalis, 2 lantai. Kecil memang namun nyaman.Walau Orang tuaku ke

    Last Updated : 2023-09-13
  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    PERMINTAAN ANEH SHELLA

    Aku sengaja menginjak kaki Mbak Sumi dengan kuat, supaya ucapannya nggak dilanjutkan, aku takut kalau orang tua Mas Hanif kurang suka cara dan gaya bercanda Mbak Sumi.Aduh, maafkan kakiku yang sudah menginjakmu Mbak, nanti saat warung sepi, aku akan datang minta maaf."Loh?! Kenapa Mbak?" tanya Mas Hanif yang lebih dekat jaraknya dengan Mbak Sumi.Orang tuanya juga menatap dengan heran."Anu Mas ...! Kesenggol gelas kopi tadi, masih panas he he he maaf ya kalau bikin kaget, saya juga ikutan kaget barusan, makanya teriak, mari silahkan diminum, permisi," ujar Mbak Sumi yang berbalik badan menuju ke belakang sambil mencebik, melirik manja ke arahku.Aku tetap diam tak merespon ulah Mbak Sumi.Semua tamuku terdiam, mungkin memikirkan jawaban Mbak Sumi yang aneh, bilangnya kesenggol gelas kopi, padahal saat dia teriak, yang di pegang gelas juz buah.Hadeh.Mas Hanif melihat ke arahku sambil tersenyum, seolah dia tahu aku telah melakukan sesuatu ke Mbak Sumi.Aku meringis dengan ulahku s

    Last Updated : 2023-09-14

Latest chapter

  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    RASA SYUKUR

    Happy ending Bab terakhir Orang-orang yang ada di ruangan semua terdiam. Menunggu, kata-kata apalagi yang akan mereka dengar dari Danu dan Pisca, yang mereka tau selama ini mereka hanya teman kerja, tidak pernah lihat mereka berdua aneh-aneh dan terlihat seperti orang jatuh cinta."Tidakkkk! Kita harus menikah Danu, aku sudah tinggalkan suami aku demi kamu, jadi kamu tidak boleh menikah dengan yang lain, kamu hanya menikah dengan aku, sekarang juga aku akan datang ke rumah yang kamu tinggali, kamu dimana sayang? Kamu harus pergi bersamaku," teriak Renita panik.Pisca yang sudah menahan jengkel dari tadi, langsung mengambil alih ponsel di tangan Danu."Hai, Tante cantik, apa kabar?Lama nggak jumpa kita ya, kok masih suka marah-marah aja sih?" ledek Pisca terkekeh mendengar nada Renita yang emosi.Yang lain justru mendengarkan dengan tegang dan penasaran."Heh, siapa kamu? Gadis ingusan? Nggak usah suka ikut campur urusan orang," hardik Renita."Loh, kalau urusan orang lain aku nggak s

  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    BENING DAN CAHAYA , SELAMAT DATANG

    Di Apartemen Renita.Renita menjatuhkan bobot tubuhnya di sofa, kepalanya terasa pening karena terlalu banyak menangis.Wanita itu memejamkan mata sambil bersandar di sofa, menarik dan membuang nafas berkali-kali untuk menenangkan hatinya.Yang sudah terjadi ya sudahlah, pikirnya, kalau Hendra tidak memaafkan dan tak mencintai dirinya lagi, masih ada Danu yang selalu mengejarnya, sekarang fokus bagaimana cara menghubungi Danu lagi dan menjauhkannya dari Pisca.Renita mencari ponselnya untuk menghubungi Amel, menanyakan apakah sudah berhasil menjalankan perintah."Argh," teriak Renita gusar."Mati lagi baterainya." Renita segera meraih ponselnya untuk di cash.Beberapa menit menunggu dengan tak sabar wanita itu segera membuka layar ponselnya."Hah, akhirnya," pekik Renita senang setelah membaca chat masuk dari putrinya, Amel.Di rumah sakit, Dewi tersenyum bahagia memandang putri kembarnya, Dewa menyuapinya makan dengan penuh perhatian dan sayang, sedari tadi pria itu sibuk mengurus

  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    DESIR DESIR BAHAGIA

    Pisca akhirnya memberikan nomor ponsel dia, Pak Satpam juga Danu, dia merasa pria itu juga pasti tak mau berdiam diri selama tinggal di rumah ini walau statusnya bukan lagi sebagai pekerja.Danu pasti tetap merawat bunga-bunga di taman yang sudah bertahun-tahun dirawatnya bila keluarga Pak Bahtiar sedang di luar negeri, siapa tahu cincinnya ditemukan oleh lelaki itu, pikir Pisca.Dengan senang hati Amel kembali bergabung ke temen-temennya, ternyata tidak susah juga melakukan permintaan Mamanya, lumayan dapat 10 juta, bisiknya dalam hati, namun ada juga rasa heran di hati, untuk apa Mamanya meminta nomor ponsel Ayah kandung Ardi, apa mereka saling mengenal? Tanya Amel dalam hati.Amel membuka layar ponselnya ingin segera mengabarkan pada sang Mama, bahwa misinya berhasil.Namun nomor ponsel Renita tak tersambung juga, berkali-kali dicoba tetap saja tidak tersambung.--++++terimakasih readers, besok bab terakhir, tamatAmel tidak tahu bila orang tuanya bertengkar hebat dan ponsel Reni

  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    TALAK UNTUK RENITA

    "Mm-mas Hen dra," ujar Renita tergagap karena masih diliputi rasa terkejut."Kenapa gugup? Kenapa langsung pucat kaya maling tertangkep begitu? Apa video ini rupanya yang bikin kamu gelisah dari tadi?" Hendra bertanya pelan namun tatapan matanya tajam.Hendra mengarahkan ponsel yang dia pegang ke wajah Istrinya, menampakan video status Amel."Ada Danu rupanya, kamu rindu sekali dengan kekasih gelapmu itu? Sampai sebegitu bingungnya, hingga nekad menyuap banyak uang pada putrimu untuk mendapatkan keinginanmu," sindir Hendra, menegur istrinya tajam."Tenang Mas Hendra, semuanya bisa dibicarakan baik-baik, jangan salah paham dulu ya, aku bisa jelaskan," bujuk Renita dengan lembut dan manja berusaha meluluhkan kemarahan suaminya.Namun Hendra menepis tangan Renita yang berusaha merengkuhnya, lelaki yang merasa tersakiti itu, hatinya tak lagi sama seperti yang dulu. Sosok seorang suami yang manis, mengalah dan penyayang kini berubah menjadi sosok sadis dan penuh kebencian.Wajah Renita ya

  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    TERBONGKARNYA PERSELINGKUHAN

    Keluarga Hendra yang awalnya begitu menyayangi Renita karena masih ada ikatan saudara, kini berbalik jadi membenci istrinya setelah mengetahui perbuatannya mampu menyakiti hati Hendra, mereka hanya membenci kelakuannya yang berselingkuh dengan beberapa pria dan bersenang-senang dengan pria-pria itu dari hasil kerja keras suaminya. Padahal selama ini Hendra memuliakan Renita bak ratu, menuruti dan mencukupi semua kebutuhan dan keinginan Istri juga anak-anak nya, mereka adalah dunia dan kebahagiaan Hendra.Setelah mengetahui perselingkuhan Renita dengan berganti-ganti lelaki bahkan sampai menghidupi dan mencukupi pria yang bersamanya, membuat hati Hendra tercabik cabik, sementara dirimya banting tulang mencari nafkah demi untuk membahagiakannya, istrinya malah membahagiakan pria lain.Keluarga Hendra yang tak terima, mereka terus mengirim beberapa bukti berupa foto-foto Renita yang terciduk diam-diam oleh keluarga atau tetangga dan teman-teman Hendra yang melihat istrinya sedang jala

  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    KECURIGAAN SUAMI RENITA

    Begitu pun Dewa, Dewi dan keluarga yang lain juga fokus melihat ke arah sang pengantin putri, dengan penasaran yang sama seperti Danu.Tiara memandang wajah Pak Danu lekat, lalu berkata."Ayah Danu Syaputra, aku Tiara Bahtiar, aku sekarang anakmu juga, sekarang boleh 'kan aku memanggilmu Papa Danu? Atau Ayah Danu?" tanya Tiara dengan mengulas senyum di wajah bening dan cantiknya.Danu masih diam, terpukau tak percaya dengan pendengarannya."Terimakasih, Papa Danu, sudah menghadirkan Kak Ardi ke dunia ini dan menjadi penjaga serta imamku di dunia dan akhirat, Ayahku sekarang ada tiga, Ayah Bahtiar, Ayah Dewa dan tambah lagi Ayah Danu, jadi bertambah lagi orang yang akan menyayangi aku," ujar Tiara, lalu membungkukkan badan sambil mengambil tangan Danu dan mencium punggung tangan lelaki itu dengan takzim."Masya Allah," terdengar beberapa suara yang memuji apa yang Tiara lakukan, putri seorang pengusaha sukses, tidak malu mengakui mantan supir pribadinya selama ini sebagai Ayah Mertu

  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    PINTU MAAF, SELUAS SAMUDRA

    Sebesar apa pun sakit yang diberikan sang Ayah, namun kerinduan sebagai seorang anak masih lebih berat di hati Aisyah pada lelaki bergelar 'Ayah' itu.Melihat Kakaknya berjalan menghampiri lelaki yang memakai kacamata dan topi, Aisyah juga ikut mendekati."Ayah!" panggil Aisyah lembut.Danu yang mendengar suara putri kesayangannya yang kini sudah beranjak gadis, langsung membalikkan badan, kerinduannya tak terbendung lagi, ingin rasa hati memeluk dan dipeluk buah hatinya.Ditatapnya wajah cantik nan anggun itu, air mata Danu meluncur di balik kacamatanya, namun Danu tak mau membukanya, pria itu masih malu menghadapi pandangan orang dengan keadaannya saat ini, terutama Dewi dan Shella."Ayah ...ini ayah Danu?" tanya Aisyah dengan lembut dan suara bergetar menahan haru, sambil perlahan melangkah mendekat.Danu terharu, pria itu segera membentangkan kedua tangan, untuk menerima pelukan putrinya, walau ada ragu, takut Aisyah menolak dipeluk sang Ayah, saat ini hanya Aisyah yang mampu

  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    KERUSUHAN DI PESTA PERNIKAHAN ARDI

    Ardi memandang Ayah Dewa dan Ibunya dengan prustasi, tiba-tiba hatinya berdebar dan diliputi kecemasan luar biasa, takut membayangkan dan menghadapi reaksi orangtua Tiara bila tahu, supir pribadinya selama ini adalah Ayah kandung menantunya, besannya."Ada apa sih Kak, kok tegang seperti ini?" tanya Tiara menatap lekat mata Ardi, gadis itu mrmunggu jawaban yang jujur dari suaminya.Ardi balas memandang wajah Tiara, diraihnya kedua tangan sang Istri dan mengecupnya berkali-kali."Maafkan aku ya, kalau aku belum banyak bercerita tentang keluarga aku, tapi sebelumnya kamu tahu kan? Ayah Dewa adalah ayah sambung aku, suami kedua Ibu aku." tutur Ardi lembut, yang dibalas Anggukan kepala Tiara tanda mengerti."Sebelum ada Ayah Dewa, aku punya Ayah kandung yang menghilang tak ada kabar selama ini, dan aku tak pernah mengingat Ayah kandungku lagi." Ardi menghela napas sejenak."Lalu? Sekarang apa kamu mendengar kabarnya? Apakah itu yang membuatmu cemas sekarang ini?" tanya Tiara."Iya Saya

  • MEMBALAS MANTAN SUAMI DENGAN KESUKSESAN ANAKKU    PENYAMARAN DANU TERBONGKAR

    Wajah tampan yang Aldo miliki menurun dari kecantikan Mamanya Shella dan Ayahnya Aldi yang memang keturunan bule."Aldo, kenalin ini teman-teman aku, yang waktu itu aku cerita, yang itu mulai dari kanan Mia, Maya, Yuli, Nia."Aisyah memperkenalkan teman-temannya."Yang para cowok dari Panti Asuhan Ayah Dewa loh, udah kenal belum? Sudah pernah ke Panti?" tanya Aisyah sambil menatap Aldo.Aldo menggelengkan kepala, tanda belum pernah di ajak ke Panti oleh Om Dewa."Okey, kenalin dari yang kiri namanya Bima, Dimas, Sultan, Angga," ujar Aisyah menyebut satu persatu temannya."Hai salam kenal ya, aku Aldo," sapa Aldo melambaikan tangan pada semua teman Aisyah sambil mengulas senyum yang begitu manis hingga menampilkan lesung pipit di wajahnya.Tak ada yang membalas sapaan Aldo, karena para gadis itu terkesima juga terpesona dengan sosok Aldo yang tampil beda, pemuda itu memakai kemeja dan rompi dibalut jas tuxedo, celana panjang dan sepatu yang berkilat menunjukkan kualitas Harga mahalnya

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status