Share

AJAKAN MAMA LAURA

"Terserah kamu saja Shella, kalau soal penjualan Villa, itu sudah hsk kamu dan Aldo, kalau nemenin Cucu, tentu Opa-Oma ikut, habis ini kita siap-siap ya," kata Oma.

"Yey, hore," Aldo berseru girang sambil memeluk Mereka, dan dibalas dengan pelukan dan ciuman juga untuk sang Cucu.

Aku Melihat ke arah Aisyah yang terdiam memperhatikan kebahagiaan antara Cucu, Kakek dan Neneknya.

Sedari kecil Ardi dan Aisyah tak melihat orang tuaku yaitu Kakek dan Neneknya, tak pernah merasakan kasih sayang dari kakek neneknya, juga dari pihak keluarga Ayah kandungnya, dia pun tak merasakan kasih sayang seperti itu.

Aku ingin meraihnya dan memeluknya, namun Mama Laura sudah lebih dulu memanggil dan memeluk serta menciumi putriku.

Aku terharu sekali, terima kasih orang baik, mimpi apa aku bisa dekat dengan keluarga Sultan ini, Shella, wanita yang apa adanya, yang tak suka terlihat kaya tajir melintir, si Putri tunggal yang tomboi, mandiri dan berhati lembut.

Lepas Sholat Magrib, Shella menepati ucapan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Lusia Sudarti
mantap. Lusianya itu namaku...
goodnovel comment avatar
Viala La
Dewi dan Dewa arghh cocok chemistry nya dapat namanya samaan
goodnovel comment avatar
Saraswati_5
aku kok ngarep dewi nanti sama dewa ya.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status