Share

21

" Kamu penyebab kematian ibu,". Lagi dan lagi Mbak Mira menyerangku.

Aku tertawa kecil mendengar sesuatu yang rasanya mustahil untuk aku lakukan. Dengan emosinya yang menggebu-nggebu serta kehadiran Ratih disini, semakin membuatku juga berusaha mati-matian mengontrol emosi.

" Mbak itu bicara apa ? Bagaimana bisa mbak mengatakan aku penyebab kematian ibu, sedangkan kita tinggal berjauhan,"

" Jangan sok bodoh kamu,.Nis. Kamu melarang Ridwan mengirim uang untuk ibu untuk makan kami, sehingga saat ibu sakit, kami tidak bisa membawanya secepat mungkin ke rumah sakit. Dan untuk makan, ibu harus berjuang berjualan walau dalam kondisi badan tidak fit,"

Mas Ridwan terperanjat kaget mendengar penuturan kakaknya. Aku meliriknya tajam karena memang dia sendiri lah dalang dari semua ini.

" Baik. Kalau memang mbak Mira menuduh hegitu. Saya minta tolong, nanti ketika Anggun sadar, tanya lah. Dia tau faktanya. Dan untuk masalah ibu berjuang berjualan, kenapa mbak yang tidak menggantikan berjualan ?
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status