Share

BAB 28. DIPECAT

Pria tua itu tampak berapi-api dan marah ketika dirinya menghadapi Gina, tetapi ketika Bagas muncul keberaniannya menciut, dia menatap Bagas dengan tatapan gugup. Meski gugup, di bawah desakan istrinya Basri terus mengatakan hal yang ingin dia katakan.

Mata Bagas menyipit ketika mendengar apa yang Basri katakan. Tatapannya begitu tajam hingga membuat Basri tanpa sadar gemetar dan takut.

"Gina mungkin anak Bapak, tapi saya bukan. Saya enggak akan mencabut laporan saya ke polisi, kalau Pak Basri keberatan dan khawatir Wanda kesepian, saya bisa membuat Bapak masuk ke jeruji besi dan menemani anak kesayangan Bapak."

Basri langsung ketakutan karena kata-kata Bagas. Dia menatap Gina yang berdiri diam di belakang pria itu seolah meminta bantuan.

"Gina, kamu tahu, kan, betapa baiknya adik kamu. Dia mau merawat Ayah yang sakit-sakitan ini, anggap saja ini sebagai balas budi kamu sama Wanda!"

"Wanda ngerawat Ayah?" tanya Gina dengan sarkas. Dia keluar dari belakang Bagas, menatap ayahnya dengan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status