Share

Bab 807

"Tap, tap ..."

Baru sampai setengah jalan, tiba-tiba dari belakang terdengar suara langkah kaki yang ramai.

Tampaknya Dewa Perang Kedua telah tiba bersama Tentara Legendaris!

Teguh sontak merasa gelisah.

Dia mengamati keadaan sekitar.

Tempat ini sangat luas dan terbuka, tidak ada tempat baginya untuk berlindung.

Bila Dewa Perang Kedua mengejar mereka, pria itu pasti akan segera melihat jembatan kayu ini, menyebabkan Qadafi yang ada di sana terancam bahaya.

Akhirnya, Teguh memutuskan untuk mengalihkan perhatian Dewa Perang Kedua terlebih dahulu.

Dia langsung berlari menjauhi jembatan.

"Hm?"

Beberapa saat kemudian, Dewa Perang Kedua muncul dan melihat Teguh yang tengah melarikan diri.

"Teguh!"

Dewa Perang Kedua seketika berteriak senang, matanya berkilat puas, "Kamu nggak bakal bisa kabur lagi. Hari ini adalah hari kematianmu!"

"Kejar dia!"

Segera, dengan lambaian tangannya, Dewa Perang Kedua memimpin para Tentara Legendaris untuk mengejar Teguh.

Teguh tak punya pilihan lain dan terpaksa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status