Share

Bab 1976

Boom!

Pedang Surgawi di tangan monster tiba-tiba meledak dan berubah menjadi awan darah.

"Ini ..."

"Apa yang terjadi?"

"Kenapa ini bisa terjadi?"

...

Sekelompok orang merasa bingung. Teguh tidak menjawabnya, melainkan tetap mencoba mendekati dengan monster kedua.

Boom!

Boomm!

Duarrr!

Selanjutnya, hasilnya tidak ada yang berbeda.

Terlepas dari apakah Teguh mengendalikan satu monster atau beberapa monster. Selama monster itu membawa pedang ke gerbang Rumah Abadi, semuanya akan meledak sampai mati sebelum pedang menyentuh lubang kunci.

Hal ini membuat wajah semua orang terlihat sangat tidak enak dipandang.

Alis Teguh Laksmana juga mulai berkerut.

"Apa masalahnya?"

"Secara logika, monster juga makhluk hidup, nggak ada bedanya dengan master dari Klan Iblis yang tadi, tapi kenapa hasilnya kayak gini?"

"Bener juga, harusnya nggak kayak gini!"

"Saudara Teguh, jelaskan."

Semua orang menatap Teguh dengan harapan.

Teguh berpikir keras dan berkata, "Satu-satunya perbedaan antara monster-monster in
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status