Di beberapa bagian tubuhnya sampai terlihat tulang putih yang mengerikan.Dalam siksaan itu, Wan perlahan mengembuskan napas terakhir.Seorang Master Tahap Roh Awal bisa berakhir seperti ini."Tak!"Sebuah cincin terjatuh dari jemari Wan yang hanya tersisa tulang.Cincin itu adalah Cincin Penyimpanan milik Wan.Barang jarahan!"Cincin ini cukup bagus!"Teguh mengambilnya, kemudian memasukkan kesadarannya ke cincin itu.Sungguh barang bagus.Di dalamnya, ada berbagai macam senjata, harta karun, barang dagangan, dan sesuatu yang paling dibutuhkan Teguh, yaitu Pil Pemulihan!Teguh segera memilih obat yang cocok untuk organ dalam dan tubuh luarnya, lalu bersila sembari bersandar di sebuah batu besar untuk memulai pemulihan diri.Saat diterpa oleh badai luar angkasa sebelumnya, Teguh terluka cukup parah. Kondisinya tidak bisa dipulihkan dengan obat sembarangan.Ngung ...Lantas, Teguh memulihkan diri sekaligus mengendalikan Serangga Legendaris untuk menghilangkan mayat Wan.Kemudian.Setela
Teguh merasa agak terkejut.Rumornya, Dunia Kultivator itu begitu kejam dan sering menjatuhkan satu sama lain.Tak disangka, masih ada wanita sebaik ini.Saat tenggelam di tengah renungan.Pintu kereta kuda mewah di belakang pun terbuka, menampilkan wanita yang begitu rupawan tengah keluar dari sana.Kulit seputih susu dengan rambut yang begitu lebat.Tatapan matanya begitu menawan, bibirnya semerah delima.Setiap gerakan tampak anggun dan penampilannya sungguh imut.Dia adalah nona yang disebutkan oleh pria paruh baya itu, Qania Mazaya."Tuan ..."Qania menghampirinya perlahan dan berkata lembut, "Tempat ini sungguh sepi. Di depan sana nggak ada desa, di belakang nggak ada penginapan. Kamu mau pergi ke mana?"Hati Teguh berdegap kencang.Teguh berada di padang gurun, seorang diri dan tak berdaya.Kalau pergi bersama karavan akan benar-benar membuatnya lebih mudah.Teguh pun segera menjawab, "Aku berencana pergi ke Laut Hitam. Nona Qania mau pergi ke mana?""Kebetulan."Qania menjawab
"Masih harus melewati beberapa sarang monster.""Mereka bisa terbilang cukup lemah kalau hanya berada di tingkat Tangga Surga Pertama. Kalau kami bekerja sama, masih mudah untuk di tangani.""Monster terkuat berada di tingkat Tangga Surga Keempat.""Kita tetap harus berhati-hati.""Kalau sampai bernasib sial ..."Saat mengatakan ini, suara Lawliet terdengar suram. "Mungkin kita bisa berhadapan dengan monster yang lebih kuat. Akan sangat merepotkan kalau itu terjadi," jelasnya.Tangga Surga Keempat.Teguh terdiam seribu bahasa."Ayo, kita lanjutkan perjalanan!""Tetap waspada."Tidak lama kemudian, Xalvador, penanggung jawab keamanan karavan, tidak menemukan kejanggalan yang berarti. Dia pun segera memberikan perintah.Karavan perlahan-lahan melanjutkan perjalanan.Namun, setelah kejadian itu, semua orang merasa cemas.Beberapa saat kemudian."Srak, srak, srak!""Huss, huss, huss!"Tiba-tiba, terdengar suara desisan di sekitar mereka.Semua orang langsung berhenti dan merasa gelisah."S
"Wush!""Wush!""Wush!"Namun, hal yang membuat semua orang terkejut adalah.Ular-ular ini tidak melancarkan serangan, tetapi hanya mendarat beberapa kaki dari mereka dan mengelilingi karavan.Meski tak melancarkan serangan.Pengepungan semacam ini bisa memberi tekanan yang lebih besar kepada orang-orang.Mereka saling melihat penuh kebingungan karena tidak tahu apa yang Monster Ular lakukan."Swush!"Pada momen ini, seekor ular raksasa yang tak jauh dari sana pun melompat.Hanya dengan melintasinya, bau busuk menyengat yang dikeluarkan bisa menyebabkan tumbuhan mati seketika.Meski masih berjarak puluhan kaki, tekanan yang dipancarkan begitu kuat sampai membuat semua orang merasa tertekan, seolah-olah ada sebuah batu besar yang menindih dada.Beberapa saat kemudian.Seekor ular raksasa hadir di hadapan mereka.Seketika, membuat harapan orang-orang berakhir sirna."Swush!"Sesaat kemudian, di hadapan semua orang yang terkejut.Ular raksasa mendarat tepat di hadapan karavan.Sebenarnya,
Raja Ular mendengus, bahkan karena terlalu meremehkan para pengawal, dia tidak berubah menjadi wujud aslinya dan langsung menyerang mereka dengan wujud manusia.Pukulan, tendangan, dan jurus yang dia lancarkan tampak sangat biasa.Namun, memiliki kekuatan yang dahsyat ...Tingkat kekuatannya jauh melampaui para pengawal di sana dan pertarungan menjadi berat sebelah.Raja Ular mampu menghempaskan sekelompok pengawal sampai tergeletak di tanah hanya dengan pukulan biasa tanpa bisa melancarkan perlawanan berarti.Kurang dari 30 detik.Separuh dari pengawal pun tumbang."Swush!"Saat Raja Ular bersiap membinasakan Xalvador dan yang lainnya, sosok yang anggun melesat mendekat sembari menodongkan Pedang Permata Air ke wajah Raja Ular."Akhirnya, kamu keluar juga, Nona ..."Bukannya terkejut, Raja Ular malah merasa senang dan langsung menghampirinya."Klang!"Raja Ular semudah itu mementalkan bilah pedang tersebut hanya menggunakan tangan kirinya.Tangan kanannya melesat dengan kekuatan luar
Bagaimanapun juga ...Qania tahu betul tentang kemampuan para anggota pengawal.Hanya Teguh si pendatang baru yang kekuatannya masih belum diketahui."Tuan Teguh ..."Qania bertanya dengan sangat perhatian, "Kamu nggak apa-apa?"Saat mengatakan itu.Tangan putih mulusnya menyentuh pergelangan tangan Teguh, memeriksa denyut nadi untuk membuktikan dugaannya dan mencari tahu benarkah Teguh sang Master hebat itu.Tak lama berselang, Qania mengernyitkan dahi.Teguh mengalami luka dalam yang sangat parah. Bahkan, untuk mengerahkan energi saja kesusahan. Tak seperti Master hebat itu yang mampu melukai Raja Ular hanya dengan kekuatan jiwa."Maaf ..."Qania hanya bisa menyerah dan meminta maaf. "Sebenarnya, aku ingin membuatmu merasa aman di karavan ini, tapi malah terjadi hal seperti ini."Teguh tersenyum. "Nggak apa-apa," balasnya."Omong-omong, aku yang harusnya berterima kasih kepadamu.""Kalau kamu nggak menerimaku bergabung ke dalam karavan, aku sendiri nggak akan berdaya saat bertemu seg
"Perjalanannya kali ini juga untuk menghindari Tuan Beni.""Nggak disangka ...""Keluarga Halim perlu mengutus tiga Tetua dalam rangka mencegat Nona.""Benar-benar merepotkan."Saat mengatakan itu.Tiga Tetua sudah mendekat."Qania."Tiga Tetua mendekati kereta kuda Qania sembari tersenyum sinis. "Meski hari pernikahan sudah di depan mata, kamu sebagai mempelai wanita selalu menghilang ...""Tindakanmu itu bukan sesuatu yang baik, lho.""Mungkinkah ...""Kamu merasa keluarga Halim nggak pantas untuk menjadi besan dari keluarga Mazaya?"Ucapannya memang benar.Qania menunjukkan ekspresi sopan, tetapi berkata dengan acuh tak acuh, "Tiga Tetua cuma bercanda, ya.""Keluarga Halim adalah keluarga tersohor di Kota Yarukan, mana mungkin aku mengabaikannya?""Tapi ...""Pernikahan adalah sesuatu yang sakral.""Aku tahu, diriku bukan istri dan ibu yang baik. Jadi, butuh waktu untuk merenungkan itu supaya nggak bikin malu. Maaf, Tiga Tetua."Ucapan yang begitu manis, tetapi bukanlah sesuatu yang
Hanya berbekal pancaran kekuatan jiwa saja telah mampu memukul mundur mereka bertiga. Orang ini pasti Master Tangga Surga tingkat tinggi!Bukan hanya mereka bertiga yang terkejut.Lawliet, kusir, pengawal, dan Xalvador si pemimpin pengawal, bahkan Qania pun ikut tercengang.Ternyata!Sosok Master misterius yang ada di karavan sebelumnya adalah Teguh.Bagaimanapun juga, kekuatan jiwa yang dipancarkan untuk kedua kalinya ini sungguh tidak asing.Ditambah suara tadi yang terdengar sangat mirip dengan suara Teguh, tidak salah lagi."Tuan ... Tuan Teguh ..."Lawliet, yang sering berbincang dengan Teguh, bertanya dengan terbata-bata, "Apakah ... ini perbuatanmu?"Sadar bahwa identitasnya sudah terbongkar, Teguh segera keluar dengan berani.Teguh tidak menjawab.Hanya memberikan isyarat supaya tidak perlu risau dan langsung menuju Tiga Tetua."Karena Nona Qania nggak mau pergi ke kediaman keluarga Halim, kenapa kalian tetap memaksanya?"Teguh menatap ke arah Tiga Tetua itu sembari berkata, "P
Bayangan juga segera melihat ke arah Kartu Takdir.Bagus dan tidak pecah!Artinya, Kak Teguh masih hidup dan pasti sudah ke Dunia Dewa.Saat ini, Bayangan merasa lega.Sambil memikirkan tanggung jawabnya untuk melindungi Rina, Bayangan melihat Shinta, Xena, dan yang lainnya dalam kerumunan, lalu pergi diam-diam.Tidak lama kemudian, sekelompok orang langsung pergi ke Istana Iblis Surgawi untuk kultivasi, berjuang untuk segera naik ke Dunia Dewa.Sebuah tempat yang tak tertandingi dalam sejarah.Di sini, ada Aula Utama yang kuno dan sepi, patung binatang buas yang tetap terlihat jelas meski sudah lama, tiang yang menjulang tinggi, dan lautan awan yang putih bersih ...Semua terlihat megah dan mengagumkan, sangat mengundang kerinduan.Hanya saja ...Di sini terasa sunyi senyap, layaknya kematian tanpa kehidupan.Sampai!Ngung!Tiba-tiba, sinar meluncur dari jauh dengan sangat cepat menuju batu pusat pengendali di tengah Aula Utama.Kemudian, bayangan jiwa mulai terbentuk.Itu adalah Tegu
Saat ini Teguh dalam kondisi yang buruk.Teguh berpikir, dengan tingkat dan kekuatannya saat ini, dia mampu menghadapi Bencana Guntur dan berhasil naik ke Dunia Dewa.Tidak pernah terpikir bahwa kekuatan Cobaan Ilahi jauh melebihi imajinasinya.Serupa saat kali pertama petir datang, dia mudah menangkapnya.Kenyataannya, Petir Dewa menusuk telapak tangannya dalam sekejap dan mengandung kekuatan kehancuran yang mengalir melalui meridian tangan, menuju pikiran Teguh, kemudian menyerang jiwanya.Benar-benar Cobaan Ilahi.Teguh tidak berani lengah lagi, sehingga dia segera mengumpulkan kekuatan abadi dan melawan.Namun, ini baru saja dimulai.Selanjutnya, Petir Dewa menyambar satu demi satu, makin kuat dengan suara yang mengguncangkan telinga. Kekuatan yang menghancurkan segalanya membuat Teguh merintih nyeri.Selain itu ...Awan bencana tidak menunjukkan tanda-tanda menghilang setelah Petir Dewa turun, malah menebal dan makin gelap, membuat orang-orang di bawahnya kesulitan bernapas.Bruak
Ketika entitas ini binasa, jiwa dan tubuh akan hancur, dan Kartu Takdir akan rusak.Dengan begitu, Bayangan dan yang lainnya dapat mengetahui situasinya kapan saja.Selanjutnya, Teguh bisa bermeditasi dengan tenang setiap hari, bukan untuk kultivasi. Pada tahap ini, sulit untuk meningkatkan kekuatan dalam waktu singkat, tetapi ditujukan untuk fokus dan mengosongkan pikiran.Tidak lama kemudian, tiga bulan telah berlalu.Merasakan energinya makin kuat, Teguh tak lagi menyembunyikan diri dan melepaskan penyamaran energinya dari Manik Anarki Kuno.Sring ...Energi yang kuat menyerang, segera membentuk awan bencana di langit.Saat ini, Teguh duduk tenang di sebuah gunung yang terpencil.Di kejauhan, dipenuhi kerumunan.Dunia Para Dewa, Siluman, dan Iblis telah lama tidak ada yang mencoba soal Cobaan Ilahi. Belum lagi, Teguh mengundang banyak orang dengan sengaja untuk datang dan menyaksikan upacara tersebut guna memperluas pengaruh Aliansi Rinega."Huh ...""Ini sungguh Cobaan Ilahi, sanga
Teguh hanya tertawa terbahak-bahak. "Nggak seserius itu, kok. Aku sudah punya ide.""Kak Teguh, katakanlah.""Aku pernah mendapat sebuah harta karun yang nggak ternilai.""Harta karun memiliki ruang tersendiri. Di dalamnya, terdapat banyak harta karun, banyak makhluk hidup, dan energi roh yang sangat melimpah, bahkan sepuluh kali atau seratus kali lebih kuat daripada di luar.""Aku berencana untuk memberikan harta karun kepadamu, lalu membuka ruang di dalamnya untuk pemulihan Rina."Teguh berkata perlahan.Harta karun yang luar biasa di mulutnya adalah Prajurit Surgawi.Dengan kekuatannya saat ini, dia bisa melewati Bencana Guntur sendirian.Sementara itu, Istana Iblis Surgawi sebagai ruang beracun yang dibangun oleh para Dewa, bahkan Yaman Xandros, Kaisar Yessa, dan yang lainnya, semua harus mengikuti aturannya sebelum ini.Rina bersembunyi di dalamnya, sehingga pasti akan mudah.Tentu saja, masih ada masalah kecil lainnya. Jika Teguh sendiri jatuh di Alam Dewa, sebagai penguasa Istan
Seolah-olah, jiwa naga adalah bagian dari tubuhnya."Benar-benar aneh ..."Teguh diam-diam menggerutu dan terus mengamati.Tidak ada yang terjadi.Roh naga lekas menyatu dengan jiwanya, tetapi tidak ada hal lain yang terjadi.Hanya membuat Teguh samar-samar merasa dirinya tidak terlihat, seolah-olah dia telah menjadi sempurna dan tidak ada yang hilang.Ini adalah perasaan yang sangat aneh sekaligus sangat jahat."Hah ..."Dengan kepergian roh naga, Duri Naga Besar itu runtuh dengan sempurna, jatuh ke tanah, dan segera menjadi tumpukan debu putih yang berserakan.Sudah jelas, Duri Naga ini dapat bertahan sampai sekarang karena keberadaan roh naga."Baiklah."Teguh melihat situasi sudah seperti ini, dia tidak banyak bicara.Setelah melihat sekeliling dan menemukan tidak ada yang terjadi, dia menenangkan diri dan berjalan keluar sambil memikirkan apa yang harus dilakukan selanjutnya."Kak Teguh.""Raja Serigala!""Teguh!"Setelah itu.Melihat Teguh keluar, Elang Hitam, Shinta, Xena, dan y
Sring ...Tepat ketika Teguh memancarkan pikiran ilahi untuk menyelidiki, tiba-tiba ada bayangan yang datang dari Duri Naga.Hampa, samar, tetapi memberikan perasaan sangat kuat kepada orang yang ada di sekitarnya.Lalu, perlahan berubah menjadi bentuk naga.Teguh mengangkat alisnya. Tidak terlalu terkejut maupun takut.Kemudian, Teguh mengangkat kepalanya dan melihat bayangan naga, sementara sang bayangan naga juga melihatnya.Segera, bayangan naga itu berkata dengan ragu, "Anak muda, sepertinya aku mencium aroma yang nggak biasa darimu."Rasanya ...Langsung terlintas banyak pikiran di kepala Teguh.Mampu membuat naga merasakan aroma yang luar biasa, ada kemungkinan itu aroma dari Dunia Dewa, mungkin itu aroma dari Klan Naga Petir Kosmik, bahkan mungkin juga aroma dari burung phoenix di Dunia Dewa.Detik berikutnya, sang naga berkata, "Apa kamu keturunan burung phoenix?"Teguh mengangkat tangannya dengan santai. Di ujung jarinya, hadir Api Phoenix Ilahi."Sesuai dugaan!"Bayangan nag
Sisa pukulan Teguh menghantam kepalanya dengan keras seperti palu godam yang menghancurkan semuanya menjadi beberapa bagian."Ssshh ..."Para biksu yang ditangkap pun tersentak.Berengsek.'Siapa anak ini, sih? Bisa-bisanya sehebat ini. Dengan satu pukulan saja, dia bisa membunuh Dewa Emas Tahap Menengah, seorang Master tingkat tinggi pula. Apa dia masih manusia?'Bahkan, Shinta, Xena, dan orang-orang lainnya pun terkejut.Baru sebentar saja tak bertemu, Teguh ternyata sudah sekuat ini. Sungguh luar biasa.Banyak orang dari Sekte Dewa Pencari Naga terkejut dan agak ketakutan.Hebat sekali!Bahkan, pemimpin sekte pun dipukuli sampai mati dengan satu pukulan. Jadi, bukankah mereka harus menyerahkan nyawa?Pada saat ini, semua orang berlutut."Mohon ampuni kami, Batara!""Batara, tolong lepaskan kami.""Senior di atas, adalah perintah dari Tuan kami ..."Setelah itu.Mereka terus bertahan dalam posisi bersujud. Tak lama kemudian, kepala mereka berdarah, tetapi mereka sama sekali tidak ber
"Kak Teguh!""Yang Mulia Raja Serigala!"Setelah itu.Saat mendapati kehadiran Teguh, semua orang langsung senang.Namun, tak lama kemudian, mereka tersadar. Ini adalah wilayah inti Sekte Dewa Pencari Naga dan upacara persembahan sedang berlangsung."Cepat lari!""Kak Teguh, cepat pergi dan jangan pedulikan kami!""Ya, tolong balas dendam untuk kami!"Pada dasarnya.Mereka tahu Teguh sangat kuat, tetapi tak tahu seberapa kuatnya dia.Bagaimanapun juga, Sekte Dewa Pencari Naga benar-benar hebat, bahkan para ahli sekte, Tetua Ortodoks, Master, dan banyak sosok lainnya berkumpul di satu tempat.Sehebat apa pun Teguh, mustahil dia melawan banyak orang.Teguh tidak dapat menahan tawa.Akan tetapi, sebelum dia menjelaskan, Bayangan serius saat berkata, "Kalian semua tenang saja. Dengan kekuatan Kak Teguh sekarang, menghabisi mereka sama mudahnya seperti membantai ayam atau sapi."Shinta, Xena, dan yang lain seketika terkejut.Bayangan begitu percaya diri, mungkinkah Teguh memang seorang ahli
"Apa yang disayangkan? Asalkan kita berhasil membangunkan jiwa Naga Sejati, bukankah kita bisa mendapatkan wanita seperti apa pun di masa depan?""Tapi, yang cantik dan berkarisma seperti ini sulit ditemukan."Suasana langsung lebih hening dari sebelumnya.Para murid meneteskan air liur sambil bicara cabul, kemudian mereka segera menyeret Shinta dan yang lainnya ke atas.Tentu saja, korban persembahan jauh lebih banyak daripada itu.Masih ada banyak biksu lainnya, bahkan ada beberapa siluman yang kuat dan Raja Setan Darah."Kita mulai sekarang."Di tengah altar, tidak perlu menunggu semua orang hadir seraya memberikan perintah."Siap."Semua orang bergerak.Murid-murid menahan Shinta dan yang lainnya dengan kuat.Kemudian, sejumlah 108 murid inti dan elite mulai mengaktifkan kekuatan abadi, mengalirkannya ke tubuh Banu satu per satu.Dalam sekejap, Banu menjadi tinggi besar bagaikan raksasa.Ini adalah sebuah Teknis Magis, Teknik Meniru Langit dan Bumi.Seiring gumamannya, duri naga ya