Share

Bab 1645

Henry tersenyum dingin, melompat seperti burung elang yang membentangkan sayapnya. Tangan kanannya mengumpulkan kekuatan tak terbatas, hendak memukul kepala Karisa.

Henry berada sepuluh langkah dari Karisa. Angin kencang dari telapak tangan Henry meniup rambut Karisa. Wajah cantiknya terlihat penuh penderitaan.

"Mati!"

Dengan suara menggelegar, telapak tangan Henry sepertinya akan melayangkan pukulan.

"Brakkk …"

"Weng weng!"

Di saat itulah, titik-titik hitam pekat yang tak terhitung jumlahnya muncul dari udara yang tipis, menghalangi Henry dari Karisa, membentuk pembatas.

Henry memperhatikan titik-titik tersebut dengan cermat dan wajahnya berubah.

Titik-titik hitam ini adalah serangga legendaris penghisap darah!

Duar ...

Henry dengan berani menepuk, mengusir banyak serangga di depannya. Namun, dia tidak mengira bahwa banyak serangga yang datang dari belakangnya.

Serangga-serangga itu mendarat di leher, lengan, dan kepala Henry.

Setelah Serangga Legendaris masuk ke dalam tubuhnya, darah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status