Share

178. Prahara Bumi Besemah 11

Galuh Tapa menangkap tidak ada kebohongan dari ucapan pangeran Rengkeh, pantas saja saja dia tidak bisa memecahkan simbol-simbol di kepala pria itu, rupanya Kelabang Iblis telah menjaganya.

''Bagaimana cara menutupnya?''

''Dengan kunci! ''timpal Rengkeh. ''Tapi kunci itu selalu berada pada dirinya, akan sulit mengambil kunci dari Kibujang Sare. Kalian harus merebut kunci itu dari tangannya sendiri, dan kalian tentu tahu kekuatan dia, lebih besar dua kali lipat dari dirimu.''

Pangeran Rengkeh memonyongkan bibir bengkaknya ke arah Galuh Tapa.

''Bagaimana bentuknya? ''Galuh Tapa mengelus dagunya.

''penutup wajahnya, itu adalah penutup gerbang yang ada ditempat kegelapan.''

''Tunggu, maksudnya dia bertopeng?''Candi Jaya tidak percaya, tidak pernah mendengar kunci berbentuk seperti itu. ''Apa kau mencoba berbohong...''

''Tidak! ''Rengkeh mengeraskan suaranya. ''Maaf, tapi itu kenyataan yang sebenarnya.''

Galuh Tapa terdiam beberapa saat, kemudian tidak ada jalan lain selain bertarung langs
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status