Melihat Zhuan Gang terdiam, Ling Long kemudian berkata, "apa senior melihat sesuatu yang spesial ada didalam tubuhnya?"Zhuan Gang menaikan kedua bahunya, jelas raut wajahnya heran kenapa Ling Long membiarkan gadis imut yang tak memiliki tubuh spesial menyerap darah Jiwa."Tidak tahu... Lalu kapan kita akan berangkat ke sekte Quanji?""Mungkin setelah Yi'er menyelesaikan manfaat penyerapan Darah Jiwa. Bagaimana menurut senior?""Bisa saja, lebih cepat lebih baik... Bagimu di wilayah Kekaisaran Ling bukanlah tempat yang aman untuk meningkatkan kultivasi..."Keduanya terus berbincang mengenai situasi Kekaisaran Ling yang saat ini tengah melakukan perubahan secara besar besaran. Bahkan Ling Long dapat mengetahui banyak tingkah buruk kakaknya selama ini yang belum dia ketahui."Pantas saja dia berani menyerang ayah secara terang terangan, Senior terimakasih atas semua informasinya." Ling Long menangkupkan kedua tinjunya sebagai tanda hormat.Dan dibarengi dengan hal tersebut, tatapan mata
*Ditengah perjalanan, Ling Long bersama Dao Yi terus bercengkerama satu sama lain hingga keduanya menyadari adanya perubahan ekspresi yang terlihat pada wajah Zhuan Gang."Senior apa ada masalah?""Bukan masalah kecil lagi, Ling Long sekte Quanji tiba tiba diserang oleh pasukan bukit arwah...""A-apa kenapa mereka datang secepat itu? Apa semua ini ada hubungannya denganku?" Jantung Ling Long semakin berdebar kencang, rasa bersalah juga telah menyelimuti hatinya.Zhuan Gang hanya menggelengkan kepalanya, "radar informasi dari menara tidak memberi tahu alasannya... Bagaimana apa kita akan tetap berangkat ke sekte itu?" Zhuan Gang memperlihatkan kekhawatirannya.Ling Long menguatkan tekadnya, meski dia tidak bisa berbuat banyak. Tapi untuk menebus yang mungkin dalang dibalik penyerangan itu adalah dia, kini mulai menatap serius Dao Yi."Apapun yang terjadi, kamu harus tetap berada diatas punggung Phoenix ini, apa Yi'er mengerti?"Dao Yi hanya mengangguk, namun Zhuan Gang memberikan bany
"Meskipun api didalam tubuhnya hanya ada satu yang mungkin menjadikannya api paling berbahaya... Tapi dengan Kultivasinya, dia masih belum bisa menggunakan api itu ketitik maksimalnya... Melihat pencapaiannya yang mengejutkan saat ini, Ling Long sepertinya dapat mematahkan impian dari sekte Tangan Kegelapan. Terus menilai, Zhuan Gang yang berniat membantu itu telah mengurungkan niatnya.*Kembali pada pertempuran.Long Wu masih berada ditempatnya, bahkan dia tidak berniat untuk menyerang sosok Ling Long yang tengah memainkan api hitam pada pedang yang ada ditangannya."Kenapa hanya diam? Bukankah kamu mengatakan ingin menghancurkan ku seperti apa yang Pelindung Jin lakukan pada sekte ini?""Ternyata benar apa kata Pelindung Jin, sosok Ling Long tidak bisa diremehkan sama sekali..." Berkata, tiba tiba pandanganya harus teralihkan.Pasalnya Ling Long telah melompat, dan mengayunkan pedang ke atas kepalanya tanpa ragu. Tidak ingin serangan tersebut membunuhnya. Dengan segenap keyakinan,
"I-ini..."Yuan Yei tidak bisa berkata apapun, dia ingin menangis. Namun mengingat bahwa dia harus tetap berwibawa itu mulai menganggukan kepalanya."Lalu kemana tuan muda akan berkelana?""Selain mengikuti arahan senior Gang, Ling Long tidak memiliki tempat lain. Tapi tenanglah, semua ini hanyalah badai kecil yang harus aku lewati.""Tuan muda, berhati hatilah... Aku sangat mengerti watak Ling Shan."Ling Long menganggukan kepalanya, dia kemudian menatap ketiga murid yang masih bersikap acuh, lalu berganti pada Zhuan Gang."Mari kita harus segera pergi..."Zhuan Gang menganggukan kepalanya, dia tanpa ragu menepuk tangannya agar sang Phoenix menghampiri mereka.Beberapa saat kemudian.Kyaaaaat! Kyaaaat!Pekikan seekor Phoenix menggema diatas langit wilayah sekte Quanji yang telah hancur. Dan dibarengi dengan kejadian tersebut, Yuan Yei kembali berkata, "tuan muda, kelak datanglah ke wilayah sekte Quanji. Kami pasti akan menyambutmu kembali, bahkan memberikan otoritas tertinggi disekte
Groaaaaaaarh!Sang harimau iblis yang berukuran lebih besar terpental, namun dia segera menyeimbangkan tubuh sembari meraung keras. "Gege... Terimakasih..."Ling Long menganggukan kepalanya, "Kamu datang diwaktu yang tepat, karena mutiara jiwamu... Sangat berguna bagi Yi'er..."Swuuuuuuush! Swoooooooosh!Kembali melompat, Ling Long terlihat seperti mengayunkan pedang tanpa membawa pedang. Namun saat tiba dihadapan sang harimau tingkat Dao Ling. Pedang api hanya dalam waktu sekedipan mata terbentuk, lalu menebas kepala harimau itu hingga terbelah, dan terbakar yang membuat mutiara jiwanya saja yang tersisa."Yi'er giliranku telah selesai, sekarang giliranmu..." Dao Yi menganggukan kepalanya, dia sedikit ragu, namun demi keinginan Ling Long agar kelak Dao Yi ini bisa hidup mandiri. Akhirnya gadis lembut dan imut itu berubah total. Kraaaack! Kraaaaack! Kraaaaaack!Pasalnya, harimau yang tidak bisa berbuat banyak itu harus menerima kejadiaan yang naas. Ketiganya harus tewas dengan luka
"Ciiiih! Ingin menghancurkan api Dragon Flame?" "...." Raja serigala terdiam. Dia menatap kearah serangan cakarnya yang tidak berdampak apapun. Berbeda dengan Ling Long, dia yang tengah digempur dari banyak sisi mulai serius ketika melihat adanya banyak celah yang diperlihatkan oleh kawanan serigala taring emas dihadapannya. "Tarian Langkah Cahaya!" Swuuuuuush! Permainan pedang Ling Long berubah seratus delapan puluh derajat. Seperti menari nari, tapi bukan keindahan yang dia perlihatkan. Melainkan rasa takut bagi lawan ketika gerakan serangannya yang tidak bisa diprediksi arahnya. Hingga, celah yang pernah dia perhatikan kembali terlihat dimatanya. Tanpa ingin membuang waktu, Ling Long mengambil kesempatan itu untuk menggempur pertahanan kompak kawanan serigala tersebut. Slaaaaaash! Slaaaaaash! Slaaaaaaash! Slaaaaaas! Slaaaaaas! Sepasang mata dari raja serigala taring emas terbelalak hebat. Pasalnya, hanya dengan memanfaatkan satu celah, Ling Long berhasil menebas satu
"I-ini..." Sang kera membelalakan matanya ketika merasakan aura, yang terpancar dari tubuh bahkan pedang Cahaya yang ada ditangan pemuda didepan mereka."Kenapa? Apa kamu takut dengan pecundang sepertinya?" Ular tiga kepala heran melihat kera putih disisinya."Ta-takut katamu?! Apa kamu tahu bahwa dia yang telah membunuh suami ku!" Baaag! Buuuug! Baaaag!Memukul dadanya untuk beberapa kali dengan kedua tangannya, sang kera putih yang mengingat bahwa dia memiliki dendam itu telah mencabut dua batang pohon raksaksa disisinya. Bahkan tanpa ragu, kera itu telah melemparkan batang pohon ditangannya kearah Ling Long.Slaaaash! Slaaaash! Swuuuuuuush!Melihat serangan telah disarangkan kearahnya, Ling Long mulai mengayunkan pedangnya kearah dua batang pohon itu menggunakan pedang Cahaya ditangannya. "Di-dia ingin melarikan diri!"Swuuuuuush!Membentuk formasi tangan yang begitu cepat, tiba tiba dua bola api keluar dari dalam tubuh Ling Long. Kini bola api itu bergetar, dan alangkah terkejut
Teratai biru meledak, dan saat ini suara Dao Yi menggema yang membuat pandangan mereka segera tertuju pada sosok gadis yang berada diatas dahan pohon dengan raut wajah yang telah memerah."Kalian hewan iblis tak tahu diri... Berani sekali menyerang gege!""Yi'ier..." Ling Long terkejut, meski sekian detiknya dia begitu senang merasakan aura Kultivasi Dao Yi meningkat menjadi Bakat Emas bintang lima. Namun dia sangat tahu, bahwa kualitas tulang didalam tubuhnya itu masih begitu rendah."Bagaimana ini?""Mau bagaimana lagi? Kamu serang gadis itu... Dan biarkan aku dan dia menyerang pemuda sialan itu!" sang kera memberi perintah yang membuat sang ular kepala tiga bergerak kearah Dao Yi."Yi'er berhati hati terhadap ular itu, racunnya sangat ganas!" Ling Long memberi peringatan, meski ragu membiarkan Dao Yi bergabung dalam pertempuran. Namun tiba tiba suara sang kera mendekat ditelinganya."Dari pada kamu khawatir padanya... Lebih baik kamu pedulikan dirimu sendiri!"Raja kera dan Harimau
"Aku akan bertemu denganmu di Istana Bintang..."Long Zilong mengangguk, dia kemudian pergi dari tempat itu menggunakan kekuatan ruangnya. Berbeda dengan Ling Long, Kepergian sosok itu, hal ini juga membuat sosok gadis kecil tiba tiba lenyap. Sontak Yishu segera menemui Ling Long dan berkata, "tu-tuan melepaskannya begitu saja?"Memejamkan matanya, Ling Long menggelengkan kepalanya dan menjelaskan akan rencananya."Aku akan mengorbankan tubuhku untuk masalah ini, kemampuannya sama denganku, bertempur secara berlebihan ini terlalu beresiko."Yishu mengerti, lalu Ling Long memanggil Shen Shui, dan keempat muridnya untuk tiba di dalam benua Dewa. Langkah ini dia ambil untuk menciptakan satu kekuatan baru untuk mengatur kekuasaan di seluruh alam. Beberapa saat kemudian."Guru...""Tuan..."Ling Long menganggukan kepalanya, dia menatap semuanya dengan tatapan serius. Termasuk jendral pasukan langit yang kebingungan harus bertindak seperti apa. Mengingat hubungan Ling Long dengan benua de
"Hmppp! Menghadapiku? Kamu saja belum mengerti arti dari kebebasan, hadapi saja mahluk yang telah kusempurnakan itu?!" Long Zilong berkata dengan tenang. Booooom! Booooom!Pertempuran keduanya pecah, kini mereka mencari jarak untuk menyelesaikan masalah mereka masing masing.Namun ditempat Ling Long berada."Bagaimana bisa ayah masih hidup? Bukankah waktu itu...""Anak yang durhaka, bagaimana kamu malah merasa sedih melihat ayahmu dapat hidup hingga diwaktu yang sangat lama ini? Long Yuan kamu benar benar tidak tahu diri?!"Swuuuuuuush!Long Zilong menggunakan kekuatan ruangnya, dia muncul dihadapan Ling Long sembari menyerang menggunakan telapak tangannya.BOOOOOOOM!Meski berhasil menahan serangan telapak tangan itu dengan sangat baik. Sayangnya, daya dorong yang kuat harus membuat tubuh Ling Long terbenam kedalam ruang."Dua legenda telah ada di benua Dewa? Sekarang dimana Kaisar Langit? Kenapa dia tidak datang?" salah satu jendral Pasukan Langit mulai menghubungi Kaisar Langit.N
"Tahap Pencipta? Hmppp! Seseorang telah menyesatkan semua orang yang ingin mencapai tahap itu... Tapi sebenarnya, hanya tahap Dewa Abadi, namun dia dapat mengendalikan perubahan energi Qi menjadi mahluk hidup yang tak berperasaan!"Swuuuuuung! Traaaaack! Swuuush!Ling Long menciptakan sebuah obyek layaknya manusia dari energi Qi. Meski masih tidak sempurna, namun penciptaan yang dia lakukan ini sudah cukup untuk membuktikan, bahwa tiada lagi tingkat diatas Dewa Abadi.Hal ini dia ketahui dari berjuta juta pengalaman kehidupan serta kematian yang pernah dialami oleh Ling Long. "De-Dewa Guntur, Dewa Pedang, bahkan seluruh Dewa yang telah aku bunuh dapat hidup kembali?! Ka-kamu apa masih seorang Dewa Bintang?!" Kaisar Langit terbelalak, namun tiba tiba puluhan Dewa yang telah lama mati itu melesat lalu menahan belati pembunuh dewa secara kompak.Layaknya seorang manusia yang mempertahankan kehidupan demi kedamaian dan ketenangan. Mereka semua menahan serangan belati pembunuh dewa itu de
"Apa kamu benaran ingin mengorbankan semua darah didalam tubuhmu? Dengan begitu, Jiwa Dewamu juga akan lenyap. Tidak ada jalan kembali, diartikan kamu takan pernah bereinkarnasi lagi?!" Mencoba meyakinkan muridnya, Yishu yang tahu muridnya memiliki sifat keras kepala mencoba untuk menghentikan tindakannya."Setelah kematianku, gege dengan susah payah mengumpulkan pecahan Jiwa Dewaku yang tersebar didalam dunia kuno... Kehidupan kedua ini diartikan nyawaku adalah miliknya, guru jangan halangi lagi, tolong bantu aku!"Booooooom!Tubuh Dao Yi meledak, darah teratai seketika tercipta mengambang diatas kepala Ling Long dengan sendirinya. Sesaat setelah itu, Yishu mulai menciptakan formasi kuno yang dia pelajari di masalalu. Formasi ini merupakan formasi penyatuan tubuh dengan memanfaatkan darah dewi teratai kedalam tubuh Ling Long."Berapa lama penyatuan tubuhnya?!" Shen Shui berteriak hebat ketika dia menjadi samsak pukulan bagi Kaisar Langit.Jelas hal seperti ini sangat menyakitkan bagi
Menyatukan kedua rahangnya karena tak mungkin dapat melawan dengan jurus yang sama akibat waktu yang sangat singkat. Kaisar Langit menatap kearah pasukannya dengan cepat, dia segera berteriak."Bantu aku cepat!""Baik!" Swuuuuuush!Para Dewa yang telah kehilangan Jiwa Dewa mereka itu segera mengumpulkan segenap energi Qi kearah tangan. Hingga tapak raksaksa yang terbentuk dari gabungannya Jiwa Dewa telah terbentuk.Swuuuuuung!Pedang cahaya tertahan dengan begitu baik, namun fluktuasi energi menyebar seperti gulungan air tsunami yang sangat mengerikan. Hingga ditengah penahanan pedang cahaya itu, Kaisar Langit dan Dewa Pedang saling pandang. Keduanya yang tahu tak mungkin dapat menahan secara terus menerus itu segera menganggukan kepalanya!Swuuuuush! BOOOOOM!Benar saja, keduanya segera menggunakan kekuatan ruang. Hingga keseimbangan dan ketahanan yang berkurang membuat pedang cahaya menghancurkan telapak tangan, lalu memotong seluruh tubuh para Dewa dibawah kendali Kaisar Langit de
Semua serangan meledak pada tubuh Ling Long. Namun keanehan terjadi, sosok pria bertopeng itu tetap diam ditempat, bahkan tanpa terhuyung sedikitpun dari tempatnya."Ka-kau menggunakan teknik penyatuan lima elemen? Li-Ling Long seharusnya kamu adalah Ling Long... Ling Long jangan berpura pura lagi!" Kaisar Langit berseru keras.Tentu dia mengingat pencurian yang dilakukan Dewa Kematian pada beberapa tahun waktu yang telah berlalu. Bagaimana bisa dia melupakannya? "Semuanya dengar perintahku! Tidak ada satupun elemen yang dapat menyakiti tubuhnya, jadi serang dia menggunakan pedang!" Kaisar Langit memberikan perintahnya.Swuuuuuuush! Swuuuuuuush!Para Dewa melesat kearah Ling Long dengan melancarkan serangan pedang, kipas, bahkan tombak yang mereka kuasai dengan cepat. Namun Ling Long yang tidak memiliki cara selain menggunakan teknik berpedang didalam ingatannya itu mulai memutarkan tubuhnya."Tarian Langkah Cahaya?!"Swuuuuuush! Traaaaank! Traaaaank!Menari nari menggunakan pedangny
Fluktuasi energi terjadi begitu kuat ketika tapak raksaksa itu hancur dihadapan Ling Long. Namun semua Kultivator yang melihat kemunculan pria bertopeng mulai membelalakan matanya."Siapa kamu?" Dewa Pedang berkata seakan tidak percaya.Serangan kuat itu bagaimana bisa dihancurkan dengan hanya tangan kosong? Begitu juga Kaisar Langit, dia merasa tidak mengenal pria bertopeng didepannya. Pasalnya, topeng yang digunakan merupakan artefak tingkat Dewa yang memiliki kegunaan menyembunyikan aura, bahkan semua kemampuan yang tidak dapat dia lihat dengan jelas."Sepertinya aku mengenalnya? Tapi kenapa aku..."Ling Long menatap kearah dua kubu dengan tenang, hingga tatapan matanya tertuju kearah Shen Shui yang merasa bahwa sosok itu merupakan Ling Long. Begitu juga dengan keempat muridnya yang seketika memberikan hormat mereka dengan cara menundukan kepala."Selamat datang guruku tercinta! Kami menyambut atas kembalinya sang Dewa Bintang!"'Mereka mengenalku? Tapi kenapa aku tidak dapat mengi
Setelah semua ingatannya dihapuskan. Sepasang matanya terbuka, pikirannya begitu jernih. Namun anehnya dia hanya mengingat namanya adalah Ling Long dengan julukan Dewa Bintang. "Kenapa aku tidak mengingat apapun?" "Kamu telah lahir kembali dengan berkat Langit... Ling Long, selesaikan rintangan ke tiga, dan terimalah hadiah yang seharusnya kamu miliki." Gadis kecil itu menatap Ling Long dengan tatapan serius. Dia hanya ingin mempermudah jalan milik Ling Long untuk mencapai tahapan tertinggi. Meski sangat kejam dengan cara menghapus banyak ingatannya, tapi ada beberapa alasan lain. Seperti menyempurnakan sepasang mata roda abadi yang seharusnya dapat berguna beberapa kali lipat lebih kuat dari sebelumnya. "Baiklah aku siap..." Mengerti akan tugasnya, Ling Long hanya bisa menerimanya. Namun tiba tiba. "Dia sudah membunuh iblis hati miliknya sendiri? Jika begini, bukankah sama diartikan tantangan ketiga juga telah dia selesaikan tanpa bekerja keras." berkata dalam hati se
Diarea pertempuran.Ling Long mulai menarik pedangnya, hal ini diikuti oleh putaran tubuh tiruan Two Sang Ye yang mulai menciptakan pedang hita, dan menebasnya secara cepat kearah Ling Long.BOOOOOOOM!Dua pedang berbenturan, fluktuasi energi yang sangat mengerikan. Dengan pancaran dua cahaya emas dan hitam yang menyebar membuat pertempuran semakin menarik.Seperti apa yang dikatakan oleh gadis kecil, dengan mengingat pertempuran dimasalalu. Dia dapat melihat bahwa sosok tiruan ini layaknya dia bertempur dengan Two Sang Ye."Hebat juga..." Mundur dan menjaga jarak setelah bertukar satu serangan. Ling Long menggunakan kekuatan ruangnya. Dia tiba dihadapan Two Sang Ye sembari menggunakan teknik kebanggan dari tarian pedang langkah cahaya. Liukan tubuh yang lentur, memiliki tempo dan kecepatan yang terus meningkat. Kini Ling Long mencoba menekan pergerakan dari tubuh tiruan didepannya.Hingga sebuah senyum misterius terpancar pada sudut bibirnya. Pasalnya, tubuh tiruan itu mulai menggun