Share

15

Setelah kupukul dan mereka menyadari sesuatu, kedua orang yang kubenci itu beringsut pergi dari rumah ini tanpa mengatakan apapun lagi.

Tadinya Mas Arga ingin membalas dan memukulku tapi dan berpikir sekali lagi lalu tanpa banyak bicara lagi diajaknya sang kekasih keluar dari kamar utama lalu meninggalkan rumah ini.

"Artinya dia berpikir sebelum bertindak," gumamku.

Kulirik ponsel dan melihat status video yang beberapa menit lalu kuunggah. Ternyata disana Sudah ada banyak komentar yang pro dan aku tidak membacanya agar mental dan pikiranku tidak semakin terpengaruh dan aku makin murka.

Akan kusiapkan diriku untuk apa yang akan terjadi selanjutnya.

Kuambil ponsel lalu menelepon Ibu memintanya untuk datang menjemput Hafiz.

"Kenapa Ibu harus menjemput Hafiz?" tanya wanita itu dengan nada heran.

"Karena aku akan masuk kantor polisi," jawabku.

"Kantor polisi? Kenapa, apa kamu melakukan sesuatu?"

"Ibu lihat saja videonya di Facebook milikku aku tidak ada waktu untuk menjelaskan karena harus
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tari Emawan
kk Ria Abdulah, kok novelmu "dia yang tak terima diabaikan" ga dilanjutkan? Ditunggu loh up slnjutnya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status