Share

Pinjaman, Bukan Pemberian

"Ibu mau ikut makan juga?" tanya Ranti kepada mertuanya.

"Iya, Bu Ratna. Makan siang saja dulu. Saya sudah masak banyak tadi. Bu Ratna dan Nina tak buru-buru kan?"

Tampak wajah malu-malu Bu Ratna dan Nina saat mendengar tawaran dari Bu Dewi.

"Ya sudah, kami makan dulu kalau begitu. Sambil menunggu Bayu."

Ranti melangkah keluar dari kamar diikuti oleh mertua dan adik iparnya. Bu Dewi hanya dapat menggelengkan kepala melihat aksi luar biasa besannya itu.

Tapi Bu Dewi tak ragu akan kehidupan putrinya ke depan nanti. Semoga firasat seorang ibu tak salah. Bayu dapat diandalkan untuk melindungi putri dan cucu-cucunya. Walau bukan dengan melawan ibunya, Bu Dewi yakin Bayu akan dapat menempatkan dirinya dalam posisi sebagai kepala keluarga, orang yang akan menjadi andalan keluarga putrinya saat ada masalah.

Bu Ratna dan Nina tanpa sungkan duduk di meja makan bersama Ranti. Ranti dengan menu sederhana, khusus dibuat ibunya sebagai sajian untuk wanita yang baru me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status