Share

Datang Kembali

Ranti mengernyitkan dahi. Apa yang dimaksud berubah haluan oleh ibu mertuanya itu?

Dinda menegakkan tubuhnya. Beranjak mendekati sang ibu mertua dan meraih tangan kanannya.

"Ibu sehat?" tanya Dinda sembari tersenyum.

"Tak perlu basa-basi, Dinda," sahut Bu Ratna dengan sinis.

Karuan saja wajah Dinda menjadi kecut saat mendengar ucapan ibu mertuanya itu. Ranti menangkap tingkah Dinda yang tiba-tiba menjadi serba salah saat melihat kedatangan Bu Ratna dan Nina tadi.

"Kakak pulang dulu, Ran. Mau jemput anak-anak. Dinda pamit duluan, Bu."

"Kakak tak mau makan siang dulu?" tanya Ranti yang merasa ikut tak enak hati atas kepulangan Dinda yang mendadak.

"Tak usah, Ran. Kakak takut telat menjemput anak-anak. Kakak pulang dulu. Assalamu'alaikum."

Dinda cepat melangkah meninggalkan kamar dengan langkah yang tergesa. Ranti menjawab salam yang diucapkan Dinda.

"Duduk, Bu, Nina."

Ranti mengarahkan pandangan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status