Share

Perang Sursena 21

"Lanting ..." Intan Ayu memperhatikan Lanting Beruga dari kejauhan, kondisi pemuda itu bisa dikatakan tidak baik-baik saja.

Dia baru saja di tendang oleh Ki Sugo Rugo ke samping, dan membuatnya menghantam beberapa lapis dinding Istana hingga jebol.

Lanting Beruga muntah darah, dadanya terasa sangat sakit dan salah satu tulang rusuknya mungkin telah retak. Tulang dan ototnya yang kuat rupanya tidak bisa menahan serangan Ki Sugo Rugo yang begitu sakti.

"Tetaplah di sana, anak muda ..." ucap Ki Sugo Rugo, "aku akan mengurusmu setelah menghabisi mereka semua."

"Menghabisi?" Benggala Cokro kesal bukan kepalang mendengar hal itu, Ki Sugo Rugo seolah telah mengklaim dirinya sebagai pemenang.

"Ketua ..." Lalang Hitam dan Ki Rindung Petoko berniat menghampiri pimpinan Bulan Darah, tapi dibentak keras olehnya.

"Bodoh!" ucap Ki Sugo Rugo, "dua dari kalian telah mati."

"Maafkan kami," Ki Rindung Petoko memilih untuk membungkuk daripada ter

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Budi Indrawan
cerita bagus, pengetikan nama ancur. pemimpin tertinggi bulan darah ganti nama. siapa menyerang siapa namanya sama, masa serangan ki sugo rogo dipatahkan sama ki sugo rogo lagi. pertanyaannya, siapa itu ki sugo rogo? karakter baru?
goodnovel comment avatar
nugraha rangga
mulai kritissss nih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status