Share

Panggung Eksekusi

Rengkeh hanya tersenyum, sebenarnya dia merasakan ada sesuatu yang aneh dengan diri Lanting Beruga, lebih-lebih pada mata kirinya yang selalu terpejam.

Lanting Beruga tidak menggunakan alat utuk menutup mata kiri itu, dia hanya memejamkannya saja, agar tidak terlalu mencolok.

Masih  terlihat keren di hadapan para bajak laut ini, tiba-tiba Lanting Beruga langsung bersandar di dek kapal, tapi hal ini membuat semua kru bajak laut malah tertawa.

"Hahaha ...Elang Api mabuk lagi ..."

"Dia berlagak hebat ..."

"Bodoh, benar-benar payah ..."

Lanting Beruga menoleh ke arah semua orang itu, dia juga tertawa kecil, tapi sesekali menutup matanya karena menahan mabuk.

"Tidak adakah yang memberiku obat?"

3 hari telah berlalu.

Di Sursena, di halaman depan Istana yang begitu luas ada sebuah panggung eksekusi berdiri. Untuk saat ini tidak ada orang yang melihat Jubarda Agung.

Di bawah panggung eksekusi itu, ada hampir seribu p

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
AV,,
seru tapi koinya ituloh aduh cepat abis
goodnovel comment avatar
nugraha rangga
direbus, semacam samurai di kampung sebelah
goodnovel comment avatar
Kyla Amanda
Semakin seru. Thanks buat penulis yang menyajikan cerita yang menggugah rasa penasaran untuk terus membacanya.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status