Share

Perang Sursena 1

Nyai Cempaka Ayu menarik dua tangannya, dan pada saat yang sama Jubarda Agung beserta belasan bawahannya ikut tertarik ke arah Nyai Cempaka Ayu.

Rosalawu tidak bisa membiarkan panggung eksekusi ini gagal, jadi dia memerintahkan semua prajuritnya untuk memanah Jubarda Agung.

"Sekarang!" teriak Rosalawu, begitu geram dirinya sampai-sampai matanya seperti akan keluar dari kolopaknya. "Jangan biarkan dia selamat, bunuh! BUNUH!"

Ratusan prajurit menarik panah, membidik Jubarda Agung yang melayang di awang-awang. Meski bidikan mereka tidak terlalu tepat, tapi dengan jarak yang begitu dekat, dan jumlah pemanah yang banyak, tampaknya Jubarda Agung tidak akan selamat.

Tapi nasip beruntung masih berpihak kepada Jubarda Agung.

Tiba-tiba.

Wush.

Sebuah pedang menyala ke emasan melewati udara, menderu cepat dan menghantam bejana yang berisi air mendidih. Selang beberapa saat, bejana itu pecah, air panas tumpah dan mengenai beberapa prajurit yang be

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status