Share

186. Bagian 2

Perempuan muda di depan tempat tidur batu menjadi pucat parasnya. Betapakan tidak. Dia tahu betul yang dimaksud Jin Muka Seribu dengan enam orang perempuan di Ruang Obor Tunggal ialah enam orang yang tengah menjalani siksaan mengerikan, dijadikan mayat hidup. Ke enamnya tergeletak menelentang di ruangan itu. Tubuh kaku tak bisa bergerak tak blsa bersuara. Mulut menganga. Dari atas langit-langit ruangan pada saat-saat tertentu jatuh menetes setitik air, masuk ke dalam mulut keenam perempuan itu. Tetesan-tetesan air itulah yang memberi kehidupan, menyelamatkan nyawa mereka. Beberapa di antara mereka ada yang telah belasan tahun berada dalam keadaan seperti itu. Mereka adalah orang-orang yang sangat dlbenci oleh Jin Muka Seribu. Empat dari mereka adalah bekas musuh besarnya. Ruhtinti sebenarnya tahu Jin Muka Seribu ingin membunuh mereka semua. Namun karena mempunyai pantangan membunuh perempuan maka terpaksa dia memperlakukan keenam perempuan tersebut seperti itu. Mati tidak hidup pun

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status