Share

148. Bagian 24

Arrrgghhkkk !

Tiba-tiba saja Prajurit Arkhan berteriak tertahan dengan mulut menganga, mata mendelik, tepat disaat itu, satu sosok tubuh tiba-tiba saja muncul membesar dihadapan Prajurit Arkhan, seiring dengan itu kedua mata Prajurit Arkhan terlihat membesar karena seperti baru saja melihat hantu didepan matanya.

“Aaa...aaa...addd...addriana” ucap Prajurit Arkhan dengan terbata-bata saat mengenali sosok gadis jelita yang kini sudah berdiri tepat dihadapannya. Dengan wajah dingin, Prajurit Arkhan terlihat menatap kearah bawah, terasa dingin dibagian perutnya dan betapa terkejutnya Prajurit Arkhan saat melihat sebuah senjata kini sudah menancap tepat diperutnya, senjata itu adalah Cakra Sudarsana. Wajah Prajurit Arkhan langsung berubah pucat, seputih kain kapan, dapat dilihatnya bagaimana kedua tangan Adriana yang telah menusukkan senjata para dewa Cakra Sudarsana itu keperutnya, lalu Prajurit Arkhan terlihat mengangkat wajahnya dan menatap

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status