Share

Bab 56

Bima pergi ke dapur untuk membuat kopi, saat sedang melamun menunggu air mendidih, datanglah Berliana bersama ketiga anak tirinya.

"Ada apa mah?" tanya Bima tersadar dari lamunannya.

"Sayang, mereka ingin berbicara." jawab Berliana.

"Hm? bicara apa?" tanya Bima menengok ke arah tiga pemuda pemudi yang bersembunyi di belakang tubuh Berliana.

"Bicaralah, moodnya sedang bagus." bisik Berliana.

"Kak, hehehe...aku minta maaf ya dulu sering menghina dan membentakmu." ucap Bian malu.

"Aihh, santai saja, yang lalu biarlah berlalu." jawab Bima santai.

"Kami juga minta maaf sudah berpikiran buruk tentang kakak." ucap Devi adik pertama Bian.

"Iya kak, kami minta maaf." ucap Diva adik terakhir Bian.

"Santai saja, tak usah di pikirkan." jawab Bima santai.

"Terimakasih kak sudah mau memaafkan kami." ucap Devi.

"Iya.." jawab Bima menganggukkan kepala.

Sadar akan air yang sudah mendidih, Bima
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status