Share

Bab 106

"Owh, kalau begitu biar Mbak pulang duluan gak apa-apa, Yud. Kalian bicara dulu gak apa-apa," sela Mbak Siska tiba-tiba.

Mas Yudi pun mengangguk, dan memesankan ojek online untuk kakak perempuannya itu.

"Ada apa, Sin?"

Aku dan Mas Yudi duduk di teras rumah, setelah Mbak Siska berlalu bersama pengemudi ojek onlinenya. Rizki juga masuk ke dalam bermain dengan kereta api dan mobil-mobilan miliknya.

"Sebenarnya Mbak Siska kenapa Mas, tadi Mbak Siska minta maaf sama aku, dia terlihat begitu sedih, dan dia bilang ... Dia sudah kehilangan semuanya, maksudnya apa Mas?" tanyaku penasaran.

Mas Yudi menghela napas, sebelum menjawab pertanyaanku.

"Bukan hanya Mbak Siska yang kehilangan semuanya, Sin. Mas juga sudah kehilangan semuanya." Mas Yudi tertunduk dalam

Aku masih belum mengerti, dengan apa yang dikatakannya.

"Sin, apa tidak ada kesempatan untukku untuk memperbaiki semuanya?"

Bukanya menjawab pertanyaan tentang Mbak Siska, namun Mas Yudi kembali menanyakan hal sudah pasti ia tau jawabann
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status