Share

Luka untuk hidup

Selamat membaca.

Hadar tidak pernah ingin melukai Luna. Dia juga tidak pernah mau merebut kebebasan Luna. Dia mungkin bisa menerima ketidakhadiran Luna dalam hidupnya selamanya. Tapi ia tidak akan pernah rela jika kematian mengambilnya dan melemparnya ke dalam api yang tak akan pernah bisa padam.

“Bagaimana kondisinya?”

“Aku sudah mencoba semua cara untuk memberikan yang terbaik Hadar. Terapi medis tidak bisa membantu terlalu banyak, tetapi auramu mungkin bisa membantu.” Andro berkata dengan kecewa. Dia menghela nafasnya sesekali menatap ke arah Horna yang sebentar lagi akan memotong-motong tubuhnya dengan tatapannya. “Em, tapi mungkin Anda bisa membantu.”

Horna tersenyum. Andro terlihat sangat lega—Andro menyukai medis yang dilakukan para manusia. Itu sebabnya belajar banyak dengan sangat cepat.

Tapi keraguan muncul saat Horna menatap Hadar yang masih tidak menyetujui apapun. “Kau melakukan itu.”

“Tidak ada yang meminta pendapatmu disini.”

“Baiklah aku pergi.” Horna mengakat tanganny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status