Share

Luka hati sang langit

Selamat membaca.

Sebagai tanda terima kasih karena telah menciptakan keraguan pada Luna. HornaMeneri menerimanya karena itu adalah permintaan Luna.

Di atap. Hadar dan Luna duduk berdampingan. “Kau tidak menyelamatkan Horna karena kasihan, tapi karena kamu sudah tahu.” Hadar melirik Luna yang menatap dunia dengan tatapan kosong.

“Apakah itu menjadi masalah sekarang?”

Hadar menggelengkan kepalanya. “Tidak,” jawabnya.

“Aku, adalah orang yang sangat jahat.”

Hadar menyunggingkan senyumanannya. “Aku pernah membaca sebuah kisah tentang seorang wanita jahat. Dan dia tak seburuk itu.”

“Tapi aku memang seburuk itu.”

“Kalau begitu perbaiki lah, selalu ada kesempatan untuk memperbaiki diri.”

“Kau benar. Tapi Hadar,tidakkah kamu penasaran mengapa wanita dalam cerita yang kau baca menjadi jahat?”

Tidak ada jawaban, karena Hadar tahu kalau jawaban yang diinginkan Luna mencerminkan dirinya.

Luna mendengus keras. Dia memeluk lututnya karena angin yang menerpa tubuhnya membuat dia merinding, rambut Lu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status