Share

Bab 331 Berbagi Rokok

Penulis: Misya Lively
last update Terakhir Diperbarui: 2024-11-08 23:48:00

Elsie menatap kepergian Bastian dari tempatnya berdiri. Meskipun ia terkejut Bastian pergi ke kantor hari itu, tetapi ia pikir ada baiknya juga jika Bastian tidak ada di rumah. Dengan begitu, ia tidak perlu berpura-pura dan bisa bersantai menjadi dirinya.

Lagipula suaminya itu memang selalu saja serius jika berhubungan dengan pekerjaannya. Jadi wajar saja jika dia tidak akan betah berlama-lama di rumah apalagi setelah beberapa lama tidak mengunjungi kantornya.

“Ibu Elsie, apa baby K perlu saya bukan ajubya atau cukup seperti ini?” Hana bertanya memunta pendapat Elsie.

Elsie melirik dan menemukan wajah lucu dan menggemaskan bayi itu. Ia berdecak pelan dan dalam hati mengumpat anak itu.

Jika saja wajahnya tidak mengingatkannya pada perempuan sialan itu, mungkin ia tidak akan sesebal itu!

Siapa sangka setelah lahirnya, anak itu memiliki perpaduan wajah Bastian dan Kanaya yang cukup kental?!

Elsie berharap semakin lama wajah anak itu akan semakin mirip Bastian.

Tapi… di mana perempuan it
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (54)
goodnovel comment avatar
susiana feriyanti
Tiap jm 23 ka
goodnovel comment avatar
Lukmanul Hakim
s elise masih penasaran sama s Naya kl gitu nay jgn k mn" dl karena dirimu masih terancam
goodnovel comment avatar
Rina Marlina
Feelnya keburu ilang kalo kelamaan sambungannya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 332 Lubang Yang Sama

    Kali ini ganti Ravioli tersenyum miring melihat kegundahan di mata Elsie.“Suamimu saja tidak ingat siapa dia! Apa yang perlu kau kuatirkan?”“Lagipula—perempuan itu, dia tidak akan berani menampakkan dirinya lagi.”“Perawat dan Dokter di klinik itu sudah sangat jelas mengatakan jika Bastian lah yang merencanakan semua itu.”“Kamu pikir, apakah perempuan itu akan berani menampakkan batang hidungnya di depan Bastian setelah apa yang terjadi?”Elsie masih saja tidak setuju. “Tapi tetap saja, aku tidak akan pernah tenang sebelum dia—”“Elsie…” Ravioli memotong ucap Elsie. Ia berpindah tempat duduk di sebelah Elsie. Dipegangnya dagu Elsie dengan sedikit keras sambil ia menatap wajahnya.Ravioli tersenyum menyeringai. Kekesalannya yang tadi ia rasakan seakan menghilang saat ia menatap wajah putih bersih perempuan dihadapannya. Elsie tampak lezat sekali. Ia kembali teringat saat mereka berjibaku beberapa waktu yang lalu.Elsie melengos. Ia bisa merasakan jika Ravioli mulai bergairah. Pria

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-09
  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 333 Berubah Sikap?

    Selepas kepergian Haidar, Bastian memanggil Ezra di kantornya.“Ya Bos, ada yang bisa saya bantu?”“Bagaimana dengan tugas yang aku berikan?” tanya Bastian sambil duduk bersandar dengan kaki mengunci membentuk angka empat.Ezra tahu Bosnya itu tidak bertanya mengenai pekerjaan kantor. Sebab Bastian selalu percaya padanya dan juga Haidar. Dan memang tidak ada masalah dengan pekerjaan kantor. Terlebih dukungan Azhar sebagai Komisaris Direksi, Dewan direksi tidak akan membuat ulah.“Seperti yang Bos inginkan, Victor telah pergi, dan saat ini Bareta tidak lagi memiliki CEO. Ravioli belum menunjuk siapa pun untuk saat ini.”“Bagus, jalan kan rencana ke dua!”“Baik Bos.”“Sudah ada kabar dari Jay?”“Jay mengatakan mereka sudah menemukan identitas perawat gadungan itu, dan sedang melacak keberadaannya. Jika perawatt itu ditemukan, sebentar lagi kita akan segera mengetahui keberadaan ibu Kanaya.”“Apa ada pergerakan di apartemen Ayunda?”“Maaf Bos, kami belum melihat Ibu Kanaya di sana.”Bast

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-09
  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 334 Mengenali Papanya

    Elsie melirik bayi mungil yang ada di depannya.Kenapa dia tampak senang sekali? Apa dia tidak tau poop nya bau sekali! Uueeeekk!! Gerutu Elsie di dalam hati. Ia baru saja selesai mengganti popok bayi itu. Elsie terpaksa melakukannya sendiri. Selain Hana tidak ada, saat itupun ada Miranda dan Haidar yang memperhatikannya.Bagaimana mungkin ia menolak mengurus anak itu? Menyebalkan sekali! Awas saja nanti!“Els, apa kamu tidak mau mencoba menyusuinya lagi? Coba makan sayuran yang banyak, siapa tahu asimu bisa lebih banyak.” Miranda datang menghampiri dan berdiri di sebelah Elsie.Elsie langsung merubah ekspresi wajahnya yang sempat geram saat menatap Baby K menjadi tampak sedih. “Bukannya Elsie tidak mau Mah, seperti yang dokter katakan, karena kelainan hormon yang Elsie punya, ASI Elsie tidak bisa keluar banyak. Padahal Elsie sudah makan banyak sekali sayuran dan buah.”Miranda melirik dada Elsie, sembari ia mengangkat Baby K dan menggendongnya. “Apa kamu yakin, tidak keluar walaupun

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-10
  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 335 KJ

    Bastian menaruh Baby K dengan hati-hati ke dalam ranjang bayi. Putranya itu tidur dengan tenang sementara mulutnya kerap bergerak-gerak. “Kamu tahu di mana kira-kira mama berada?”gumam Bastian sambil mengelus pipi lembut putranya itu. Bastian tersenyum dan matanya tidak sengaja menatap baju onesie putih yang dikenakan Baby K. Baju itu adalah salah satu buah karya tamu yang datang ke acara baby Shower Elsie. Bastian memegang baju onesie itu dan ia teringat jika saat itu Kanaya pun sempat berada di tenda DIY. Tetapi saat ia datang ke sana, ia tidak lagi menemui Kanaya. Tetapi bukan itu yang tengah dipikirkannya. Melainkan apa yang Kanaya lakukan di tenda itu? Apa ia membuat sesuatu untuk Baby K di sana? Bastian langsung berdiri tegak, dan melangkahkan kakinya ke arah lemari pakaian Baby K. Satu persatu ia memeriksa baju onesie yang ada di lemari itu. Namun setelah mengecek semua baju onesie yang ada di sana, ia tidak menemuka apa yang ia cari, atau ia pikir ada di sana. Bastian m

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-11
  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 336 Balok Kayu

    Bastian tahu persis suara siapa itu tanpa ia perlu menoleh.“Ssttt… dia baru saja tidur.” Bastian imridak ingin banyak bicara dengan Elsie di sana. Ia pun berjalan menuju kamar utama melalui pintu penghubung melewati Elsie.Elsie melongok memperhatikan bayi itu sesaat sebelum ia berjalan mengikuti Bastian.Sambil menutup pintu penghubung, Elsie melirik Bastian. Harus diakuinya, Bastian memang memiliki postur tubuh yang sangat ideal. Ototnya kering, dan bentuk tubuhnya proporsional. Belum lagi wajahnya yang tampan.Jika berbicara harta, Bastian bukan kaleng-kaleng. Dan semua itu membuatnya menjadi sosok pria sempurna yang menjadi idaman wanita manapun.Sayangnya, meski Bastian memiliki semua itu, Bastian bukanlah tipe pria yang bisa Elsie ajak bersenang-senang menikmati kehidupan dunia malam dengan kebebasan. Bagi Elsie, Bastian terlalu serius dan lurus. Itu sebabnya ia memilih berselingkuh dengan Rico.Akan tetapi kali ini Elsie tidak ada pilihan lain. Ia harus bisa mempertahankan B

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-11
  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 337 Undangan

    “Acara syukuran kelahiran anak pertama Bastian Aryo Dwipangga dan Elsiana Zhiva rencananya akan diadakan malam nanti di Grand ballroom Hotel Royal.” “Acara yang akan memperkenalkan penerus keluarga Dwipangga ini akan diadakan secara tertutup, dan hanya mengundang keluarga, kolega serta kerabat terdekat saja.” Terdengar suara reporter sebuah stasiun televisi menyiarkan secara langsung dari depan halaman Hotel Royal. Kanaya berdiri tidak jauh dari layar televisi itu, menatap beberapa potongan rekaman masa lalu kebersamaan Bastian dan Elsie yang ditampilkan di layar kaca. Mereka berdua bagaikan sepasang suami istri yang sangat serasi. Dalam berbagai kesempatan terlihat Bastian sangat menjaga Elsie dalam setiap gerak-gerik mereka. Cara Bastian memperlakukan Elsie dilansir menuai banyak komentar positif terhadap hubungan mereka. Bahkan Netizen memberi julukan Bastian sebagai suami idaman. Dan saat ini, keduanya diketahui oleh publik sudah memiliki seorang putra, yang mana menjadi p

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-12
  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 338 Reno Afrizal

    “Rizal, bagaimana kamu bisa mendapatkan undangan ini? Acara itu— bukan kah acara itu tertutup untuk umum?” Seperti dikatakan reporter berita tadi, jika acara itu hanya mengundang keluarga, kolega dan kerabat terdekat saja. Bagaimana mungkin Rizal bisa mendapatkannya? Reno menarik nafas dalam. “Karena mereka memang mengundangku, Kanaya.” Ia melirik undangan yang ada di tangan Kanaya. Melihat gestur Rizal, Kanaya serta merta melihat kembali ke arah undangan itu. Kali ini tatapan matanya tertuju pada nama penerima undangan. “Reno Afrizal? Namamu Reno Afrizal?” tanya Kanaya dengan bingung. Tiba-tiba ia teringat kembali dengan inisial nama yang ia lihat di balik frame foto di apartemen 506 milik Rizal. G.D dan R.A. R.A pastilah Reno Afrizal. Tetapi apa hubungan Rizal dengan keluarga Dwipangga? Reno mengangguk menjawab pertanyaan Kanaya itu. Namun tatapan mata Reno yang menyimpan sesuatu, membuat Kanaya merasa ada sesuatu yang lebih dari seorang Reno Afrizal. Dan hal itu membuat

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-12
  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 339 Mereka Mengkhianatinya?

    Kanaya menunggu Reno menjawab pertanyaannya. “Kamu adalah bagian dari keluarga Dwipangga, Ri—maksudku Reno. Tidak mungkin kan kalau mereka—” Reno mendengus kasar. “Kamu tidak tahu Kanaya! Kamu pikir mereka tidak mungkin menyakiti keluarga sendiri?” Reno tertawa miris. “Tidak semua orang memiliki keluarga sempurna. Beberapa bahkan bisa bersikap masa bodoh pada keadaan anggota keluarga lainnya.” Kanaya mengerutkan keningnya? Apa mungkin seperti itu? Kanaya tidak begitu mengenal keluarga Dwipangga. Namun, ia mengenal Bastian. Bastian bisa bersikap sangat dingin terhadap orang tidak dikenalnya, akan tetapi ia bisa berubah sikap 180 derajat bila sedang bersama istri, keluarga ataupun orang-orang terdekatnya. Bastian adalah seorang yang hangat. Begitu pula kesan yang ia dapat dari Miranda, ibu Bastian. Walaupun Kanaya hanya bertemu dua kali, namun Miranda tidak bersikap arogan kepadanya. Kanaya sulit percaya jika Keluarga Dwipangga akan bersikap tidak baik pada anggota keluarganya sen

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-13

Bab terbaru

  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 450 Informasi Baru

    Rumah tahanan wanita. Elsie sedang bersiap-siap di selnya untuk menghadiri sidang dalam kasus penculikan Kanaya. Beberapa jam lagi persidangan itu akan di mulai. Ia tampak tidak bersemangat. Hal ini karena pengakuan yang terpaksa ia lakukan saat Bastian mendatanginya beberapa waktu yang lalu. Mantan suaminya itu mendesaknya untuk mengakui keterlibatannya dalam kasus penculikan itu. Kalau ia tidak melakukannya, Bastian akan memberikan bukti-bukti keterlibatannya dalam kasus yang lebih berat, yaitu keterlibatannya dalam tabrakan yang menewaskan Direktur Alex dan Dokter Tyo serta dua orang lainnya. Dan jika Bastian benar-benar menyerahkan bukti-bukti yang dia miliki, tuntutannya bukan lagi penjara, tetapi nyawanya juga akan menjadi taruhannya. Sebab, 4 nyawa melayang karena kejadian itu. Sedang membenahi penampilannya, tiba-tiba saja ia mendengar seseorang memanggil namanya dengan berbisik. “Elsie! Elsie!” Elsie mengerutkan keningnya. Ia penasaran siapa yang memanggilnya,

  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 449 Kesamaan Pandangan

    Hampir satu jam sudah Indra berada di dalam ruangan operasi. Ia terpaksa harus melakukan tindakan operasi cesar demi keselamatan pasien dan bayi yang dikandungnya. Indra melepas baju terusan operasi serta atribut lainnya sebelum ia berjalan dari ruangan scrub klinik kesuburan miliknya itu. Indra melihat ke kanan dan ke kiri lorong di depan ruangan bersalin tempat ia terakhir bertemu Gita. Namun saat itu, ia tidak melihat gadis itu. Lorong itu tampak sunyi dan sepi, dan hanya ada seorang perawat yang sedang berjalan ke arahnya. “Kamu tahu di mana Gita—perempuan yang datang bersama saya?” tanya Indra pada perawat itu saat mereka berpapasan. “Dia di sana Dok, di ruang bermain anak,” tunjuk perawat itu ke satu arah. Indra hendak mengucapkan terima kasih dan pergi, saat perawat itu lanjut berkata, “Dok, teman Dokter itu tampaknya sangat menyukai anak-anak. Hanya perlu beberapa menit saja untuk dia menenangkan putranya Bu Lia. Padahal kita semua sudah mencoba menenangkannya sebelum

  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 448 Emergency Call

    Indra masih tampak ragu.“Sepertinya kakak benar. Gak pa-pa kan Ndra kalau mobilmu diparkir di sini? Toh setelah konser kita kembali lagi ke sini, bagaimana?” Gita juga menyetujui usulan Ardyan. Dan ia berharap Indra mau menyetujuinya.“Baiklah. Kita naik mobilmu saja,” ucap Indra akhirnya menyetujui.Indra pun sebenarnya menyadari jika ide Ardyan itu lebih mudah dan efisien untuk mereka. Hanya saja, ia terbiasa membawa mobilnya sendiri. Terlebih jika ia dibutuhkan segera dalam keadaan emergency.Namun kali ini ia berkompromi demi acara mereka malam ini.“Begitu dong! Nurut sama kakak… kakak ipar maksudnya…” seloroh Ardyan sambil menunjuk dadanya.Ia hanya bercanda saja. Sebab jika ia dan Indra masing-masing menikahi Aliya dan Gita, bukankah ia akan menjadi ipar yang lebih tua untuk Indra?“Wooo… In your dream!” balas Indra dengan canda sambil dengan sengaja menyenggol bahu Ardyan dan berjalan menuju mobil.Mendengar hal itu mereka pun tertawa. Mereka berempat pun berangkat ke Emeral

  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 447 Double Date

    Sementara itu, di halaman parkir sebuah apartemen di pusat kota, Indra baru saja turun dari mobilnya. Ia baru saja selesai bekerja. Rambutnya masih terlihat basah setelah mandi dan berganti pakaian di klinik miliknya. Indra tampak sudah familiar dengan apartemen itu. Tanpa ragu ia memasuki lift dan naik ke lantai yang ia tuju tanpa ada kendala. Di depan sebuah unit apartemen, Indra merapikan rambut dan pakaiannya sebelum memencet bel di pintu. Tidak lama pintu terbuka, dan ia bertemu Aliya. “Halo Aliya, Gita-nya ada?” Bukan hal aneh bertemu Aliya di sana. Sebab, Gita dan Aliya tinggal di apartemen yang sama. Hanya saja Indra memang jarang bertemu Aliya setiap kali ia bertandang ke apartemen itu. Sebab sebagai seorang reporter, Aliya kerap pergi mencari berita. Aliya tersenyum dan membuka pintu lebih lebar untuknya. “Silahkan masuk, Dr. Indra. Gita ada di dalam.” Indra masuk ke dalam apartemen itu dan duduk dengan sopan, menunggu wanita yang kerap ditemuinya selama beberapa

  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 446 See What Inside

    “Tapi kamu tidak perlu kuatir, Yang. Mereka tidak akan menggunakannya untuk maksud jahat. Percayalah padaku,” ucap Kanaya meyakinkan suaminya itu. “Bagaimana kamu bisa yakin?” tanya Bastian sambil menatap Kanaya dan mengangkat satu alisnya. “Karena aku yang mengatakannya, Sayang…” jawab Kanaya. Ia menjadi gemas oleh sifat pencemburu Bastian, sehingga mencubit hidung mancung suaminya itu dengan gemas. Bastian mengaduh, tetapi ia tidak marah. Ia justru membalasnya dengan menggigit ujung hidung Kanaya dengan sama gemas sebelum menggesekkannya dengan ujung hidungnya sendiri. Mereka berdua tertawa dengan saling menatap. Bastian menghela nafas dan terus menatap lekat kedua mata almond di hadapannya. Menyelami keteduhan yang ia rasakan di sana. Entah bagaimana, ia percaya pada penilaian Kanaya, dan tidak lagi khawatir. “Tunggu apa lagi?” tanya Kanaya tiba-tiba, membuat Bastian mengangkat alisnya tidak mengerti. “Kapan kamu akan menghukumku?” Kanaya bertanya sambil menatap Bastian, s

  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 445 Terima Kasih

    Kanaya tersenyum dan meletakkan tangannya di punggung tangan Bastian. “Heri. Aku mendapatkannya dari Heri,” aku Kanaya akhirnya “Heri? Heri siapa? Asisten—Reno?” tanya Bastian memastikan. Sesaat ia tampak ragu saat menebaknya. Bastian mengetahui jika dulu Reno memata-matai kehidupan pribadinya, tetapi ia tidak terlalu yakin jika semua foto-foto ini didapat dari Reno. Kanaya mengangguk. Mengakui jika dari asisten pribadi Reno lah ia mendapat semua foto-foto itu. Ia ingat tadi sore saat baru selesai berbelanja bersama Clara, Heri menghubunginya melalui telepon. Dalam perjalanan pulang dari toko lingerie, Kanaya sedang memikirkan apa lagi yang akan dia buat nanti malam untuk “menemani” kejutanyang ia siapkan untuk Bastian. Kanaya ingin membuat waktu yang ia habiskan bersama Bastian menjadi lebih bermakna. Namun kejutan apa lagi yang bisa ia lakukan dengan waktu yang sedikit? Saat itulah Heri menghubunginya. *** flashback*** “Bu Kanaya…” “Ya? apa semua baik-baik saja?” Kanaya m

  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 444 Kenangan Bersama

    Bastian menoleh dan mengangkat alisnya. “Kamu ingat? Kamu tahu itu aku?” Kanaya menggeleng. “Saat Indra datang ke apartemen, aku sudah tidak bisa melihat dengan jelas. Pandanganku kabur. Tetapi samar aku melihat ada dua orang yang masuk ke dalam apartemen,” terang Kanaya. “Dan ternyata orang itu kamu.” Mereka berdua tersenyum menyadari pertemuan tidak terduga itu. “Terima kasih sudah menyelamatkanku hari itu,” ucap Kanaya sambil meremas tangan Bastian yang dipegangnya. “Aku lega telah melakukannya,” timpal Bastian sambil menatap Kanaya dengan dalam. Bastian tidak pernah melupakan kejadian itu dan apa yang dilihatnya. Oleh karena itu, saat Elsie meminta prosedur itu terus dijalankan, ia menentangnya karena mengetahui betapa berbahayanya suntikan hormon itu bagi Kanaya. Kanaya hampir meregang nyawa karenanya. Jika saja ia dan Indra datang terlambat, dan mereka gagal menyelamatkan Kanaya hari itu. Ia tidak tahu akan seperti apa hidupnya tanpa Kanaya. Tidak akan ada Kenzo, dan t

  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 443 Bukan Pertama Kali

    Bastian melangkah masuk dan menutup pintu dibelakangnya. Ia berhenti di tengah ruangan itu dan mengedarkan pandangannya ke sekeliling kamar. “Naya, Sayang?” Kanaya tidak tampak di sana. Namun begitu, matanya terus beredar memperhatikan keadaan kamar. Ada yang berbeda dengan penampakan kamar mereka. Selain pengaturan lampu yang membuat kamar itu terasa lebih hangat, suasana romantis pun terasa mendominasi. Rupanya Kanaya telah menyiapkan kamar mereka sedemikian rupa sehingga memberi suasana berbeda. Di atas meja nakas, terdapat sepasang vas bunga berisi bunga mawar berwarna merah muda dan putih. Ranjang king size di ruangan itu ditutupi oleh sprei berbahan lembut dan dingin yang berwarna putih dengan sebagian bantal berkombinasi merah. Lalu saat ia menghirup aroma kamar itu, aroma tubuh Kanaya lah yang dirasakannya. Campuran antara lavender, grapfruit dan bergamot yang sangat dikenalinya langsung menelusup masuk ke dalam indera penciumannya dan membuat senyumnya bertambah leba

  • Kesepakatan Hati: Ibu Pengganti Untuk Anak CEO   Bab 442 Tidak Sabar

    Bastian duduk dengan tidak sabar di dalam mobil Rolls Royce hitam yang dikendarai Rafles. Pasalnya, ia sudah tidak sabar untuk segera pulang malam ini. Sebenarnya malam ini ia mempunyai jadwal meeting yang sangat padat dengan beberapa orang rekan bisnisnya. Ia sendiri sudah memberitahu Kanaya jika ia akan pulang sedikit lebih malam. Akan tetapi, saat ia tengah fokus berada di tengah rapat, Fariz mengirim sebuah foto. Awalnya Bastian tidak langsung membuka pesan dari Fariz itu. Ia sedang meeting dan berpikir untuk membukanya setelah meeting selesai. Akan tetapi, tidak lama temannya itu mengirimkan pesan kedua. Dari notifikasi pesan di layar telepon genggamnya, ia membaca pesan itu sekilas. “Berpura-puralah tidak tahu. Dan jangan katakan pada Kanaya kalau aku yang memberitahumu.” Saat itulah Bastian tidak lagi bisa berkonsentrasi. Kenapa Fariz menyebut nama Kanaya? Apa maksudnya? Dna kenapa ia harus berpura-pura? Didorong oleh rasa penasaran, diam-diam Bastian membuka pesan da

DMCA.com Protection Status