Share

Bab 79

Kemarahan Rafael yang menumpuk selama dua hari ini sepertinya sudah benar-benar hilang. Sekarang, kenakalannya untuk menggoda Karina muncul.

Rafael menyeringai, meletakkan buku ke meja, mencondongkan tubuhnya, membungkuk dan berbisik di telinga Karina, "Itu nggak membuatku senang, tapi aku punya cara untuk membuatmu senang."

Seperti apa orang yang tidak tahu malu dan mesum?

Seperti ini!

Karina seketika merasa malu dan marah. Dia merasa tidak berlebihan memberikan tamparan kepada pria di depannya ini, tetapi kenyataannya dia bahkan tidak bisa bergerak sama sekali.

Ada aroma rumput yang samar-samar di tubuh Rafael, membuat Karina merasa seperti mabuk. Wajahnya seketika merah dan panas, sedangkan lehernya dipenuhi warna merah muda terang.

"Heh, ke mana sikap aroganmu tadi? Kenapa sekarang diam saja?" tanya Rafael sambil memandang Karina dengan penuh minat. Dia merasa ekspresi malu-malu Karina sangat menarik.

"Kamu ...." Karina tidak tahu harus mengatakan apa.

Melihat bibir merah muda puca
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status