"Utang judinya sudah lama ada. Kami curiga waktu itu pamanmu berutang pada sebuah organisasi besar. Mereka nggak bisa menyentuh ayahmu, jadi mereka terpaksa memperalat Freddy untuk membunuh ayahmu.""Keluarga Gloria mengalami kemunduran selama dipimpin Paman beberapa tahun ini. Jangan-jangan tujuan mereka adalah menghancurkan Keluarga Gloria?"Setelah Violet memikirkannya, dulu kemunduran Keluarga Gloria mulai dari pamannya. Utang judi Freddy hampir memengaruhi seluruh bisnis Keluarga Gloria.Dan organisasi di balik masalah ini telah menghabiskan beberapa tahun untuk menghancurkan bisnis Keluarga Gloria yang sudah berdiri berabad-abad. Metode ini sungguh menakutkan."Bukti yang kami miliki sekarang hanya Freddy menyuap seorang pengemudi bernama Matt Copper untuk mengemudi dalam keadaan mabuk dan menyebabkan kecelakaan di jalan yang sudah ditentukan. Matt Cooper mati bersama orang tuamu waktu itu. Jadi, nggak ada bukti kalau dia menerima suap.""Terlebih lagi, bagaimana mungkin ada oran
"Masih ada lain kali."Violet tidak akan tertipu. Dia berdiri, lalu hendak pergi. Charles menariknya, kemudian menggendongnya. Violet tercengang. "Charles, turunkan aku!""Kamu adalah istriku. Aku nggak akan melepaskanmu meskipun aku dibunuh.""Dasar bedebah!""Aku memang bukan pria baik."Wajah Violet memerah. Charles menggendongnya ke kamar tidur, lalu meletakkannya di atas tempat tidur dengan hati-hati.Ciuman tadi sudah menaikkan hasrat Charles. Dia menunduk untuk mencium pipi Violet, lalu dia berkata dengan suara serak, "Vio, malam ini biarkan aku menemanimu. Aku nggak akan menyentuhmu.""Kamu nggak akan menyentuhku? Kalau begitu, ngapain kamu sekarang?"Violet mendorong Charles, lalu dia membalikkan tubuhnya dengan kesal. Charles memeluk Violet dari belakang, lalu berbisik di telinganya, "Aku hanya menciummu dan nggak akan melakukan yang lainnya."Violet selalu merasa kata-kata ini terasa familier, kemudian dia berkata, "Oke. Kalau kamu menyentuhku malam ini, lain kali kamu nggak
Charles yang berdiri di luar kamar mandi terlihat sedikit sedih, tapi dia tidak mempunyai pilihan lain.Selesai semuanya, Charles mengantar Violet ke penjara.Devon sudah menunggu lama di luar penjara.Devon yang mengantar masuk Violet dan Charles, kemudian dia berkata, "Barang-barang pribadi tahanan kami disimpan di tempat yang sama. Karena Nona Violet bilang ingin melihat barang-barang anggota keluarga, kami langsung meminta orang untuk mengeluarkannya."Setelah itu, Devon meminta orang menunjukkannya.Semua yang ada di meja adalah apa yang dibawa Freddy ketika dia masuk penjara. Selain satu set pakaian, ada juga dompet dan kunci mobil.Violet mengernyit dan bertanya, "Ini saja?"Devon berkata, "Ya. Nggak ada barang yang lain lagi."Violet diam. Dia mengulurkan tangan untuk meraba pakaian yang dibawa Freddy. Tangannya tiba-tiba menyentuh sesuatu yang keras. Dia segera membuka baju itu, lalu melihat ada sesuatu di bagian dada jas Freddy.Violet membuka bagian dalam jas, lalu melihat a
Setelah melihat sikap Charles, Freddy menghela napas berat. Lalu, dia berkata, "Itu kunciku! Itu kunci gudang rumah biasa dan nggak bernilai apa-apa.""Ini kunci gudang atau aula leluhur?"Saat mendengar kata "aula leluhur", ekspresi Freddy berubah lagi.Violet berkata, "Paman, aku nggak ingin berbelit-belit denganmu. Apa kamu mencuri kunci aula leluhur dari ayahku?""Omong kosong! Kakak yang memberikannya padaku dulu!"Freddy berdiri dengan emosi, tapi Charles langsung berkata dengan sinis, "Duduk!"Karena Charles, emosi Freddy yang tadi naik langsung turun. Dia duduk di kursinya, lalu berkata, "Vio, meskipun aku sudah berbuat salah padamu, aku ini tetap pamanmu. Dia adalah kakak kandungku, bagaimana mungkin aku mencuri barangnya?""Untuk membayar utang judimu, apa yang nggak bisa dilakukan Paman? Kamu saja bisa mencelakai keponakan kandungmu, apalagi kakak kandungmu."Saat Violet mengucapkan kalimat terakhir, Freddy berkata dengan marah, "Violet, apa maksudmu? Apa kamu mencurigai aku
Keluarga Gloria adalah keluarga besar dengan banyak peraturan. Violet tahu orang seperti apa ayahnya. Sebagai kepala keluarga, ayahnya tidak mungkin melanggar peraturan demi kepentingan pribadinya dan melepaskan Freddy hanya karena Freddy adalah adik kandungnya.Freddy berjudi adalah masalahnya sendiri, tapi itu bisa merugikan seluruh Keluarga Gloria. Dan memang seperti itu kenyataannya.Wajah Freddy berkedut, jelas kalau dia sudah tidak bisa berkata-kata.Violet berkata, "Freddy Gloria, aku akan bertanya padamu untuk yang terakhir kalinya. Apa kamu membunuh ayahku?!""Ya! Aku yang membunuhnya! Siapa menyuruhnya keras kepala sekali?! Dia ingin mengusirku dengan kejam setelah tahu aku berjudi!" Pembuluh darah di kening Freddy menonjol keluar. Jelas kalau dia sangat marah. "Aku adalah adik kandungnya! Aku hanya ingin meminjam uangnya untuk membayar utang judiku! Tapi, dia malah memakiku dan ingin mengusirku! Keluarga Gloria juga adalah keluargaku. Apa haknya melakukan itu?!""Kamu berjud
Setelah mendengar itu, Freddy tercengang.Violet berkata, "Kamu nggak hanya serakah, tapi kamu juga ingin menyeret seluruh Keluarga Gloria dengan kebodohanmu. Menurutku, ayahku ingin mengusirmu keluar adalah keputusan yang sangat tepat.""Apa hakmu berkata seperti itu?! Apa?!"Freddy menggebrak meja dengan marah dan berdiri. Namun, kemudian Charles berdiri dan membuka pintu sel yang memisahkan ruang kunjungan.Melihat Charles berjalan masuk, emosi Freddy langsung lenyap.Satu tangan Charles menekan bahu Freddy. Freddy pun duduk ketakutan di kursinya. Dia sama sekali tidak berani melawan.Charles berkata dengan dingin, "Jawab baik-baik ketika kamu ditanya.""Charles, kuperingati kamu, ini adalah penjara. Kalau kamu berani menyentuhku, kamu bersalah ...."Sebelum Freddy sempat menyelesaikan kalimatnya, tangan Charles mengerahkan kekuatan. Freddy merasa tulang bahunya hampir remuk. Dia menggertakkan giginya kesakitan sambil berteriak, "To ... tolong! Tolong!"Nada Charles terdengar berbah
"Ssh! Diam! Jangan bertanya hal yang nggak patut kamu tanya!"Setelah mendengar itu, sipir buru-buru menutup mulutnya.Saat ini, Charles seolah-olah mendengar suara di belakang. Dia pun memeluk pinggang Violet. Violet menundukkan kepalanya untuk melihat lengan Charles yang memeluk pinggangnya. Lalu, dia bertanya dengan alis berkerut, "Ngapain kamu?""Nggak apa-apa. Aku khawatir kamu terjatuh."Violet tidak percaya pada omongan Charles, jadi dia memukul tangan Charles. "Jangan macam-macam.""Ya, Sayang."Charles tersenyum.Dalam perjalanan pulang, Violet menatap kunci itu. Jelas kalau kunci ini seharusnya sudah berusia ratusan tahun yang lalu. Pengerjaannya tidak hanya indah, tapi bentuk kuncinya juga sangat unik."Pulang ke rumah Keluarga Gloria. Aku ingin melihat aula leluhur."Charles berkata, "Freddy sudah bilang nggak ada barang yang berharga di aula leluhur atau mungkin barang yang tersembunyi di aula leluhur bukan barang berharga. Hanya saja, entah rahasia apa yang disembunyikan
Violet dan Charles mengelilingi aula leluhur beberapa kali. Alhasil, mereka tidak menemukan apa-apa. Tidak ada informasi penting, apalagi barang berharga."Jangan menyia-nyiakan tenaga lagi. Kalau memang ada barang berharga, seharusnya dari awal sudah di ambil pamanmu."Pada akhirnya, Charles meletakkan papan arwah ke tempat semula.Tadi mereka juga sudah mencari di area papan arwah. Mereka hampir membalikkan papan di bawahnya, tapi apa pun tidak ada di sini."Jangan-jangan ... rahasia yang kata orang tersembunyi di keluarga itu palsu?"Violet tenggelam dalam pikirannya.Kalau benar-benar ada harta karun di Kota Poseidon, seharusnya sudah banyak orang yang mencarinya selama beberapa tahun ini."Harta karunnya benaran ada, hanya saja leluhur menyembunyikannya dengan baik."Charles menatap papan arwah di depannya, lalu berkata, "Ayo pulang dulu hari ini. Kamu memiliki kuncinya. Kita bisa kembali kapan saja.""Charles, aku merasa sangat nggak tenang."Wajah Violet tampak sangat serius. Ch
"Dasar bajingan!"William tidak tahan memaki Romeo.Dasar Romeo si berengsek itu!Ternyata dia bekerja sama melawan mereka dengan orang itu!Sia-sia saja Violet melepaskan Romeo waktu itu.Nicholas berkata, "Nona Agnes hanya akan tinggal beberapa hari bersama kami. Dia akan baik-baik saja. Kalian semua kembalilah. Kalau nggak, kita bisa bersaing untuk melihat siapa yang lebih kuat di Kota Poseidon.""Aku juga ingin tahu siapa yang lebih kuat di Kota Poseidon."Violet menuntun dua pasukan masuk.Saat Nicholas melihat sekelompok orang Keluarga Edris di belakang Violet, Nicholas mengernyit. "Stempel pribadi Nathan ada bersamamu?""Tenang. Belum selesai."Violet mengangkat tangannya. Kemudian, sekelompok pengawal bersenjata tongkat listrik menyerbu masuk.Orang-orang itu mengenakan lambang Keluarga Griffin. Dalam beberapa menit, mereka telah mengepung seluruh Hotel Imperial."Tuan Romeo, Tuan Nicholas, kalau kalian nggak mau menyerah, bagaimana kalau kita semua bertarung?"Violet berkata,
Di lantai dua, Nicholas mendengar Sherman telah muncul. Dia pun mengerutkan alisnya dan berkata, "Sherman Knowles?""Ya ... ya, Sherman Knowles! Kami pasti nggak salah."Satpam menyerahkan jam tangan kepada Nicholas.Nicholas melihat jam tangan tersebut. Jam tangan unik ini dibuat khusus untuk Keluarga Knowles.Di kalangan mereka, mereka bisa mengetahui identitas seseorang dari jam tangannya. Dan jam tangan ini hanya bisa dipakai oleh Sherman.Sampai sekarang, belum ada orang yang berani menantang kekuasaan Keluarga Knowles."Aku akan turun ke bawah."Nicholas mengangkat tangannya, lalu belasan pengawal ikut dia turun ke bawah.Saat ini Sherman sudah berdiri di tengah-tengah aula.Saat Sherman melihat Nicholas telah membawa pengawal, tatapan matanya tetap datar. Dia hanya berdiri di sana, tapi auranya telah mencekik banyak orang."Tuan Sherman." Nicholas berkata, "Ada apa kamu datang ke sini?""Aku nggak suka bertele-tele." Sherman mengulurkan tangannya, lalu bertanya, "Di mana adikku?
Ketika Aaron melihatnya, dia tanpa sadar mengerutkan alis.Sherman Knowles?Violet tidak menyangka dengan hanya meminta Jacob mengganti pakaian, auranya langsung berubah.Pakaian benar-benar membentuk karakter orang!Violet menghampirinya, kemudian mengulurkan tangan dan berkata, "Tuan Knowles."Sherman melirik Violet sekilas dan tidak mengulurkan tangannya. Nadanya terdengar dingin dan angkuh saat dia berkata, "Di mana adikku?"Violet merasa kemampuan akting Jacob sangat bagus. Setelah itu, dia menjawab, "Dia telah diculik CEO baru Grup Lionel. Aku tahu kamu pasti akan datang malam ini. Aku akan mengantarmu ke sana."Aaron yang berdiri tak jauh mendengarkan percakapan mereka. Alisnya makin berkerut.Menurut informasi yang mereka dapatkan, Sherman Knowles sudah meninggal dunia!Bagaimana mungkin dia bisa muncul di Kota Poseidon?Apa Jacob berpura-pura menjadi kakaknya?Setelah Violet membawa pergi Sherman, Aaron melihat ke lantai dua dengan ragu. Akhirnya, dia memutuskan untuk mengikut
"Nggak bisa, nggak bisa! Aku benar-benar nggak bisa!"Di Kediaman Edris, Jacob sedang dikejar Violet.Jacob bersembunyi di belakang sofa. Dia berkata dengan ekspresi malu, "Violet, aku saja nggak memiliki keberanian itu saat di luar negeri. Bagaimana aku bisa bersandiwara di Kota Poseidon?""Kamu ingin menyelamatkan adikmu atau nggak?"Violet berkata dengan alis berkerut, "Kamu nggak perlu mengatakan apa pun. Aku bisa memberimu earphone!""Aku nggak mau! Aku sudah pernah menggunakan itu. Barang itu mudah ketahuan!"Jacob hampir memberi tahu Violet tentang Romeo, jadi dia segera mengubah kata-katanya, "A ... aku harus menyiapkan mentalku sebentar!""Kita sudah nggak punya waktu!"Violet langsung menyerahkan jas di tangannya kepada Jacob, kemudian dia berkata, "Ganti bajumu. Sepuluh menit kemudian, kamu loncat dari jendela.""Apa?! Loncat dari jendela?"Violet berhenti di depan Jacob, lalu berkata, "Kamu tahu ada mata-mata di rumah ini, 'kan? Aaron tahu kamu ada di rumah, jadi kamu harus
Eddie menggelengkan kepalanya."Kenapa Nicholas mengkhianati kita? Bagaimana mungkin dia mengkhianati kita? Mereka pasti memiliki rencana. Sekarang Agnes telah ditangkap dan kita sulit berbuat apa-apa. Kamu jelaskan padaku dengan jelas!""Saya minta maaf, Nona Violet. Saya benar-benar nggak tahu ...."Eddie terus berkata dia tidak tahu.Pikiran Violet sudah sangat kacau.Sekarang dia sudah tidak bisa membedakan apa yang asli dan apa yang palsu.Apa semua yang terjadi hari ini adalah rencana seseorang? Rencana siapa itu?Nicholas orang baik atau orang jahat? Nathan benar-benar sakit atau tidak? Pertanyaan-pertanyaan ini hampir membuat kepala Violet meledak."Di mana Charles?"Nathan sedang sakit parah. Charles tidak mungkin meninggalkannya.Eddie berkata, "Tuan Charles ditahan di rumah Keluarga Griffin. Dari pagi dia belum kembali.""Dia sudah keluar seharian?"Mustahil!Dengan kecepatan Charles, dia tidak mungkin begitu lambat menangani Keluarga Griffin.Ketika Violet sedang kebingunga
"Hei, hei! Jangan sentuh aku!"Agnes tidak menduga beberapa pengawal ini benar-benar akan menangkapnya.Saat ini Nicholas sudah turun dari lantai atas.Ketika Nicholas melihat Agnes, alisnya berkerut. Dia bertanya dengan sinis, "Di mana Violet dan Gwen?""Tuan Nicholas, mereka ... sudah melarikan diri."Plak!Terdengar suara tamparan yang keras. Nicholas berkata dengan marah, "Dasar sampah!"Pengawal itu tidak berani melawan dan hanya menundukkan kepalanya.Agnes mendelik Nicholas, lalu berkata, "Nicholas, kamu ini benar-benar binatang! Bajingan! Kamu lebih jahat daripada Howard! Bisa-bisanya kamu mengkhianati kami! Kamu bukan manusia!"Kata-kata hina Agnes tidak memengaruhi Nicholas sedikit pun."Kuberi tahu kalian, aku ini putri Keluarga Knowles! Kalau kalian berani menyentuhku, papiku nggak akan melepaskan kalian!"Para pengawal sudah sakit kepala mendengar kalimat itu.Namun, Keluarga Knowles memang bukan keluarga yang mereka sanggup singgung.Seorang pengawal bertanya, "Tuan Nicho
"Kenapa nggak? Kejar mereka."Terdengar suara seorang pria yang rendah dari sudut lantai dua.Pria itu mengenakan jubah hitam dan topeng putih yang menutupi seluruh wajahnya. Bahkan suaranya disimulasikan oleh pengubah suara.Nicholas berkata, "Nggak baik menyinggung Keluarga Knowles.""Ini Kota Poseidon. Kenapa kalau aku menyinggung Keluarga Knowles?"Pria itu mengangkat tangannya, lalu pengawal-pengawal di belakang segera berlari ke bawah.Orang-orang yang menghadiri pesta hari ini tidak tahu apa yang sedang terjadi. Kamera-kamera para reporter pun segera dipaksa untuk dimatikan."Ngapain kalian?!"Satu per satu reporter diusir dari hotel. Lalu, semua orang menarik napas.Berdasarkan pengalaman mereka selama puluhan tahun di Kota Poseidon, tampaknya akan ada pertempuran sengit di Hotel Imperial malam ini.Satu-satunya hal yang dapat dilakukan orang-orang ini adalah bersembunyi dan tidak mengatakan sepatah kata pun."Minggir! Kalau kalian nggak sengaja melukai putri Keluarga Knowles,
Violet menatap Nicholas yang terasa asing, kemudian nadanya menjadi agak dingin saat dia bertanya, "Apa kondisi Nathan memburuk gara-gara kamu?""Aku nggak perlu menghabiskan waktu denganmu di sini."Nicholas memunggungi Violet, lalu berkata pada beberapa pengawal, "Antar Nyonya Griffin keluar.""Baik."Beberapa pengawal itu mendekati Violet. Aura membunuh di sorot mata mereka membuat Violet merasa ada yang janggal. Saat dia melangkah mundur, dia mendengar Gwen di belakang berkata, "Cepat pergi!"Gwen menarik Violet, kemudian kedua orang itu segera berlari ke bawah. Agnes masih tidak mengerti apa yang terjadi, tapi intuisi wanitanya memberitahunya kalau dia harus mengikuti Gwen dan Violet sekarang!"Kejar!"Belasan pengawal itu mengejar ketiga orang itu. Pada saat ini, Agnes tiba-tiba mempunyai ide. Dia berdiri tepat di depan para pengawal. Para pengawal kebingungan dan harus berhenti mendadak, lalu mereka berdiri di depan Agnes.Agnes berkata dengan berani, "Aku ini putri Keluarga Kno
Ketika mereka melihat Eddie, Gwen langsung menghampirinya dan berkata, "Eddie! Kamu datang tepat waktu. Aku ingin bertanya ....""Kondisi Tuan tiba-tiba memburuk! Sekarang dia sedang kritis. Nona Violet, Nona Gwen, lebih baik kita pulang dulu sekarang.""Kondisi Tuan Nathan tiba-tiba memburuk? Bagaimana itu bisa terjadi?" Violet berkata, "Ketika aku melihatnya kemarin, dia baik-baik saja!"Tiba-tiba, Violet mengingat kembali saat dia meninggalkan kamar Nathan kemarin.Saat itu ... Nicholas berjalan masuk."Eddie, apa kamu tahu Nicholas menjadi CEO Grup Lionel?"Eddie adalah orang kepercayaan Nathan. Eddie-lah yang mengatur semua urusan Nathan, mau itu hal besar atau kecil.Kalau Nathan mempunyai rencana, Eddie pasti mengetahuinya."Apa?" Eddie tampak bingung. "Tuan Muda Nicholas adalah CEO Grup Lionel?"Melihat Eddie tidak tahu apa-apa, Violet langsung ingin naik ke lantai dua untuk bertanya pada Nicholas.Saat Gwen melihat itu, dia segera menarik tangan Violet dan berkata, "Vio, apa y