Share

Bab 2123

Jodhiva memalingkan kepala untuk melihat Ariel. “Kenapa kamu bertanya seperti ini?”

Ariel menatapnya lagi. “Apa kalian tidak sadar, dia ketawa terus setelah kalian datang? Jules saja tidak pernah mendapatkan perlakuan seperti ini.”

Jodhiva pun tersenyum. “Jadi, semua ini salah kami.”

Ariel berpikir sejenak, lalu mendekatinya. “Jangan-jangan kalian ingin mengakuisisi Keluarga Oswaldo?”

Jika tidak, kenapa Tobias bisa menyebut mereka sebagai “satu keluarga”?

Jodhiva menatap raut serius Ariel. “Menurutmu?”

“Aku ….”

Koran diremuk dilemparkan ke sisi kaki Ariel. Ariel menoleh melihat ke sisi Tobias. “Kenapa kerjaanmu cuma memfitnahnya saja! Akuisisi! Kamu kira uangnya itu tidak berseri? Bisa dihamburkan sesuka hati?”

Ariel memungut koran itu. “Perlakuanmu terlalu berbeda.”

Tobias mendengus. Dia sungguh merasa arogan. Siapa suruh Ariel masih tidak merespons?

“Sudahlah! Kalau begitu, aku pergi dulu.” Ariel memasukkan koran ke dalam pelukan Jodhiva. Dia pun membalikkan tubuhnya, lalu berjalan p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status