Share

Bab 1988

Lidya tidak berdiri dengan tegak, langsung jatuh duduk di lantai. Sekujur tubuhnya spontan merinding.

Setelah Jerremy mendapat kabar Lidya tidak berhasil dideportasi, dia pun langsung mengutus anak buahnya untuk mencari jejak Lidya. Sekarang Lidya juga telah masuk ke dalam daftar nama buronan.

Saat Dacia bersama Clara melewati ruang baca, kebetulan dia kedengaran percakapan Jerremy dengan Edwin.

Ketika mendengar kabar itu, Dacia spontan menggenggam tangan Clara dengan semakin erat lagi.

Clara mengangkat kepalanya untuk menatap Dacia, lalu berbisik, “Tante, tanganku sakit.”

Dacia tersadar dari bengongnya, langsung meringankan genggamannya. Dia membungkuk untuk mengusap tangan si kecil. “Maaf, apa masih sakit?”

Clara menggeleng. “Nggak sakit lagi.”

Tiba-tiba Edwin membuka pintu. Mereka berdua sama-sama merasa kaget. Dia spontan merespons. “Nona Dacia?”

Jerremy juga mengangkat kepalanya melihat ke depan pintu.

Tatapan Dacia dan Jerremy saling bertemu. Dia menunduk, lalu berkata pada Cla
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status