Share

Bab 1969

Dacia merasa Clara yang berada di dalam pelukannya sedang gemetar. Dia menggigit bibirnya, lalu berdiri. “Ibu, sepertinya kamu yang mengabaikan Clara? Sejak dia dilahirkan, aku yang menjaganya. Kamu itu neneknya, apa pantas kamu mengatakan ucapan seperti ini?”

Tiba-tiba Lidya berjalan maju, langsung menamparnya.

“Plak!”

Dacia memiringkan wajahnya, lalu tampak sebuah bekas merah di wajahnya.

Clara langsung menangis. “Nenek, jangan pukul Tante.”

Lidya menepis tangan Clara. Dia yang terjatuh di lantai pun tidak berani bersuara lagi.

Dacia tidak menghiraukan rasa sakit di wajahnya, langsung memapah Clara. Aura dingin di dalam tatapannya seketika meluap. “Ibu, dia itu anaknya Kak Charles. Nggak seharusnya kamu bersikap seperti ini terhadapnya.”

Masih terlihat ketidakpuasan di wajah Lidya. “Apa gunanya punya anak perempuan? Bukannya sama saja seperti kamu?”

Ucapan itu membuat Dacia tertegun di tempat. Ternyata, sejak kecil Dacia dibenci oleh ibunya hanya karena … dia adalah seorang perempuan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status