Share

Bab 1712

Pintu diketuk. Irwan berjalan ke dalam ruang baca. “Tuan Muda, kamu mencariku?”

“Aku menyuruhmu untuk menyelidiki mata-matanya. Kamu sudah menyelidikinya belum?” Charles menatap Irwan dengan tegas.

Irwan menunduk. Dia sudah mempersiapkannya sejak awal. “Tuan Muda, aku sudah berhasil menyelidikinya. Hanya saja, aku masih belum berani memastikan.”

“Belum berani memastikan?” Charles menyapu dokumen di atas meja, lalu berjalan ke hadapan Irwan. Dia meremas kerah pakaiannya. “Sebenarnya siapa orangnya?”

Kedua tangan di sisi Irwan dikepal erat. Dia menjawab, “Dia anggotanya Tuan Tom. Dia bersekongkol dengan Jules, karena dia tahu kamu menjebaknya dengan menggunakan masalah kematian Pak Stanley.”

Urat hijau di punggung tangan Charles menonjol. “Kenapa Jules bisa menemukan bukti kematian Stanley? Bukannya aku sudah menyuruhmu untuk melenyapkan semua barang bukti?” Charles menatap Irwan, lalu merendahkan nada bicaranya. “Apa kamu mengkhianatiku?”

Keringat dingin seketika membasahi punggung Irwa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status