Share

Bab 1489

Tatapan Melia sesekali melirik ke sisi Gilbert. Tampak dia melepaskan dua kancing kemejanya, lalu menurunkan jendela mobil. Angin malam berembus mengacaukan rambut hitamnya. Gilbert sedang menahan dirinya.

Melia menggigit bibirnya. “Apa kamu nggak tertarik sama aku?”

Gilbert tertegun sejenak, lalu memalingkan kepala menatapnya. “Apa maksudmu?”

Melia menunjuk. Dia merasa dirinya tidak perlu berpura-pura lagi. Dia juga bukan gadis muda lagi.

“Kamu menciumku karena ingin memastikan hubungan kita. Tapi kalau kamu nggak tertarik sama aku, kita nggak usah menikah saja. Karena aku nggak bisa tidur satu ranjang sama suamiku tanpa melakukan apa-apa.”

Melia tidak menatap Gilbert sama sekali. Sepertinya dia terlalu buru-buru?

Gilbert terdiam beberapa saat, lalu tertawa. Di dalam mobil yang hening ini, suara tawa Gilbert terdengar sangat jelas.

Melia memalingkan kepala memelototinya. “Apa yang lagi kamu tertawakan?”

Gilbert masih tersenyum. “Maksudmu tertarik dalam hal itu?” Sambil berbicara, tata
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status