Share

Bab 1449

Roger mengenakan kacamatanya kembali.

Izza sekali merasa kacamata yang dikenakan Roger sangat aneh. Dia tidak menyukainya, jadi selalu ingin melepaskannya. Roger menghindar. “Jangan sentuh! Ada Bu Claire di sini.”

Izza langsung mengatakan dengan terus terang, “Kamu semakin jelek setelah pakai kacamata.”

Kali ini Claire tidak bisa menahan tawanya lagi. Dia berjalan ke sisi Izza, lalu menepuk-nepuk pundaknya. “Izza, kamu jangan selalu menindas Roger. Nanti karena sering ditindas sama kamu, kepintarannya malah jadi hilang. Bisa jadi dia malah kehilangan mata pencahariannya.”

Izza mengangguk. “Iya, aku tahu.”

Roger terdiam membisu.

Claire dan Izza berjalan meninggalkan gedung Grup Angkasa. Setelah kembali ke mobil, tatapannya tertuju pada Izza yang duduk di bangku pengemudi. “Izza, apa kamu sangat benci sama Roger?”

Izza tertegun sejenak. Dia merasa agak bingung. “Nggak, kok.”

Claire menopang kening dengan satu tangannya. Dia memandang keluar jendela. “Aku lihat kamu sering banget tindas R
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status