Share

Bab 1127

Chelsea memalingkan wajahnya. Dia menghela napas, lalu berucap, "Aku nggak takut."

Benn mengangguk dan menimpali, "Tapi, kamu takut punya perasaan kepadaku."

Tubuh Chelsea gemetaran saking kesalnya. Dia menyergah, "Siapa bilang aku takut? Selain itu, mana mungkin aku punya perasaan kepadamu?"

Benn menegaskan, "Kamu hanya tidak berani."

"Kamu ...," ucap Chelsea. Dia sangat geram, tetapi dia tidak bisa berkata-kata.

Benn mencium bibir Chelsea. Melihat sikap Chelsea mulai melunak, Benn tertawa dan berkata, "Kamu suka dengan perasaan intens yang kuberikan kepadamu. Kamu bukan tidak tertarik kepadaku, kamu hanya tidak ingin mengakuinya."

Chelsea mengatupkan bibirnya dan memandang ke tempat lain. Benn membelai wajah Chelsea seraya berucap, "Aku memang terlihat dekat dengan banyak wanita."

Benn berjeda sejenak, lalu tersenyum dan melanjutkan, "Kamu itu wanita kedua yang pernah tidur denganku. Mungkin saja kamu yang terakhir."

Di Vila Kristales.

Yuna meminum teh di halaman bersama dengan Jemi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status