Share

Chapter 67: Menguntit

"Tidak, Dewa. Tidak boleh ada yang mengetahui perihal Tuan Muda Glenn masih hidup," sahut Fero cepat-cepat.

"Kenapa memangnya?" tanya Dewa, menoleh ke arah Fero yang menatap layar televisi dengan serius. Matanya tidak beralih sedikitpun dari layar besar itu.

Glenn kembali duduk dan mendengarkan percakapan dua orang itu tanpa ikut di dalamnya. Ia hanya diam lantaran saat ini kecemasan sedang melandanya.

"Alexander Barata kan hadir di dalam pemakaman itu. Kau tahu juga, kan? Siapa yang tahu jika Tuan Narendra berbicara dengannya atau membuat kesepakatan dengannya?" ujar Fero masih tanpa menoleh.

Glenn tentu saja tidak mempercayai. Dia sangat yakin, Alexander Barata bukan seorang pengkhianat. Dia tidak memiliki sifat itu di dalam dirinya.

Dewa menggeleng, tidak setuju. Ia mengerutkan dahinya, "Alexander Barata memang seorang pengecut tapi aku yakin dia bukan seorang pengkhianat."

Dalam hati, Glenn menyetujui ucapan Dewa.

Fero akhirnya menoleh, menampilkan ekspresi setengah gusar, "Tuan A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status