“Karena kamu mengira dirimu jenius, apakah kamu berani mengakui perkataan yang aku katakan tadi?” Nathan menatap Fletch yang arogan dan bertanya dengan tenang.“Kenapa tidak? Aku memang memilih sebuah lahan bekas pemakaman masal, dan memasang sihir di dalam villa ini. Lalu, aku menarik banyak hantu untuk menempati tempat ini, dan dalam sebulan, seluruh orang di keluarga Maven akan mati mendadak, ini semua adalah perbuatanku!” Fletch mengakui tanpa ragu-ragu.Setelah Jasper mendengarnya, sekujur tubuhnya gemetaran, matanya membelalak dan dia bahkan bGraceat menelan Fletch.“Bajingan! Apa yang kau bicarakan, Fletch?!” River yang ketakutan bergegas menegur Fletch, lalu menoleh pada Jasper dan berkata. “Ayah, Fletch sedang bicara sembarangan, dia mana mungkin melakukan itu, apa untungnya bagi dia melakukan semua itu!”River masih berusaha yang terbaik untuk menjelaskan, tapi Fletch langsung menyela. “River, sudah sampai di saat seperti ini kamu juga tidak perlu berpura-pura lagi, tidak pe
Mendengar ucapan dari mulut istrinya sendiri, Jasper tidak tahan lagi dan langsung terduduk di lantai. Dirinya seperti manusia bodoh dan tatapan matanya penuh ketidak percayaan. “Mengapa? Sebenarnya ada apa, aku begitu baik padamu, mengapa?” Jasper tidak mengerti, dia sudah memberikan seluruh cintanya pada istrinya, kenapa istrinya mengkhianati dirinya.“Huhuhu!” Melihat suaminya seperti itu, Grace menangis lebih sedih lagi. “Maaf, aku tidak mengkhianatimu! Sahabatmu, hari itu kalian minum terlalu banyak di rumah, dan dia mengambil kesempatan itu untuk melecehkanku, aku melawan dan berteriak, tapi kamu sudah sangat mabuk dan tak sadarkan diri. Akhirnya dia berhasil, aku takut kehilanganmu jadi aku tidak berani memberitahumu, akhirnya aku menyadari aku hamil, dan aku ingin menggugurkan anak itu!” Grace terdiam sesaat dan air matanya mengalir semakin deras. “Tapi kalian menyadari kehamilanku, seluruh keluarga merawatku dengan seksama, dan membuatku tidak punya kesempatan untuk menghancu
“Memelihara hantu di tanah pemakaman, memang sangat hebat!” Nathan menatap hantu yang ganas itu dan menghela nafasnya.“Tuan Nathan, kami akan memperlambatnya, kamu pikirkan cara untuk kabur!” Ryzen dan Nicole menghunuskan senjata mereka dan berdiri di depan Nathan dengan wajah penuh tekad.Sienna bersembunyi di belakang tubuh Nathan, melihat Fletch yang menggila, tiba-tiba dia melambaikan tangannya dan serangga beracun seukuran ibu jari menuju ke arah Fletch. Serangga beracun ini sangat beracun, selama tersentuh olehnya maka akan mati keracunan, Sienna sudah berada di Lumina selama dua puluh tahun, dia sangat mahir mengendalikan serangga beracun seperti ini. Puluhan serangga beracun mengarah ke arah Fletch, asalkan seekor dari mereka bisa mendarat di tubuh Fletch maka akan dianggap sukses.“Hmm, hanya serangga beracun ingin menyakitiku?” Fletch mendengus dingin, dia melambaikan tangannya dengan santai lalu tiba-tiba sebuah jaring besar muncul di depan tubuh Fletch, dan menghentikan s
Melihat hantu itu semakin dekat, raut wajah Fletch dipenuhi dengan kepuasan. Namun dia tidak menyadari hantu yang sedang menuju ke arah Nathan. Sedangkan Nathan yang terjerat dan tidak bisa bergerak tidak menunjukkan kepanikan di wajahnya, sebaliknya dia malah sedang menyeringai.Hantu itu membuat teriakan yang menusuk telinga dan menakutkan, lalu langsung menembus tubuh Nathan, saat hantu ini menyentuh tubuh Nathan, tubuh Nathan akan memancarkan cahaya keemasan dan kemudian hantu itu menghilang. Segera, belasan hantu itu menghilang, sedangkan Nathan yang terjerat oleh jaring pengikat masih berdiri di sana tanpa ada sedikit luka pun.Saat ini, hantu itu sudah masuk ke dalam tubuh Nathan, teknik kijutsu yang berputar dengan cepat tidak berhenti menyedot hantu itu ke dalam tubuhnya, hantu itu berteriak dan ingin melepaskan diri dari tubuh Nathan tapi mereka tidak bisa kabur lagi. Teknik kijutsu memurnikan hantu itu menjadi kekuatan spiritual dan menyimpannya di dalam tubuhnya.“A-apa ya
“Pedangku ini adalah Pedang Pembasmi, yang dirancang khusus untuk menghadapi kultivator jahat seperti kalian!” Sambil berkata, Fletch memegang pedang di depan dadanya dan memusatkan kekuatan sihirnya, lalu mengayunkannya.Hwooossshhh!Udara seolah terbelah dalam sekejap, ada suara angin yang berderu, aura pedang yang tajam ditembakkan dan aura pada pedang itu tampak hidup saat ini, mereka satu per satu mengarah ke arah Nathan dengan ceoat. Semua yang dilewati oleh aura pedang itu terbelah dua, bahkan lantai marmer yang keras, saat ini juga menunjukkan retakan yang dalam. Aura pedang itu langsung menebas tubuh Nathan, setelah terdengar suara nyaring, tubuh Nathan masih utuh tapi ada bekas sayatan pada pakaiannya.Melihat aura pedang itu tidak melukai Nathan, mantra yang bercampur dengan aura pedang berputar di sekitar tubuh Nathan, dan mantra itu tidak berhenti memancarkan cahaya merah.Sesaat kemudian, Fletch tidak berhenti melantunkan mantra, urat di dahinya menonjol dan keringat mul
“Nathan, hati-hati, ini adalah jurus bara api, jika mengenai tubuhmu maka itu akan membakarmu hidup-hidup, tidak ada cara untuk menghentikannya!” Sienna yang melihat itu segera memperingatkan Nathan.Nathan sudah melihat kejanggalan dari kobaran api ini sejak tadi, tidak disangka Fletch akan menggunakan bara api. Perlu diingat, nyala api seperti ini sangat berbahaya, jika tidak hati-hati, malah akan diserang balik. Tidak disangka, melihat Nathan sulit dihadapi, Fletch memilih menggunakan cara yang begitu sadis.“Kalian semua mundur!” Nathan memperingatkan, lalu tatapan matanya menjadi dingin, tangannya terangkat ke udara lalu sebuah pedang yang mengeluarkan hawa dingin muncul di tangannya.Klang!Saat pedang itu muncul di tangan Nathan, semua orang tampak membeku, terutama Fletch yang terkejut saat melihat pedang itu muncul begitu saja di tangan Nathan.“Lihat mana yang lebih hebat, pedang milikku atau Pedang milikmu?” Setelah Nathan selesai bicara, nyala api terlihat muncul di tubuh
“Kalau masih punya kemampuan, kerahkan saja semuanya, atau kamu tidak akan punya kesempatan lagi!” Nathan memegang pedang Aruna di tangannya sambil berkata dengan dingin. Fletch mengernyitkan keningnya. “Kamu ingin membunuhku?” “Tentu saja, lantas kamu boleh membunuhku, aku tidak boleh membunuhmu?” Nathan merasa apa yang dikatakan oleh Fletch sedikit lucu. “Kamu tidak bisa membunuhku, aku adalah anggota Klan Qahwa, guruku adalah Hudson Gourlet! Kalau kamu membunuhku, maka guruku pasti akan membalaskan dendamku, walau kamu kabur ke ujung dunia juga tidak ada gunanya!” Raut wajah Fletch menunjukkan kepanikan, sebagai seorang yang jenius, dia tidak ingin mati seperti ini, kekuatannya belum mencapai kesuksesan besar, dia masih memiliki masa depan yang cerah. “Siapapun gurumu, tidak ada urusannya denganku, walau gurumu mau mencariku untuk balas dendam, kamu juga tidak akan bisa menyaksikannya!” Nathan berkata lalu menusukkan pedang Aruna yang ada di tangannya ke dada Fletch. Fletch ya
Saat ini, senyuman manis Sarah terlintas di benak Nathan, senyuman ramah kedua orang tuanya, kerabat selalu menjadi titik kelemahan Nathan. Nathan menyingkirkan pedang Aruna secara perlahan, sedangkan Fletch yang melihat itu bergegas lari ketakutan, dia berbalik dan langsung berlari keluar. “Fletch, bawa aku pergi, bawa aku pergi bersamamu!” River yang melihat Fletch hendak kabur, bergegas maju dan memeluk paha Fletch dengan ketakutan. Buk! “Enyahlah sialan!” Fletch menendang River. Dia saja tidak bisa melindungi dirinya, dan akhirnya memiliki kesempatan untuk bertahan hidup, dia mana mungkin peduli lagi dengan River. Saat ini, River sudah pucat karena ketakutan, seluruh tubuhnya gemetar dan hendak menyelinap keluar. Namun saat dia tiba di depan pintu, Ryzen dan Nicole menghalanginya. Saat ini, Jasper dan istrinya sudah tersadar setelah diperiksa oleh Steve, namun penampilan keduanya jelas menjadi jauh lebih tua. “Ayah .... Ibu .... aku bersalah!” River merengek. “Aku salah, k
Sudut mulut Nathan terangkat saat menghadapi kekuatan batin yang begitu kuat. Semburan cahaya keemasan tiba-tiba muncul di sekujur tubuhnya, dan Nathan seketika terbungkus oleh cahaya keemasan itu bagaikan ulat kepompong.“Huh!” Raut wajah Squala sedikit berubah saat melihat perubahan pada Nathan. Seseorang dengan kekuatan penguasa Ingras, bagaimana mungkin bisa mengeluarkan aura yang begitu menakutkan dari tubuhnya?Tidak lama kemudian, sebuah energi yang bagaikan bilah pisau tajam menghantam tubuh Nathan.BRAK!BRAK!BRAK!Suara logam yang berbenturan terdengar, energi yang menghantam tubuh Nathan meledak dalam bentuk bola api dan akhirnya menghilang. Energi yang begitu menakutkan itu gagal menembus pertahanan Nathan dan tidak bisa melukainya.‘B-bagaimana mungkin?’ raut wajahnya terlihat muram, hati Squala dipenuhi dengan keterkejutan.Yarke, yang berada di bawah arena juga sama terkejutnya. Dia awalnya mengira Nathan naik ke atas arena untuk mengantarkan nyawanya, tapi adegan di
Tidak lama kemudian, Erya terengah-engah, tenaganya terkuras, dan bulu coklatnya perlahan memudar. Matanya juga kembali ke warna aslinya. Erya kembali ke bentuk semulanya, saat ini aura di tubuhnya tidak cukup untuk melanjutkan transformasinya.Melihat penampilan Erya, tiga bayangan Squala langsung menyatu dan berdiri di depan Erya. Katana panjang di tangannya diletakkan tepat di leher Erya. Saat ini, hanya dengan lambaian pelan dari Squala akan membuat tubuh Erya terbelah. Namun, alih-alih membunuh Erya, Squala malah mengayunkan katananya dan bekas sayatan langsung muncul di tubuh Erya.Tidak lama kemudian, bekas sayatan-sayatan itu membentuk tanda di dada Erya. Meskipun Squala tidak membunuh Erya, tindakan ini lebih menghina.“Aku akan membunuhmu!” Erya yang melihat dadanya berlumuran darah meraung marah dan menerjang ke arah Squala. Namun, Squala langsung menendangnya keluar dari arena.Bugh!“Kalau bukan karena kamu adalah orang dari Negara Wilom, aku pasti sudah membunuhmu sejak
Menghadapi Erya, Squala tidak sesantai saat dia berhadapan dengan Fangky, dia mengeluarkan sebuah pedang katana yang panjang. Seorang master wing chun menggunakan pedang?“Apa?! Dia menggunakan pedang?”“Apakah aku tidak salah melihat?!”“Seroang master wing chun bisa menggunakan pedang!”Orang-orang yang melihat itu berseru kaget dengan tatapan wajah yang tidak percaya. Katananya yang bagaikan daun willow bersinar dengan cahaya dingin, seperti sayap jangkrik yang tipis. Setiap ayunan katananya bagaikan sambaran petir.Erya mengandalkan ukuran tubuhnya dan tinjunya yang bagaikan besi, tidak takut dengan katana di tangan Squala. Dia langsung menggunakan sepasang tinjunya untuk melawan katana Squala.Klang!Klang!Klang!Setelah suara benturan, tinju Erya tidak terluka sama sekali. Meskipun keduanya tidak jauh lebih baik satu sama lain, hanya saja Erya jelas merupakan petarung yang lebih baik menggunakan tinjunya untuk melawan katana Squala.“Apakah kamu melihatnya? Tangan besi Erya tid
Squala bukan tidak melakukan apa-apa. Gerakannya yang tiba-tiba itu ternyata menyerang Fangky dengan tangan kosong, kecepatannya bahkan tidak terlihat dengan mata telanjang. Hanya saja kecepatannya begitu tinggi sehingga tidak banyak orang yang bisa melihat gerakan Squala.Tapak Buddha yang ada di depan Squala mulai menghilang, sedangkan Fangky menatap Squala dengan keterkejutan. Keduanya hanya berjarak setengah meter, namun tidak ada yang bergerak.Bruk!Angin berhembus, dan tubuh Fangky tiba-tiba ambruk di atas arena.Saat tubuh Fangky ambruk, darah segar menyembur keluar dari tubuhnya mengalir dengan deras, memenuhi arena dengan darah. Di atas tubuh Fangky terlihat belasan lubang darah, seluruh tubuhnya sudah seperti sarang lebah. Mata Fangky membelalak, dia mati dengan enggan.“Memberi kesempatan padamu untuk turun dari arena, tapi kamu tidak menghargainya. Jangan salahkan aku!” ujar Squala dengan angkuh, melihat mayat Fangky.Semua yang menyaksikan pemandangan ini kaget. Kekuatan
Saat ini, semua perwakilan di atas panggung sudah mengundi, dan waktunya untuk memulai pertarungan. Seorang pria pendek berkulit gelap melompat dan mendarat di atas arena. Saat pria pendek itu mendarat, seorang pria berjanggut dengan sorban melilit di kepalanya berjalan ke atas arena dengan santai. Kedua pria itu saling memberi hormat tanpa mengatakan apa-apa, tapi aura yang terpancar dari tubuh keduanya langsung bertabrakan.Satu pukulan itu begitu ganas dan tak terduga, kecepatannya menimbulkan suara deru angin yang memekakkan telinga—jelas kekuatan dari satu pukulan ini tidak biasa.“Tuan Nathan, orang yang melayangkan tinjunya ini adalah Fangky, seorang ahli bela diri dari Negara Nimaria. Dia sudah berlatih sejak kecil. Kecepatannya luar biasa, dan serangannya sangat ganas,” jelas Milan kepada Nathan.Namun, Nathan tidak memperdulikannya. Meskipun pukulan Fangky begitu ganas dan kecepatannya luar biasa, bagi Nathan, itu masih belum cukup. Bahkan jika Nathan berdiri diam tidak berg
Tidak lama kemudian, seorang pembawa acara mengenakan setelan bela diri dan memegang mikrofon berjalan masuk ke arena.“Hadirin sekalian, hari ini adalah kompetisi yang diselenggarakan setiap lima tahun sekali. Tujuan turnamen ini adalah untuk memungkinkan negara-negara bertukar pengalaman dalam bela diri. Intinya, sebaiknya tidak ada yang terluka. Selain itu, atas saran dari tim perwakilan Negara Solara, kami menambahkan kompetisi tim untuk tahun ini!”“Aturan kompetisi tim sangat sederhana. Kami akan menempatkan anggota tim di sebuah pulau kecil, dan meletakkan bendera kompetisi di sana. Tim yang pertama kali mendapatkan bendera dan kembali dengan selamat akan menjadi pemenangnya.”“Tim lain boleh merebut bendera kompetisi. Tidak ada aturan yang mengikat. Tidak peduli bagaimana cara mendapatkan bendera, selama bisa membawa kembali bendera tersebut, maka akan dianggap sebagai pemenang.”“Namun, kita harus mementingkan persahabatan terlebih dahulu. Kompetisi adalah hal nomor dua. Seba
Nathan beserta seluruh anggota kepolisian berangkat menuju ke lokasi kompetisi.Saat ini, arena kompetisi di pinggiran Kota Moniyan sudah dipenuhi oleh orang-orang, puluhan ribu orang datang kemari untuk menonton kompetisi kali ini. Banyak orang yang datang karena Squala dan Nathan, banyak juga yang datang untuk belajar, karena jarang sekali ada kompetisi seperti ini.Nathan tiba bersama anggotanya dan menemukan kalau tim dari negara lainnya sudah tiba dan duduk bergantian di bangku di bawah arena.Sebagai Ketua kepolisian, Milan mengambil tempat duduk untuk dirinya dan Nathan berdiri di belakang Milan. Sedangkan di sebelah kiri Milan, adalah seorang gadis pirang yang mengenakan gaun indah, sementara di belakang gadis itu ada seorang pria bertubuh kekar dengan tinggi dua meter dan otot yang menonjol.Nathan tahu, ini adalah tim dari Negara Wilom, tapi dia tidak tahu mengapa seorang gadis kecil seperti itu yang memimpin tim.Di saat Nathan sedang menilai gadis itu, gadis itu menoleh da
Aula kepolisian Kota Moniyan.]Pada saat ini, semua orang di kepolisian sedang berkumpul dan raut wajah Milan terlihat kaku.“Kali ini, pria itu benar-benar kembali lagi, dan dengar-dengar setelah mengasingkan diri, kali ini kekuatannya bertambah pesat. Sekarang tidak ada satu orang pun yang tahu tahap yang sudah dicapai oleh pria itu, aku takut Tuan Nathan ….” Milan takut, Nathan bukanlah lawan dari Squala.Jika Nathan benar-benar bukan lawan dari Squala, maka Nathan berada dalam bahaya, Squala ini sering sekali membunuh lawannya saat bertarung. Hanya saja, aturan di atas arena, mereka semua sudah mendaftar untuk bertarung hidup atau mati, walau membunuh lawannya, tidak akan mendapat hukuman.Namun, banyak peserta yang tidak akan melakukan sampai titik itu, karena mereka tidak memiliki dendam satu sama lain, untuk apa membunuh orang dan menambah masalah untuk diri sendiri? Tapi tidak dengan Squala ini, mereka yang bertarung melawannya harus terbunuh karena terluka, dan lukanya harusl
“Tuan Nathan, bagaimana?” Reus bergegas menghampiri dan bertanya.Keringat dingin keluar dari dahi Nathan, tapi dia tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya. “Memang benar ada sebuah makam kuno disini, dan sepertinya merupakan makam kaisar! Hanya saja, ada formasi sihir yang terpasang di makam ini, jadi aku tidak bisa memeriksa keadaan di dalamnya, tapi pasti ada benda pusaka di dalamnya!”“Makam kaisar?” Reus tampak bingung/ “Bukankah makam kekaisaran itu sudah digali? Bagaimana bisa masih ada sebuah makam kaisar disini, lantas tidak ada yang menyadarinya setelah bertahun-tahun?”“Bukankah sudah aku katakan ada formasi sihir yang terpasang di makam kaisar ini, sama sekali tidak bisa ditemukan dari luar. Kalau bukan karena formasi sihir ini sudah tua, dan keefektifannya sudah melemah serta memancarkan energi yang samar-samar, sepertinya tidak akan ada yang bisa menemukannya. Tampaknya Leorio juga sudah merasakan energi yang muncul di tempat ini jadi dia menggunakan bola kristal agung