“Memelihara hantu di tanah pemakaman, memang sangat hebat!” Nathan menatap hantu yang ganas itu dan menghela nafasnya.“Tuan Nathan, kami akan memperlambatnya, kamu pikirkan cara untuk kabur!” Ryzen dan Nicole menghunuskan senjata mereka dan berdiri di depan Nathan dengan wajah penuh tekad.Sienna bersembunyi di belakang tubuh Nathan, melihat Fletch yang menggila, tiba-tiba dia melambaikan tangannya dan serangga beracun seukuran ibu jari menuju ke arah Fletch. Serangga beracun ini sangat beracun, selama tersentuh olehnya maka akan mati keracunan, Sienna sudah berada di Lumina selama dua puluh tahun, dia sangat mahir mengendalikan serangga beracun seperti ini. Puluhan serangga beracun mengarah ke arah Fletch, asalkan seekor dari mereka bisa mendarat di tubuh Fletch maka akan dianggap sukses.“Hmm, hanya serangga beracun ingin menyakitiku?” Fletch mendengus dingin, dia melambaikan tangannya dengan santai lalu tiba-tiba sebuah jaring besar muncul di depan tubuh Fletch, dan menghentikan s
Melihat hantu itu semakin dekat, raut wajah Fletch dipenuhi dengan kepuasan. Namun dia tidak menyadari hantu yang sedang menuju ke arah Nathan. Sedangkan Nathan yang terjerat dan tidak bisa bergerak tidak menunjukkan kepanikan di wajahnya, sebaliknya dia malah sedang menyeringai.Hantu itu membuat teriakan yang menusuk telinga dan menakutkan, lalu langsung menembus tubuh Nathan, saat hantu ini menyentuh tubuh Nathan, tubuh Nathan akan memancarkan cahaya keemasan dan kemudian hantu itu menghilang. Segera, belasan hantu itu menghilang, sedangkan Nathan yang terjerat oleh jaring pengikat masih berdiri di sana tanpa ada sedikit luka pun.Saat ini, hantu itu sudah masuk ke dalam tubuh Nathan, teknik kijutsu yang berputar dengan cepat tidak berhenti menyedot hantu itu ke dalam tubuhnya, hantu itu berteriak dan ingin melepaskan diri dari tubuh Nathan tapi mereka tidak bisa kabur lagi. Teknik kijutsu memurnikan hantu itu menjadi kekuatan spiritual dan menyimpannya di dalam tubuhnya.“A-apa ya
“Pedangku ini adalah Pedang Pembasmi, yang dirancang khusus untuk menghadapi kultivator jahat seperti kalian!” Sambil berkata, Fletch memegang pedang di depan dadanya dan memusatkan kekuatan sihirnya, lalu mengayunkannya.Hwooossshhh!Udara seolah terbelah dalam sekejap, ada suara angin yang berderu, aura pedang yang tajam ditembakkan dan aura pada pedang itu tampak hidup saat ini, mereka satu per satu mengarah ke arah Nathan dengan ceoat. Semua yang dilewati oleh aura pedang itu terbelah dua, bahkan lantai marmer yang keras, saat ini juga menunjukkan retakan yang dalam. Aura pedang itu langsung menebas tubuh Nathan, setelah terdengar suara nyaring, tubuh Nathan masih utuh tapi ada bekas sayatan pada pakaiannya.Melihat aura pedang itu tidak melukai Nathan, mantra yang bercampur dengan aura pedang berputar di sekitar tubuh Nathan, dan mantra itu tidak berhenti memancarkan cahaya merah.Sesaat kemudian, Fletch tidak berhenti melantunkan mantra, urat di dahinya menonjol dan keringat mul
“Nathan, hati-hati, ini adalah jurus bara api, jika mengenai tubuhmu maka itu akan membakarmu hidup-hidup, tidak ada cara untuk menghentikannya!” Sienna yang melihat itu segera memperingatkan Nathan.Nathan sudah melihat kejanggalan dari kobaran api ini sejak tadi, tidak disangka Fletch akan menggunakan bara api. Perlu diingat, nyala api seperti ini sangat berbahaya, jika tidak hati-hati, malah akan diserang balik. Tidak disangka, melihat Nathan sulit dihadapi, Fletch memilih menggunakan cara yang begitu sadis.“Kalian semua mundur!” Nathan memperingatkan, lalu tatapan matanya menjadi dingin, tangannya terangkat ke udara lalu sebuah pedang yang mengeluarkan hawa dingin muncul di tangannya.Klang!Saat pedang itu muncul di tangan Nathan, semua orang tampak membeku, terutama Fletch yang terkejut saat melihat pedang itu muncul begitu saja di tangan Nathan.“Lihat mana yang lebih hebat, pedang milikku atau Pedang milikmu?” Setelah Nathan selesai bicara, nyala api terlihat muncul di tubuh
Bandara Internasional Northen.Kota Northen Vale.Sosok pria yang mengenakan kaos dan celana jeans hitam berjalan turun dari dalam pesawat, pria itu memakai masker untuk menutupi wajahnya dan menyeret sebuah koper yang sudah usang. Penampilannya sangat sederhana, hal itu membuatnya terlihat sangat mencolok di antara orang-orang yang berlalu lalang."Ah …. Setelah lima tahun …."Nathan Sykes, yang telah mendekam di penjara selama lima tahun, akhirnya bebas dengan hasil remisi yang dia dapatkan. Pria itu menghirup udara segar yang sudah lama tidak dia dapatkan. Dia dipenjara di sebuah pulau terpencil bernama Pulau Mistik, sebuah hukuman yang seharusnya tidak dia dapatkan."Ma …. Setelah lima tahun, aku akhirnya bisa melihatmu," Nathan berjalan seraya menyeret koper usangnya keluar dari bandara.Kring~~Saat sedang berjalan, tiba-tiba ponselnya berbunyi.[Tuan, apakah Anda sudah sampai?]Terdengar sebuah pertanyaan yang lantang dari ujung panggilan telepon itu, membuat Nathan menjawab. "
"Tuan Ace …. Jika saya boleh bertanya, hal apa yang membuat Anda datang ke kota Northen Vale ini?"Nathan yang mendengar itu melirik ke arah Paul. Aura yang sangat mendominasi dapat terlihat dari manik matanya yang dingin.Hal itu membuat Paul gemetar. "M-maaf jika saya lancang, Tuan. Tapi, kota Northen Vale hanyalah sebuah kota kecil jika dibandingkan dengan ibukota Northen," ujarnya dengan kaku.Menyadari ketakutan Paul, Nathan kembali memalingkan wajahnya menatap pemandangan Kota Northen Vale dari jendela mobil dan mulai menjelaskan kedatangannya. "Northen Vale …. Ini adalah kampung halamanku," pria itu kembali mengalihkan pandangannya ke arah Paul, tatapan matanya bertabrakan dengan netra hitam milik Paul. "Sudah lima tahun, aku tidak bertemu dengan keluargaku."Mendengar penjelasan singkat sang dewa perang itu, Paul membelalakkan matanya. 'Apa? Tuan Ace berasal dari Northen Vale?!'"Tuan Ace … A-aku—""Cukup! Berhenti memanggilku Ace, aku bukan lagi seorang pejuang seperti dulu,"
Selama Nathan dipenjara, keluarga Orton tidak berniat melepaskannya, dan bahkan menuntut keluarganya untuk mengganti rugi 2 milyar kepada mereka. Pada akhirnya, tidak ada jalan lain. Orang tua Nathan harus menjual rumah untuk mengganti rugi kepada keluarga Orton karena telah berani memukuli pewarisnya. Bahkan, mereka meminjam banyak uang, tetapi mereka tetap tidak dapat mencukupinya. Pada akhirnya, masih tersisa hutang yang masih terus ditagih oleh keluarga Orton, dan mereka hanya bisa mencicilnya secara perlahan. Karena alasan ini, pekerjaan ayah Nathan tidak lagi tersedia, dan dia hanya dapat mencari nafkah sebagai kuli bangunan. Sementara ibunya membasuh wajahnya dengan air mata sepanjang hari, dan matanya dibutakan oleh tangisan.Inilah sebabnya mengapa selama Nathan dipenjara, orang tuanya tidak pernah menjenguknya walau hanya sekali.Mendengarkan ucapan ibunya, Nathan perlahan mengepalkan tinjunya, dan niat membunuh yang besar menguar dari tatapan matanya. Dia tidak pernah berpi
“Ma, siapa itu?”“Tidak usah kamu pedulikan, cepat masuk kedalam kamar, dan jangan keluar!” Maria mendorong Nathan masuk kedalam kamar, dan mengarah ke pintu dengan raut wajah yang gelisah.Terdengar derap kaki yang kuat dan besar, terlihat sosok pria kekar dan tinggi membawa 4 sampai 5 orang yang terlihat sangar melangkah masuk."Apa kamu tuli, hah?!" Maki pria itu. “Mana uangnya?” Kamil melihat Maria dan langsung bertanya.“Tuan Kamil, sudah saya siapkan,” Maria terus mengangguk, dan meraba-raba kantong hitam yang ada di saku celananya. "I-ini …."Saat ini banyak tetangga yang sedang berkumpul dan menyaksikan, melihat kejadian itu, tapi mereka tidak berani mendekat karena takut akan terseret oleh masalah.“Para bajingan itu kembali, mereka benar-benar membuat orang seakan-akan ingin mati!”“Benar, mereka sama sekali tidak berprikemanusiaan!”“Hei, kecilkan suara kalian, mereka itu orang-orang yang diutus Keluarga Orton untuk menagih ganti rugi.”Beberapa tetangga berkumpul dan berka
“Nathan, hati-hati, ini adalah jurus bara api, jika mengenai tubuhmu maka itu akan membakarmu hidup-hidup, tidak ada cara untuk menghentikannya!” Sienna yang melihat itu segera memperingatkan Nathan.Nathan sudah melihat kejanggalan dari kobaran api ini sejak tadi, tidak disangka Fletch akan menggunakan bara api. Perlu diingat, nyala api seperti ini sangat berbahaya, jika tidak hati-hati, malah akan diserang balik. Tidak disangka, melihat Nathan sulit dihadapi, Fletch memilih menggunakan cara yang begitu sadis.“Kalian semua mundur!” Nathan memperingatkan, lalu tatapan matanya menjadi dingin, tangannya terangkat ke udara lalu sebuah pedang yang mengeluarkan hawa dingin muncul di tangannya.Klang!Saat pedang itu muncul di tangan Nathan, semua orang tampak membeku, terutama Fletch yang terkejut saat melihat pedang itu muncul begitu saja di tangan Nathan.“Lihat mana yang lebih hebat, pedang milikku atau Pedang milikmu?” Setelah Nathan selesai bicara, nyala api terlihat muncul di tubuh
“Pedangku ini adalah Pedang Pembasmi, yang dirancang khusus untuk menghadapi kultivator jahat seperti kalian!” Sambil berkata, Fletch memegang pedang di depan dadanya dan memusatkan kekuatan sihirnya, lalu mengayunkannya.Hwooossshhh!Udara seolah terbelah dalam sekejap, ada suara angin yang berderu, aura pedang yang tajam ditembakkan dan aura pada pedang itu tampak hidup saat ini, mereka satu per satu mengarah ke arah Nathan dengan ceoat. Semua yang dilewati oleh aura pedang itu terbelah dua, bahkan lantai marmer yang keras, saat ini juga menunjukkan retakan yang dalam. Aura pedang itu langsung menebas tubuh Nathan, setelah terdengar suara nyaring, tubuh Nathan masih utuh tapi ada bekas sayatan pada pakaiannya.Melihat aura pedang itu tidak melukai Nathan, mantra yang bercampur dengan aura pedang berputar di sekitar tubuh Nathan, dan mantra itu tidak berhenti memancarkan cahaya merah.Sesaat kemudian, Fletch tidak berhenti melantunkan mantra, urat di dahinya menonjol dan keringat mul
Melihat hantu itu semakin dekat, raut wajah Fletch dipenuhi dengan kepuasan. Namun dia tidak menyadari hantu yang sedang menuju ke arah Nathan. Sedangkan Nathan yang terjerat dan tidak bisa bergerak tidak menunjukkan kepanikan di wajahnya, sebaliknya dia malah sedang menyeringai.Hantu itu membuat teriakan yang menusuk telinga dan menakutkan, lalu langsung menembus tubuh Nathan, saat hantu ini menyentuh tubuh Nathan, tubuh Nathan akan memancarkan cahaya keemasan dan kemudian hantu itu menghilang. Segera, belasan hantu itu menghilang, sedangkan Nathan yang terjerat oleh jaring pengikat masih berdiri di sana tanpa ada sedikit luka pun.Saat ini, hantu itu sudah masuk ke dalam tubuh Nathan, teknik kijutsu yang berputar dengan cepat tidak berhenti menyedot hantu itu ke dalam tubuhnya, hantu itu berteriak dan ingin melepaskan diri dari tubuh Nathan tapi mereka tidak bisa kabur lagi. Teknik kijutsu memurnikan hantu itu menjadi kekuatan spiritual dan menyimpannya di dalam tubuhnya.“A-apa ya
“Memelihara hantu di tanah pemakaman, memang sangat hebat!” Nathan menatap hantu yang ganas itu dan menghela nafasnya.“Tuan Nathan, kami akan memperlambatnya, kamu pikirkan cara untuk kabur!” Ryzen dan Nicole menghunuskan senjata mereka dan berdiri di depan Nathan dengan wajah penuh tekad.Sienna bersembunyi di belakang tubuh Nathan, melihat Fletch yang menggila, tiba-tiba dia melambaikan tangannya dan serangga beracun seukuran ibu jari menuju ke arah Fletch. Serangga beracun ini sangat beracun, selama tersentuh olehnya maka akan mati keracunan, Sienna sudah berada di Lumina selama dua puluh tahun, dia sangat mahir mengendalikan serangga beracun seperti ini. Puluhan serangga beracun mengarah ke arah Fletch, asalkan seekor dari mereka bisa mendarat di tubuh Fletch maka akan dianggap sukses.“Hmm, hanya serangga beracun ingin menyakitiku?” Fletch mendengus dingin, dia melambaikan tangannya dengan santai lalu tiba-tiba sebuah jaring besar muncul di depan tubuh Fletch, dan menghentikan s
Mendengar ucapan dari mulut istrinya sendiri, Jasper tidak tahan lagi dan langsung terduduk di lantai. Dirinya seperti manusia bodoh dan tatapan matanya penuh ketidak percayaan. “Mengapa? Sebenarnya ada apa, aku begitu baik padamu, mengapa?” Jasper tidak mengerti, dia sudah memberikan seluruh cintanya pada istrinya, kenapa istrinya mengkhianati dirinya.“Huhuhu!” Melihat suaminya seperti itu, Grace menangis lebih sedih lagi. “Maaf, aku tidak mengkhianatimu! Sahabatmu, hari itu kalian minum terlalu banyak di rumah, dan dia mengambil kesempatan itu untuk melecehkanku, aku melawan dan berteriak, tapi kamu sudah sangat mabuk dan tak sadarkan diri. Akhirnya dia berhasil, aku takut kehilanganmu jadi aku tidak berani memberitahumu, akhirnya aku menyadari aku hamil, dan aku ingin menggugurkan anak itu!” Grace terdiam sesaat dan air matanya mengalir semakin deras. “Tapi kalian menyadari kehamilanku, seluruh keluarga merawatku dengan seksama, dan membuatku tidak punya kesempatan untuk menghancu
“Karena kamu mengira dirimu jenius, apakah kamu berani mengakui perkataan yang aku katakan tadi?” Nathan menatap Fletch yang arogan dan bertanya dengan tenang.“Kenapa tidak? Aku memang memilih sebuah lahan bekas pemakaman masal, dan memasang sihir di dalam villa ini. Lalu, aku menarik banyak hantu untuk menempati tempat ini, dan dalam sebulan, seluruh orang di keluarga Maven akan mati mendadak, ini semua adalah perbuatanku!” Fletch mengakui tanpa ragu-ragu.Setelah Jasper mendengarnya, sekujur tubuhnya gemetaran, matanya membelalak dan dia bahkan bGraceat menelan Fletch.“Bajingan! Apa yang kau bicarakan, Fletch?!” River yang ketakutan bergegas menegur Fletch, lalu menoleh pada Jasper dan berkata. “Ayah, Fletch sedang bicara sembarangan, dia mana mungkin melakukan itu, apa untungnya bagi dia melakukan semua itu!”River masih berusaha yang terbaik untuk menjelaskan, tapi Fletch langsung menyela. “River, sudah sampai di saat seperti ini kamu juga tidak perlu berpura-pura lagi, tidak pe
“Bagaimanapun kamu merupakan satu bagian dari keluarga Maven, kamu malah mencelakai keluargamu seperti ini, apa kamu tidak tahu, tanpa disadari semuanya sudah ditakdirkan?” Nathan berkata sambil menatap River.“Bicara sembarangan apa kamu?! Aku tidak mengerti sama sekali!” Raut wajah River berubah drastis dan berteriak pada Nathan.“Tuan Nathan, apa yang sebenarnya terjadi?” Jasper sudah tersadar dari keterkejutannya dan berjalan ke depan Nathan lalu bertanya, dia sendiri juga sudah bingung.Nathan menatap Jasper lalu berkata sambil tersenyum. “Rumahmu sudah dipasangi sihir oleh seseorang, dan juga rumahmu ini dihantui, kalian sekeluarga mungkin akan segera mati!”Mendengar perkataan Nathan, raut wajah Jasper menjadi sangat jelek. “Mohon Tuan Nathan jelaskan lebih rinci, a-apa yang sebenarnya terjadi?” Jasper tidak mengerti, siapa yang ingin mencelakai keluarganya?“Tuan Maven, tadi kamu mengatakan kalau tempat dimana rumahmu berada sekarang merupakan tempat pilihan Fletch bukan?” tan
“Tuan Nathan, apa yang sedang kamu lakukan?” Steve yang melihat Nathan menghentikan Fletch, dan mengatakan hal-hal yang tidak dipahaminya juga bertanya dengan hati-hati padanya.“Tuan Nathan, apakah Fletch menyinggungmu? Aku bisa menebusnya untukmu, kamu langsung turun tangan menghentikannya, apa maksudmu?” Jasper juga angkat bicara, meskipun dia masih memanggil Tuan Nathan, tapi nada bicaranya jelas terdengar tidak senang.Bagaimanapun Fletch sudah menyembuhkan penyakit istrinya, Nathan menghentikan Fletch di hadapannya, bukankah itu keterlaluan?“Apa maksudku, kalian tidak mengerti, tapi dia pasti mengerti!” Nathan tersenyum tipis pada Fletch dan tiba-tiba meraih kendi berlapis emas yang ada di tangan Fletch.Fletch terkejut sesaat dan bergegas mundur. Di saat bersamaan, River yang melihat Nathan menyerang Fletch, raut wajahnya menjadi marah dan dia menghantamkan tinjunya dengan keras ke arah Nathan.“River, jangan menyerang!” Steve yang melihat River ingin memukul Nathan segera ber
Setelah kabut hitam itu tersedot ke dalam botol, botol itu terbang kembali ke tangan Fletch dalam sekejap, dan jimat yang ditempelkan di kening Grace seketika berubah menjadi kepulan asap putih.“Lihat? Fletch memang hebat! Yang berasal dari Qahwa memang tidak diragukan lagi!” Jasper tertegun dan cara bicaranya agak tersendak.Steve mengangguk sekuat tenaga, dia juga sangat kaget. Saat ini Steve dan Jasper tampaknya sudah yakin dengan trik dari Fletch ini.Terutama Jasper, dia seolah sudah lupa dengan keberadaan Nathan, bukannya Jasper pilih-pilih, tapi sebagai orang biasa dia tidak pernah melihat pemandangan seperti itu, sekarang dia tiba-tiba melihatnya, dia sudah menjadi sepenuhnya yakin, baginya, Fletch seperti seorang dewa.“Aku sudah menarik sihir yang ada di tubuh Tante Grace, kedepannya tidak akan terjadi hal seperti ini lagi!” Setelah menyimpan botol porselen itu, Fletch berkata dengan enteng.“Fletch, kamu terlalu hebat, aku sangat berterima kasih kepadamu, katakan saja baga