Share

Bab 490

Rachel duduk di sofa sambil membaca dokumen perusahaannya. Namun, dia tidak bisa membaca dengan fokus. Dia terus melirik jam tangannya. Detik demi detik berlalu. Sebentarnya lagi waktu yang dijanjikan akan tiba. Rachel pun menjadi semakin gugup.

Tepat saat ini, sebuah pesan masuk ke ponselnya. Dia sangat terkejut sehingga dia spontan duduk tegak. Setelah menarik napas dalam-dalam, dia baru membuka pesan itu.

“Maaf, Rachel. Ada urusan tiba-tiba hari ini. Aku akan jemput kamu nanti. Tapi aku nggak yakin jam berapa.”

Hati Rachel seketika dipenuhi dengan rasa kecewa. Meskipun dia merasa gugup, dia harus mengakui kalau dia juga menantikan kencan hari ini. Dia ingin tahu apa yang akan Ronald katakan padanya. Sepertinya, sudah ditakdirkan untuk tidak tahu.

Rachel mengerutkan bibirnya dan membalas pesan itu, “Kebetulan aku juga ada pekerjaan yang harus diselesaikan. Kita ketemunya nanti saja.”

Setelah Rachel mengirim pesan itu, dia pun menghela napas tak berdaya. Awalnya dia tidak peduli denga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status