Ekspresi perempuan itu berubah keruh. Melalui telepon dan video, Nana langsung tahu situasi apa yang sedang terjadi. Dengan senyum nakal dia berkata, “Tuan Darren hebat sekali, ganti kekasih baru lagi? Yang kemarin duduk di samping kemudi itu sudah nggak saling kontakan lagi?”“Nana! Kamu sembarangan ngomong apa?”Perempuan yang duduk di sampingnya tampak marah ketika mendengar ucapan Nana. Sedangkan Nana hanya tertawa dan berkata, “Nggak apa-apa, meski pasangan Kakak sering ganti, Kakak tetap menjadi yang paling tampan di hatiku selamanya! Aku mencintai Kakak selamanya!”“Apa-apaan?! Jangan sembarangan bicara!” ujar Darren dengan wajah tegang.“Kenapa tiba-tiba bilang kamu cinta Kakak? Buat Kakak malu saja Hahahaha!” Darren terbahak ketika mendengar ucapan terakhir adiknya.Perempuan yang ada di samping lelaki itu hanya mendelik ketika mendengar tawa Darren. Matanya dipenuhi sorot amarah dan dia langsung melemparkan bunga yang diberikan oleh Darren tadi ke arah wajah lelaki itu.“Dasa
Darren membelalakkan matanya ketika mendengar kalimat itu. Dia tampak pucat pasi dan sangat terkejut hingga tidak bisa berkata apa pun. Darren sibuk melompat dengan panik sambil berseru, “Astaga! Gawat! Kalau sampai Michelle tahu aku melupakan konsernya, dia pasti marah besar!”“Astaga! Tolong! Bagaimana ini?!”Nana hanya bisa memegang keningnya dengan pasrah sambil berkata, “Kak, Kakak bisa lebih diandalkan lagi, nggak?”Darren tampak kecewa karena adiknya yang paling lucu saja mempertanyakan dirinya.“Kakak mau beli tiket dulu, Kakak juga mau beliin hadiah dan oleh-oleh buat Michelle!” ujar Darren dengan cepat.“Nana, sudah dulu ya, Kakak bakalan rindu dengan kamu! Kakak cinta Nana selamanya, ingat jaga rahasia! Muah!” ujar Darren lagi sambil melayangkan kecupan jauh dan memutuskan sambungan telepon.Nana terlihat menggelengkan kepalanya dengan pasrah di atas sofa. Akhirnya dia mengerti kenapa ayah dan kedua kakaknya yang lain pusing dengan sikap Darren. Setelah meletakkan kembali po
“Ooohhh temannnnnn,” ujar Nana dengan sengaja memanjangkan kata-katanya dan nada menggoda. Matanya berbinar dan kemudian mengangguk sambil berkata, “Semoga semua lancar, Kak.”Sambungan telepon terputus dan bola mata Nana yang besar tersebut bergerak-gerak mencari nama Darren di ponselnya. Saat sambungan terhubung, terdengar suara Darren yang meminta ampun.“Anggun! Kakak minta maaf karena Kakak masih belum tahu jadwalnya Kak Eddy!” ujar Darren dengan nada emmelas.“Kemarin malam Kakak terlalu malam sampai rumah. Kak Eddy menghirup aroma parfum wanita di tubuh Kakak jadi dia terus tanya hubungan Kakak dengan asistenmu itu sudah sampai tahap apa. Kakak ketakutan sampai kabur dan sembunyi di kamar. Tiba-tiba sudah pagi saja,” jelas Darren.“Nggak apa-apa, Kak. Aku tahu Kakak nggak bisa diandalkan, jadi aku sudah terbiasa,” ujar Nana.“Anggun, kalimatmu buat Kakak sedih,” ujar Darren.Nana bercanda dan menggoda lelaki itu dan setelah itu dia berkata, “Kak, aku sudah tanya jadwalnya Kak Ed
“Anggun! Kamu nggak apa-apa?” tanya Darren terkejut sambil memeluk pinggang adiknya dengan panik.“Kak! Kalau Kakak masih nggak pergi, aku akan mengadu pada Kak Eddy!” ujar Nana mengancam sambil melayangkan tatapan galak.Darren langsung menyerah dan berkata, “Iya, Kakak bawa kamu pergi dari sini.”“Permisi, permisi,” ujar Darren sambil melindungi adiknya untuk keluar dari kerumunan. Sebelum masuk ke mobil, dia melayangkan kecupan jauh pada para perempuan itu dan berkata, “Hari ini aku masih ada urusan, kita janjian lagi di lain waktu, ya!”Lelaki itu tidak lupa mengedipkan sebelah matanya penuh menggoda hingga mengundang teriakan histeris dari orang-orang di sekitar. Nana hanya menutup wajahnya karena tidak tahan dengan pemandangan di depannya.Darren membawanya meninggalkan tempat itu dengan ditatap oleh puluhan pasang mata perempuan cantik.“Aku pernah lihat lelaki itu dan sering masuk majalah bisnis. Seharusnya dia anak dari keluarga Tanjaya.”“Keluarga Tanjaya? Keluarga yang terke
Yoko tahu Anggun merupakan nama kecilnya Nana, dia mengangguk dan berkata, “Kami satu tim produksi. Aku manajer salah satu artis yang lainnya, sedangkan Bu Nana pernah meminta kontak aku.”Kalimat lelaki itu sukses membuat raut dingin di wajah Darren luruh seketika.“Oh, orang kenal? Ngomong dong! Maaf sudah salah paham,” ujar Darren sambil menepuk bahunya dengan santai.Yoko merintih tertahan karena tepukan mendadak yang cukup kuat itu dan bertanya, “Kamu siapa?”Darren terkekeh dan berkata, “Aku pelindungnya Bu Nana, siapa yang berani macam-macam, aku yang akan menghajarnya!”Yoko menyentuh hidungnya dan berkata, “Tenang saja, aku nggak ada pemikiran aneh-aneh pada Bu Nana.”Yang ada niat pada perempuan itu bukan dirinya. Melihat raut jujur lelaki itu membuat senyuman Darren semakin melebar.“Maaf, aku sudah salah paham. Lain waktu aku traktir kamu minum. Sekarang aku harus cari Anggun, kemungkinan dia sudah panik.”“Hati-hati,” ujar Yoko dengan tenang.Setelah Darren pergi, Yoko jug
Nana tampak bahagia sekali ketika bertemu dengan Michael yang sudah lama sekali tidak dia temui. Perempuan itu menggelantung di tubuh Michael seperti seekor kuala dan enggan melepaskan pelukannya.“Huhuhu, Kak Michael akhirnya datang juga. Kak Michelle pasti bakalan bahagia sekali! Kenapa waktu mau datang nggak bilang sama aku? Aku kangen sekali dengan Kakak!”“Bagaimana kabar Kak Michael akhir-akhir ini? Bahagia, nggak? Kenapa orang tua itu rela membiarkan Kak Michael datang? Kalau Kakak pergi, jaringan internet negara itu bagaimana? Mereka bisa mengerjakannya?”Nana memeluk lengan kekar lelaki itu sambil berceloteh panjang lebar. Sorot matanya ketika menatap Michael penuh akan sorot sayang dan kagum. Michael sejak kecil memang sudah terkenal cerdas dan menjadi seorang peretas yang terkenal.Setelah dewasa, lelaki itu langsung ditarik oleh salah satu kelompok khusus di suatu negara untuk bergabung dalam tim keamanan jaringan internet negara yang hebat. Selain itu, Michael sering melak
“Aku sering datang ke sini dan aku hafal!” ujar Darren sambil merangkul kedua adiknya.“Pokoknya ikut Kakak saja! kalian nggak akan menderita dan makan enak saja!”“Kalau begitu Kak Darren yang bayar semuanya!” ujar Nana sambil terkekeh riang.“Kenapa? Jelas-jelas uangnya Michael lebih banyak dari Kakak!” kata Darren.“Karena kamu paling tua!” sahut Michael.“Kamu mengakuiku sebagai kakakmu di saat bayar-bayaran?!”Suara tawa mereka membuat semua orang iri.Ketiga kakak beradik itu duduk di salah satu restoran terkenal di Jarman. Di sudut restoran terdapat pemain biola yang sedang memainkan alunan musik. Nana meletakkan ponselnya kemudian mendengar sambil berkata, “Tadi aku sudah kirim pesan ke Kak Michelle dan katanya akan segera ke sini.”“Bilang sama dia pelan-pelan saja, nggak perlu buru-buru,” ujar Michael mengingatkan.“Tenang saja, aku sudah bilang,” kata Nana dengan mata melengkung tersenyum. Setelah itu dia kembali menambahkan, “Kita-kita Papa dan Mama datang atau nggak? Aku k
“Sudah! Hentikan, kak!” ujar Nana menghentikan. Akan tetapi Darren tampak asik sendiri dan tidak ada keinginan untuk berhenti. Nana hanya mengusap wajahnya frustasi dan meminta bantuan Michael melalui tatapannya. Sedangkan Michael sendiri hanya mengeluarkan ponselnya dan mulai merekam permainan biola Darren.Lelaki itu melangkah dengan alis terangkat dan menarik pemain biola itu untuk keluar dari ruangan. Nana segera mengikuti lelaki itu dan kabur dari ruangan tersebut.“Astaga! Kita baru saja melewati kejadian antara hidup dan mati! Kak Darren menyeramkan sekali! Aku nggak mau dengar dia main biola lagi, aku trauma!” ujar Nana.“Tenang saja, Kakak bantu kamu balas dendam,” ujar Michael.“Maksudnya?”“Kakak sudah rekam permainan dia. Nantinya akan diputar di semua alat elektronik di rumah dia,” ujar Michael.Nana mengacungkan kedua ibu jarinya sambil berkata, “Kak, Kakak benar-benar kejam!”Dengan tenang Michael berkata, “Kita keluar dulu, kemungkinan Darren bakalan masuk berita utama.
Layar penuh dengan komentar netizen yang tidak bisa menyembunyikan kekecewaan mereka, "Aku nggak bisa menerima kabar sedih ini." Namun, suasana cepat berubah ketika pembawa acara, dengan senyum lebar, mengingatkan penonton yang terhanyut dalam suasana, "Tunggu dulu, bukankah Dewi Anggun masih punya kabar baik yang ingin dibagikan ke kita?"Peringatan itu berhasil menarik kembali perhatian semua yang hadir. Semua orang tampak menahan napas, menunggu Anggun untuk melanjutkan. Dengan suara yang jernih, Anggun mengumumkan, "Aku dan Kevin akan segera menikah!"Kejutan dan kegembiraan bercampur menjadi satu. "Ini sungguh kabar yang luar biasa! Akhirnya, hari yang dinantikan telah tiba!" Tangis haru dan tawa kebahagiaan bercampur aduk, "Anggun dan Kevin akan bersatu! Masa muda kami, penuh dengan kenangan cinta yang kami saksikan bersama, akan segera membuahkan hasil!" Ucapan selamat dan harapan untuk kebahagiaan yang abadi menggema di ruangan, menciptakan suasana yang tak terlupakan.Anggu
Keluarga Hutomo kembali terhanyut dalam keheningan. Dari tiga menantu perempuan yang ada di sana, Laura sudah terisak tidak bisa berkata-kata karena terharu, sementara Nadira dan Selena yang sedikit lebih kuat, juga terlihat matanya memerah. Hal ini membuat ketiga bersaudara keluarga Hutomo yang awalnya terhanyut dalam perasaan terharu, seketika menjadi masam. Kenapa istri-istri mereka jadi terharu karena pria lain?!Tentu saja, ketiga bersaudara itu tidak memiliki kesempatan untuk meledak karena Ronald sudah berdiri. Dia berjalan mendekati dua pemuda yang berdiri berdampingan itu. Mereka berdua sama-sama luar biasa. Ronald menepuk bahu mereka. Pada saat itu, seolah-olah dia terlihat lebih tua beberapa tahun, tidak lagi seperti sosok yang pernah mendominasi dunia bisnis dulu."Kedua harta karunku ini, kuserahkan kepada kalian berdua," ucap Ronald. Anji dan Kevin mendengar hal ini terkejut sejenak, kemudian kegembiraan muncul di mata mereka. Sebelum mereka sempat bereaksi, Ronald s
"Halo, Om." Anji dan Kevin berseru bersamaan. Anji yang lebih tua, melangkah maju dan berkata, "Om, ini adalah semua yang sudah saya siapkan tiga tahun lalu. Semua aset saya, termasuk tapi tidak terbatas pada saham perusahaan keluarga, properti, perkebunan, saham, dan lain-lain ... Semua ini, tiga tahun lalu sudah saya transfer menjadi atas nama Michelle. Baik di masa lalu maupun di masa depan, semua yang saya miliki, termasuk hidup saya, akan menjadi miliknya." Ucapan ini membuat Michelle terkejut. Semua aset Anji dialihnamakan ke namanya? Anji sama sekali tidak pernah menyebutkan hal ini kepada Michelle. Ternyata diam-diam Anji memberikan segalanya untuknya. "Pah …." Michelle memandang Ronald, matanya yang jernih, untuk pertama kalinya terlihat sedikit bingung. Anji adalah orang pertama di luar keluarganya yang bersedia mengorbankan segalanya untuk Michelle. Perasaan yang sangat hangat namun tersembunyi itu memang tidak tampak di permukaan, namun begitu dalam dan abadi, membuat
Sementara itu, Ronald membalas pesan."Papa Mama sekarang ada di kota sebelah, hanya berjarak kurang dari dua jam perjalanan."Michelle ternganga. Ternyata! Gadis yang tampak dingin dan anggun itu, wajahnya menjadi seram. Bagus! Bagus sekali! Kali ini Michelle ingin melihat kemana lagi ayahnya bisa bersembunyi!Ketika Anggun selesai berdandan dan keluar, masih ada waktu cukup sebelum acara pemberian penghargaan dimulai. Kurang lebih dua jam lagi. Sementara itu, masih ada setengah jam lagi sebelum ayahnya, Ronald, kembali ke rumah.Saat itu, Kevin dan Anji, atas permintaan rahasia Michelle, sudah datang. Mereka siap menunggu kedatangan Ronald. Di sisi lain saudaranya yang lain sudah siap menonton drama.Berkat usaha kakak beradik keluarga Hutomo itu, ketiga istri kakaknya juga sudah berhasil dipengaruhi untuk mendukung mereka menikah sesegera mungkin. Bahkan ketiga kakak yang dikenal ketat dengan istri mereka, juga ikut mendukung.Kini, Michelle dan Anggun bisa dibilang memiliki keuntun
Suara itu terdengar langsung ke dalam siaran langsung, sehingga seketika menimbulkan kegemparan besar."Anggun sudah punya anak!""Apa Dewa Kevin sudah jadi ayah?!""Huhuhu. Kubilang juga apa. Mereka berdua pasti sudah menikah diam-diam!!!""Pernikahan mereka kenapa nggak disiarkan langsung?!!!"Komentar di layar terus bergulir, sementara Anggun sendiri tidak tahu apa-apa tentang itu semua.Anggun berkata, "Iya. Anak kesayangan kami semua, tolong dijaga, ya."Komentar di layar menjadi lebih gila."?????""!!!!!!"Serangkaian simbol memenuhi seluruh layar, dan terus bergulir bahkan setelah Anggun menutup panggilan. Netizen menjadi sangat heboh. Dan ketika staf di lokasi menyadari hal itu, topik panas sudah melonjak ke urutan teratas.#Dewa Kevin dan Dewi Anggun Menikah Diam-diam!##Anak Kesayangan Anggun!##Dewa Kevin Jadi Ayah!#Di bawahnya adalah teriakan histeris dari para penggemar. Dari awal pasangan ini bersama, banyak fans yang tidak senang. Akan tetapi semakin lama, netizen sema
Atau, selama seorang wanita memiliki pekerjaan yang stabil dan dukungan kuat dari keluarganya, bahkan jika pun dia tetap lajang seumur hidup, dia akan tetap merasa bahagia dan nyaman.Dan seterusnya, begitu banyak contoh lainnya.Yang lebih licik dari Ronald adalah, dia tidak pernah menggunakan akunnya sendiri untuk mengirimkan nasihat-nasihat ini, melainkan selalu menggunakan akun istrinya, Rachel, untuk mengirimkan pesan-pesan motivasi dan link tersebut di grup keluarga.Awalnya, hal ini membuat para kakak beradik keluarga Hutomo panik. Mereka pikir ibu merekalah yang menentang pernikahan mereka.Hingga suatu hari Michael secara tidak sengaja masuk ke akun ayahnya dan menemukan bahwa semua tulisan ini sebenarnya dicari oleh ayah mereka, kemudian diteruskan ke ibu mereka, dan dikirimkan menggunakan ponsel ibu mereka. Sejak saat itulah mereka semua merasa lega.Tidak masalah, mertua yang menyulitkan menantu laki-laki adalah hal yang wajar.Sama saja dengan ibu mertua yang berselisih de
Senyum Lilian terlihat begitu tulus dan ikhlas.Awalnya, dia membantu Anggun hanya karena Lilian merasa Anggun memang berbakat; dan kata-kata Anggun sebelum audisi tentang ingin berusaha dengan kemampuannya sendiri, juga memberikan kesan mendalam pada Lilian.Tidak disangka, tindakan spontannya itu malah membuka peluang bagi dirinya sendiri, membuat Lilian merasa beruntung sekaligus terkejut.Setelah mendengar hal itu, Anggun merasa terharu. Banyak yang mengatakan industri hiburan itu kotor, penuh dengan intrik dan persaingan. Namun, sebenarnya di sini juga ada banyak orang yang benar-benar mengejar mimpi, berusaha keras, dan saling membantu dan mendukung.Dan sebenarnya, di mana ada orang, di situ pasti ada persaingan; tapi di mana ada orang, di situ juga ada kehangatan dan keikhlasan.Pengambilan gambar Anggun berjalan lancar dan teratur.Hubungan antara kayak beradik di keluarga Hutomo juga berkembang dengan sangat baik.Eddy sudah mulai gembira mempersiapkan pernikahannya. Nadira b
Namun, ternyata Anggun memberikan kejutan yang tak terpikirkan oleh para Haters. Anggun yang pertama kali berakting tidak hanya tidak menunjukkan performa yang mengecewakan dalam tugas yang selevel dengan aktor papan atas, malah dia berhasil menampilkan pesona dan karisma karakter yang dia perankan dengan sangat baik.Dari kelembutan dan ketegasan di awal, hingga kebesaran hati saat mengorganisir demonstrasi, hingga kegairahan dan semangat ketika ditangkap oleh musuh dan dibawa ke tempat eksekusi ... Pengalamannya, mewakili pengalaman tak terhitung jumlahnya dari para pendahulu revolusi.Anggun memadukan semangat para pendahulu itu ke dalam dirinya. Melihat Anggun saja sudah cukup bagi para penonton untuk mengetahui keberanian dan kegigihan pemuda-pemudi negara yang tak terbendung saat itu.Sebelum eksekusi, Egris yang diperankan oleh Anggun, menatap matahari terbit dengan senyuman lembut dan tegar.Hingga akhirnya, suara tembakan bergema, orang itu pergi untuk selamanya. Dalam adegan
“Kenapa? Ada titik terang apa?” tanya Nelson.“Ada sekumpulan orang yang membuat klarifikasi untuk Mbak Anggun. Bukan orang kita.”“Hah?!” Pak Nelson segera berdiri, terkejut, “Mana? Kasih aku lihat!”Tak lama kemudian, bawahan Nelson menyodorkan handphone-nya yang sedang memuat ulang sebuah laman website.Lilian: “Pernah collab sama putri keluarga Hutomo ini. Wataknya baik sekali, lembut. Sama sekali nggak sombong. Yang paling bikin kaget, kemampuan aktingnya. Orang baru tapi sudah punya kemampuan peran yang begitu fleksibel. Dia bisa memerankan peran apa pun dengan sangat baik. Bakat kayak gini bikin aktor-aktor seperti kami sangat kagum dan iri.”Di bawah tulisan status ini, ada sebuah video yang berisi potongan klip Anggun saat memerankan peran di “The Golden Age”.“Sutradara, aktris ini salah satu pemeran di The Golden Age. Hubungannya dengan Anggun sepertinya cukup baik. Dia membuat satu grup yang membantu Anggun melakukan klarifikasi. Coba di-scroll terus ke bawah. Banyak banget