Share

Permasalahan Hubungan

Namira dan Dewangga sudah menyelesaikan makan malam mewah mereka. Meski penuh rasa sungkan dan sedikit kikuk, Namira berhasil menghabiskan hidangan yang telah dipesan oleh Dewangga. Bukan kebiasaan Namira membiarkan makanan sisa di piringnya. “Apa ada lagi yang ingin bapak sampaikan?” tanya Namira saat makanan mereka sudah mulai habis. Dewangga juga telah selesai meneguk air putih di gelas bening yang ada di sebelah kanannya. “Jelas,” jawab Dewangga tegas. Namira mengangguk, ia menunggu apa yang akan Dewangga sampaikan kepadanya. “Lalu, apa lagi?” tanya Namira sudah tidak sabar mendengar kalimat dari Dewangga. “Saya tidak ingin banyak menjelaskan. Karena memang tidak ada yang bisa saya utarakan, terlebih alasan tentang semua ini. Yang ingin saya ucapkan, hanya satu,” Dewangga menggantung kalimatnya.

Sebelum melanjutkan kalimatnya, Dewangga menarik tangan Namira. Mata Namira tak bisa menahan betapa ia terkejut akan apa yang dilakukan oleh Dewangga. “Pak Dewa, nggak enak kalau ada yang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status