Share

Bab 404

"Baiklah, baiklah, kalau begitu tanyakan dulu pada kakak iparmu." Wiki memandangku penuh semangat dan memintaku meminta pendapat Kak Nia sekarang.

Aku berkata, "Aku harus berangkat kerja sekarang, tunggu aku punya waktu."

Baru saat itulah Wiki menyadari bahwa aku tidak ingin menghubungi Kak Nia di depannya.

Dia segera tersenyum dan berkata, "Baiklah, lanjutkan pekerjaanmu. Saat kamu menelepon, ingatlah untuk memberitahuku."

Aku mengiakan dan tidak berkata apa-apa lagi.

Setelah Wiki keluar, aku masuk ke Aula Damai.

Masih ada beberapa menit lagi sebelum mulai kerja, jadi aku berpikir untuk menelepon Kak Nia sekarang dan bertanya.

Jadi, aku menghubungi nomor telepon Kak Nia.

Telepon berdering beberapa kali sebelum diangkat.

"Kak Nia, izinkan aku memberitahumu sesuatu. Kakakku baru saja datang kepadaku dan menanyakan keberadaanmu, tapi aku nggak memberitahunya."

Aku menceritakan apa yang baru saja terjadi dalam satu tarikan napas.

Tapi, tidak ada jawaban di telepon.

Aku pikir panggilan itu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status