Share

Bab 67

Veronica perlahan membuka kelopak matanya, mencoba mengendapkan cahaya yang menerpa ruang serba putih itu. Plafon rumah sakit terlihat samar, membangkitkan rasa tak nyaman di hati.

"Kamu sudah bangun?" suara lembut Vincen memecah keheningan. Dia duduk di samping ranjangnya, matanya penuh perhatian dan tangan siap menopang bila diperlukan.

Veronica berpaling pelan, menatap Vincen dengan mata sayu. "Apakah kamu menjagaku dari semalam?" suaranya parau terbata-bata.

Vincen mengangguk perlahan, senyum tulus menghiasi wajahnya yang penat. Dengan lembut, ia meraih bahu Veronica, menuntunnya untuk duduk tegak. Kedua tangan mereka bertaut, mencari kekuatan dalam kesenyapan dan ketulusan.

Veronica merasakan sakit ringan di seluruh tubuhnya saat ia mencoba untuk duduk tegak di ranjang rumah sakit.

Ruangan itu dipenuhi dengan cahaya matahari pagi yang menyelinap masuk melalui jendela besar, menambah kehangatan di ruang steril tersebut.

"Ya, aku tidak ingin meninggalkanmu sendirian," jawab Vincen
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status