Share

Bab 71

Vincen bersiap menerjang ke arah kelompok pria hitam, tatapan tajamnya mencerminkan kesediaan untuk melawan. Namun, sebelum langkahnya sempurna, Solomon dengan sigap menarik lengan Vincen, menariknya kembali ke posisi semula.

"Tuan muda, berhati-hatilah. Orang-orang ini bukan lawan sembarangan, " ucap Solomon dengan suara rendah namun tegas.

"Master, tapi baimana dengan nasib temanku?!" balas Vincen, suaranya mengandung ketakutan yang nyata.

"Tenang, tuan muda. Kita perlu strategi yang lebih matang untuk membebaskan teman Anda," jawab Solomon, matanya tidak beranjak dari kelompok pria itu, seolah sedang memetakan langkah berikutnya.

Mendengar itu, Vincen menghela napas, berusaha meredam gejolak dalam dadanya. Dia mengangguk pelan, memercayai kebijaksanaan Solomon. Dengan napas yang teratur, dia mulai mengamati setiap gerak pria hitam itu, mencari setiap celah yang mungkin ada untuk dimanfaatkan.

Solomon, dengan pengalaman bertahun-tahun di medan pertempuran, berdiri tegap di sampin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status