Share

Bab 256

Bab 256

Esok paginya, Putri tak diizinkan untuk berangkat sekolah. Gadis kecil itu mengambil cuti selama setidaknya satu atau dua hari.

Siti juga sudah mengabarkan keadaan anaknya itu pada pihak sekolah dan untungnya guru juga memberikan keringanan hingga gadis kecil itu sembuh.

Mau tak mau gadis kecil itu memang harus banyak beristirahat hingga keadaannya semakin pulih karena Siti juga tak ingin membiarkan gadis kecil itu berada di sekolah dalam kesulitan dan membuat orang-orang di sekitarnya ikut tak nyaman.

Siti menyiapkan sarapan untuk putrinya. Sedangkan Handi kini tengah menyantap sarapannya. Pria itu memiliki jadwal untuk meeting penting kali ini bersama dengan klien, jadi dia tak ingin terlambat ataupun membuang waktu sedikitpun.

Tapi sejak tadi pria itu merasa heran karena istrinya seringkali melamun seolah tengah memikirkan sesuatu. Bahkan ketika dia meliriknya lagi, Siti yang tengah mengoleskan selai ke atas roti itu tampak tak fokus.

Pria itu tampak mengerutkan keningnya.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status