Share

64. Dijodohkan

"Mas Ardan?!"

Apa yang aku takutkan akhirnya terjadi, Mbak Tika memanggil nama suaminya di ujung tangga.

Aku menghentikan aktivitas dan berdiri tegak, memandang Mbak Tika yang berjalan lalu melirik Mas Ardan yang hampir sampai ke hadapanku.

"Mas, kamu apa-apaan, sih?!" Mbak Tika langsung melayangkan tatapan tidak suka.

"Sayang, please, Mas mohon."

"Tapi tidak sekarang, kamu jangan ganggu Lisa."

Aku menatap mereka secara bergantian. Obrolan keduanya sama sekali tidak aku mengerti, sebenarnya ada apa antara Mas Ardan dan Mbak Tika.

"Maaf Mas, Mbak, ada apa sebenarnya? Kok, aku merasa tidak enak."

"Engga apa-apa, Lis. Kamu duduk dulu." Mas Ardan lalu berjalan mundur dan duduk di sofa yang ada di sudut ruangan. Mbak Tika sepertinya pasrah dan tidak protes lagi pada suaminya, ia pun duduk di samping Mas Ardan. Aku pun sontak mengikuti mereka lalu duduk dengan perasaan yang masih heran.

"Begini Lis. Sebenarnya Mas ingin menyampaikan ini sejak kamu pulang ke sini. Cuma dari dulu Mbak-mu sela
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status