Beranda / Pernikahan / Kamu Menidurinya? / 129. Emosi Palsu dan Air Mata Palsu

Share

129. Emosi Palsu dan Air Mata Palsu

Langit berubah menjadi gelap.

Tak terasa sudah dua jam yang lalu proses pemakaman. Orang-orang berdatangan melayat satu persatu pulang hingga kondisi rumah semakin sepi, menyisakan beberapa orang saja.

Alia masuk ke dalam kamar yang sempat ditempati Tiffany beberapa hari saja, tidak sampai satu minggu. Menghembuskan napas melihat keadaan Fahmi, sedang duduk di tepi ranjang dengan membungkukkan badan, pakaiannya berantakan, lecek, dan kusut. Tidak hanya itu. Rambutnya juga tak beraturan.

Fahmi tak berdaya seakan separuh nyawanya hilang.

Alia mendekati Fahmi, membawakan kemeja hitam, dan berdiri di depannya. “Aku tahu kamu sedang berduka. Tapi bisakah kamu terlihat tidak begitu menyedihkan di hadapan para tamu yang melayat?” pinta Alia. “Kamu menyedihkan sekali.”

Fahmi menunduk dalam-dalam. Dia hampir menangis lagi, namun ditahan.

“Jangan lemah!” Alia ingin membentak Fahmi supaya sadar dari keterpakuan atas kehilangan seseorang. “Apa tak malu terlihat begitu menyedihkan di mata orang la
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Yung
mata fahmi sudah tertutup oleh jalang sakit jiwa itu,udahlah alia lapor ja biar masuk penjara skalian langsung kasih surat cerai di dlm penjara,biar dia tau dunia itu kejam
goodnovel comment avatar
Anne Annisa
cepetan cerai ahhh. saatnya kebahagiaan buat alia
goodnovel comment avatar
Pepi Arastya
Ayo Alia, kamu hrs cpt cerai dr Fahmi yg sinting itu. Org itu tdk perlu diberi rasa simpati darimu. Buat apa km lama2 sm dia. Misela pelakor yg hamil sj nda malu & ms bodoh. Uuppps ....maaf author klu mendahului menyebut si pelakor hamil ... Kasihan jg sich ada anak hsl selingkuh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status