Share

54. Sangat Dekat?

Kakek Viscout terbujur lemah di ranjang. Kulitnya yang putih tampak semakin pucat. Sebuah infus tertancap di nadinya.

Setelah melewati barisan bangsawan tua maupun muda yang datang menjenguk, Vigor, Aurora dan Zack kini berdiri di samping ranjang. Ketiganyta menatap sosok lelaki tua di sana.

Aurora yang kemudian bergerak lebih dulu. Perlahan duduk di sisi ranjang dan mengelus pelan lengan sang kakek. “Kakek, Aurora pulang!” lirihnya.

Tidak ada pergerakan. Kakek Viscout tetap terpejam. Hingga akhirnya Aurora menutup wajahnya dan menangis pelan.

Zack yang paling tak tahan melihat Aurora menangis menghampiri. Ia memeluk Aurora dan mengelus punggung untuk menenangkannya.

“Menurut dokter, Kakek hanya shock yang menyebabkan jantungnya melemah. Pelayan pribadi mengatakan Kakek memang sedang pusing sejak kemarin. Dokter pikir itu yang menyebabkan ia limbung saat menuruni undakan tangga.” Vigor menjelaskan panjang lebar.

Aurora menatap sang kakek dengan wajah sendu. “Kakek beberapa kali menele
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status