Share

Bab 15 - Ancaman Bima

Berusaha tersenyum Nala menjawab, “Dian, aku baik-baik saja. Apa yang kamu lihat sekarang nggak seperti apa yang kamu bayangkan. Aku tadi tuh buru-buru, mendengar Ayu masuk rumah sakit jadi aku nggak sempat ganti baju masih dalam keadaan seperti ini, biasalah namanya juga ibu-ibu kalau di rumah enaknya kan dasteran.”

Diandra mengerutkan dahinya mendengar ucapan Nala, dan wajah wanita di depannya itu tersenyum.

“Nala, kamu …”

“Hm, nggak papa. Beneran!”

“Tapi, kata Calya kalian berdua …”

“Benar, Gala ingin menceraikan aku, tapi … aku nggak akan menerimanya.”

“Nala …”

“Bukannya dulu kamu bilang ke aku, jadi wanita harus nurut sama suami dan kalau ada masalah suami istri harus diselesaikan bagaimana pun caranya. Aku nggak akan melepaskan suamiku dan anakku.”

“Tapi Nala ….”

“Dian, aku baik-baik saja, ini urusan keluargaku, sebaiknya kamu pergi dan jangan ikut campur ya.”

Calya dan Gala yang berdiri agak jauh hanya bisa melihat Nala dan Diandra sedang berbicara, senyum istrinya yang tulus m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status