Share

Akhirnya Lega

“Emi sudah tidur?” tanya Ansel saat Aruna masuk kamar.

Aruna menganggukkan kepala, lantas naik ranjang bersama suaminya.

“Akhirnya aku bisa tidur nyenyak,” ucap Aruna sambil menarik selimut setinggi dada.

Ansel yang masih duduk pun langsung menatap Aruna saat mendengar ucapan istrinya itu.

“Memangnya kemarin tidak bisa tidur nyenyak?” Ansel keheranan dengan maksud ucapan Aruna.

Aruna menatap suaminya, lantas membalas, “Bagaimana bisa aku tidur nyenyak sedangkan aku selalu memikirkan bagaimana nasib kita kalau tiba-tiba Emi diambil Emilio. Tapi sekarang sudah lega karena akhirnya Emilio tak mau mengambil Emily.”

Ansel ikut berbaring mendengar ucapan Aruna. Dia pun memeluk hingga membuat Aruna terkejut.

“Tapi sepertinya kamu tetap takkan bisa tidur nyenyak,” ucap Ansel dengan nada candaan.

Aruna mengerutkan alis mendengar ucapan Ansel, hingga sadar dengan maksud ucapan suaminya itu.

“Ish … jangan macam-macam.” Aruna hendak mundur untuk menjauh, tapi Ansel memeluknya erat.

“Pada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Adeena
ayo Anz Kober terus Runa biar Emi cepet punya adek..
goodnovel comment avatar
Puput Gendis
emiiiii semoga km cpet bunya adik wkwkkwkw Hanz hayoooo ada apa antara km dan milea
goodnovel comment avatar
Voni Oktavia93
moga aja kecebong ans cepat jadi bayi drahim Aruna
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status