Share

BAB 6

"Kakak tadi lihat undangan atas nama Delon dan Rara di ponsel customer, kayaknya mereka temen atau saudaranya kali, ya? Dan mereka menikah seminggu lagi."

"Hah? Bukannya kami bahkan belum resmi bercerai secara negara?"

Kak Rosi mengedikkam bahu, aku jadi semakin takjub dengan Mas Delon. Benar-benar manusi tak tahu malu. Apa saking ngebetnya ia, hingga ingin menjadikam Rara istri kedua di catatan negara?

"Lalu?"

"Kakak ada ide, sini kamu."

--

Hari ini, aku akan datang sebagai pemilik perusahaan tempat Mas Delon mengajukan kontrak. Sesuai jadwal, aku datang sekitar pukul sepuluh pagi. Mas Bima sendiri tak akan datang karena aku yang meminta.

"Kamu serius, Rin?" tanya Kak Rosi sewaktu mobil berhenti di depan kantor.

"Tentu saja. Ide Kakak pun akan aku laksanakan, tapi ini yang lebih penting lagi. Mas Delon harus tahu kalau aku takkan tinggal diam saja setelah ia buang."

"Kakak banyak janji hari ini, jadi ga bisa nemenin," ucap Kak Rosi.

"Nggak papa, Kak. Nanti aku minta ditemani
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mahani
air yang tentang jangan disangka tiada buaya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status