Share

Part 19B

Tian kembali ke kamar setelah ayah mertuanya pulang. "Sayang, sakit?" Tanyanya seraya meniup-niup pipi Ressa yang memar lalu mengecupnya.

"Sakitnya di sini," Ressa meletakkan telapak tangan Tian di dadanya. Sudah lama Tian tidak melihat tingkah manja istrinya ini.

"Coba sini aku lihat, berdarah gak, biar aku obatin."

"Gak usah modus, aku masih marah sama kamu." Ressa menyingkirkan tangan yang bisa saja berbuat nakal.

Tian menyengir lebar, sampai kapan harus puasa dengan istri mudanya ini. Sepertinya masih lama lagi waktu berbuka, mengingat rentetan kesalahan yang dilakukannya.

"Aku haus," Ressa beranjak ke dapur. Sebenarnya hanya untuk menghindari suaminya. Ia mengambil air putih dan membawanya ke meja makan sambil membelai pipi kirinya yang sedikit nyeri.

Nyeri yang lebih banyak bersarang di dalam dadanya. Ressa membenamkan wajah di meja. Bisakah ia bertahan lebih lama lagi dan menyelamatkan rumah tangganya ini. Rasanya terlalu lelah hidup seperti ini.

Tian yang masih berada di kam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yeyeh Masriah
di tunggu lanjutan nya Thor semangat selalu......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status