Share

Bab 27

Zola, kamu takut Mahendra akan salah paham?” tanya Boris dengan curiga.

“Kenapa kamu beranggapan begitu? Bukannya kamu sendiri yang bilang kalau kita nggak boleh libatkan orang lain dalam urusan kita?” tukas Zola.

Boris tidak mengatakan apa-apa lagi. Dia langsung menginjak pedal gas dan memacu mobilnya dengan sangat cepat. Sepanjang jalan, suasana di dalam mobil sunyi senyap. Zola merasa sangat tidak adil baginya. Dia jelas tidak salah, mengapa Boris marah padanya?

Meskipun keduanya tidak saling mengabaikan satu sama lain seperti tadi malam, semua orang di Bansan Mansion bisa merasakan kalau Boris sedang dalam suasana hati yang buruk.

Tentu saja, Zola juga tidak akan membujuk pria itu. Zola sudah memikirkannya baik-baik. Rasa sakit jangka pendek lebih baik daripada rasa sakit jangka panjang. Jika dia berhasil membujuk Boris, lalu pria itu bersikap baik padanya lagi, Zola hanya akan terjatuh dalam pesona pria itu lagi. Oleh karena itu, lebih baik tetap seperti ini.

***

Karena campur tan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status